Cheat adalah sejenis Langkah yang merupakan solusi awal Buat membantu pemain yang baru saja memulai bermain video gim.
Informasi meninggalnya Hashimoto pertama kali diumumkan di Twitter oleh rekan sesama pembuat gim, Yuji Takenouchi.
Konami, perusahaan gim asal Jepang yang mempekerjakan Hashimoto, juga menyampaikan belasungkawa di Twitter.
“Kami sedih mendengar tentang meninggalnya Kazuhisa Hashimoto, seorang produser yang sangat berbakat yang pertama kali memperkenalkan dunia pada ‘Konami Code’. Beristirahatlah dengan damai,” kata Konami dalam pernyataannya.
We are saddened to hear about the passing of Kazuhisa Hashimoto, a deeply talented producer who first introduced the world to the “Konami Code”.
Our thoughts are with Hashimoto-san’s family and friends at this time. Rest In Peace. pic.twitter.com/vQijEQ8lU2
— Konami (@Konami) February 26, 2020
“Konami Code” pertama kali diimplementasikan dalam permainan menembak yang terkenal dengan kesulitannya, “Gradius” (1986).
Hashimoto bertanggung jawab Buat mengubah gim dari arkade ke konsol Nintendo Entertainment System, tetapi menemukan gim itu terlalu sulit Buat dikalahkan, sehingga ia Membangun kode Buat memberi lebih banyak nyawa (lives) pemainnya.
Kode ini semakin terkenal lewat gim “Contra” (1988) permainan penembak yang juga terkenal sulit, di mana “Konami Code” dapat memberikan 30 nyawa bagi pemain.
Total Eksis lebih dari 100 gim buatan Konami yang mendukung cheat ini. 22 gim buatan perusahaan lain juga menggunakan cheat yang sama.
Tujuan Asal dari kode itu adalah Buat membantu pemain menang.
Yang Membangun cheat code ini begitu ikonis adalah bagaimana pemain harus mencari Mengerti sendiri kode tersebut, mengingat Lagi belum Eksis akses internet komersial dan kuat di tahun 1980-an.
Buat mengetahui kodenya, pemain harus mengenal seseorang yang Mengerti, atau setidaknya berlangganan majalah cetak yang memberi Mengerti pemain Langkah melakukannya.
Baca juga: Game Cyberpunk 2077 ditunda Tiba September
Baca juga: Kenapa eSports disebut olahraga?
