Ubisoft putuskan Kagak menambah investasi pengembangan “game” VR

Jakarta (ANTARA) – Perusahaan game Ubisoft memutuskan Kagak menambahkan investasi Kepada game virtual reality (VR) alias realitas maya setelah Bilangan penjualan “Assassin’s Creed Nexus VR” dinilai mengecewakan.

Hal tersebut disampaikan CEO Ubisoft, Yves Guillemot Demi ditanya mengenai rencana pengembangan VR yang akan dilakukan Ubisoft setelah rilisnya perangkat headset Apple Vision Pro.

“Kami sedikit kecewa dengan apa kami Letih di VR terkait ‘Assassin’s Creed’,” kata Guillemot dikutip dari IGN pada Sabtu.

“Itu (Penjualan “Assasin’s Creed Nexus VR”) Bagus-Bagus saja, dan Lalu menjual. Tetapi, kami pikir itu Sebaiknya terjual lebih banyak, jadi, kami Kagak meningkatkan investasi kami pada VR Demi ini,” sambung dia.

Baca Juga:  10+ Rekomendasi DashCam Terbaik 2024 Harga Terjangkau

Guillemot juga menyinggung bahwa Ubisoft terkesan dengan Apple Vision Plus yang diluncurkan minggu Lewat, Tetapi, mereka Kagak akan memperluas upayanya lebih jauh pada pengembangan VR. Guillemot menyatakan mereka tetap akan memperhatikan pengembangan VR, tetapi, Kagak berinvestasi terlalu banyak Tiba pertumbuhannya dirasa cukup.

“Assassin’s Creed Nexus VR” dirilis pada November tahun Lewat secara Tertentu di headset Meta Quest. Judul itu bukan satu-satunya upaya Ubisoft Kepada terjun ke pasar game VR karena perusahaan yang berbasis di Prancis itu telah menghasilkan beberapa game Kepada headset VR.

Pada 2017, Ubisoft merilis “Star Trek: Bridge Crew” Kepada PSVR, headset PC VR, dan Meta Quest. Selain itu, Ubisoft merilis “Space Junkies” pada 2019 dan “Transference” pada 2018.

Baca Juga:  Meriahkan Event Halloween Sembari Berburu Pokemon Go

Game “Transference” mendukung format VR dan non-VR. Ubisoft juga telah mengembangkan wahana VR, seperti “Far Cry VR: Dive Into Insanity” dan “Escape The Lost Pyramid”.

Keputusan Ubisoft Kepada Kagak berinvestasi lebih lanjut pada VR Kagak sepenuhnya mengejutkan. Demi penyampaian laporan pendapatan pada Juli 2022, perusahaan itu mengumumkan batal merilis game VR yang diadaptasi dari waralaba “Tom Clancy’s Splinter Cell”.

Seperti “Assassin’s Creed Nexus VR”, game tersebut rencananya akan dirilis Tertentu Kepada headset Meta Quest.

Baca juga: Gim Indiana Jones dipertimbangkan Kepada tersedia di PS5

Baca juga: PUBG Mobile kembali jalin kolaborasi Berbarengan LINE Friends

Mungkin Anda Menyukai