OpenAI Rilis ChatGPT Baru, Kepintaran Setara Sosok

Jagatgame.id – Pencipta ChatGPT, OpenAI, telah meluncurkan serangkaian model kecerdasan buatan baru yang dirancang Demi menyelesaikan tugas-tugas yang lebih sulit dengan Langkah yang sama seperti yang dilakukan Sosok.

Startup AI yang didukung Microsoft pada hari Kamis memperkenalkan model barunya, yang dijuluki o1 dan o1-mini, yang sekarang tersedia di ChatGPT dan API-nya.

Menurut posting blog terbaru dari perusahaan AI, model-model baru ini dapat menangani tugas-tugas rumit dengan mudah dan menghadapi masalah-masalah yang lebih menantang di bidang-bidang seperti sains, pengodean, dan matematika dibandingkan dengan pendahulunya.

“Kami melatih model-model ini Demi menghabiskan lebih banyak waktu memikirkan masalah sebelum mereka merespons, seperti yang dilakukan Sosok,” kata perusahaan dalam sebuah posting blog, yang dihimpun dari Fox Business.

Baca Juga:  Lenovo Siap Hadirkan Generasi AI PC Terbaru ke Indonesia, Mulai Seri Kreator Hingga Tertentu Gamer

“Melalui pelatihan, mereka belajar Demi menyempurnakan proses berpikir mereka, mencoba berbagai strategi, dan mengenali kesalahan mereka.”

OpenAI menyebut proyek ini sebagai “Strawberry,” sedangkan model-model yang baru diumumkan diberi nama o1 dan o1-mini.

Pengguna ChatGPT Plus dan Team kini dapat mengakses model o1 di ChatGPT. Mereka dapat memilih o1-preview dan o1-mini secara manual dari pemilih model dengan batas mingguan awal ditetapkan pada 30 pesan Demi o1-preview dan 50 Demi o1-mini.

OpenAI mengatakan model o1 memperoleh skor 83% pada ujian kualifikasi Olimpiade Matematika Dunia, dibandingkan dengan 13% Demi model sebelumnya, GPT-4o .

Diklaim juga oleh perusahaan, Model tersebut juga meningkatkan kinerja pada pertanyaan pemrograman kompetitif dan melampaui akurasi tingkat PhD Sosok pada tolok ukur masalah sains.

Baca Juga:  Rekomendasi Laptop Tipis Bertenaga, Cocok Kepada Kerja & Kuliah

OpenAI bertujuan Demi meningkatkan batas ini dan agar ChatGPT secara Mekanis memilih model terbaik Demi setiap permintaan.

Baca juga : Menggunakan ChatGPT Demi iPhone, Rupanya Apple Kagak Membayar Royalti OpenAI