Game Gacha Waifu – Kalau ditanya tipe game apa yang sedang naik daun beberapa tahun kebelakang, mungkin banyak dari gamer yang menjawab game gacha waifu. Bak jamur dimusim hujan, game bertipe gacha mencuat dan memenuhi landscape game Dunia.
Mengambil kata Gachapon, sebuah vending machine mainan di Jepang dimana pembeli menukarkan Fulus koin dengan mainan yang dibungkus dalam kapsul plastik. Catatannya adalah mainan yang didapat itu pure acak alias Tak Dapat kita pilih. Ide itu kemudian diaplikasikan pada game-game virtual dengan metode chance–based pull seperti kita menarik gachapon tadi.
Mengapa Game Gacha Waifu Terkenal?
Karena berakar dari Jepang, negara terkenal dengan kultur anime ini Membikin banyak juga game dengan fitur gacha yang hadir dari negara sakura mengusung tema anime, waifu, dan husbando. Berbagai Dalih menjadikan game jenis ini Lekas melesat dan menjadi game yang sering kita lihat. Tetapi apa Dalih konkrit yang menjadikan game waifu anime Dapat sukses seperti sekarang?
Ramai Waifu dan Husbando
Dalih Primer tentu datang dari uhum ‘selera’ Watak. Karena Sasaran pasarnya adalah otaku anime (mau pria ataupun Perempuan) tentu pihak developer memasarkan game mereka sesuai minat pasar. Bagus itu Watak yang cakep, imut, atau ‘menantang’ semuanya isa diintegrasikan dalam game gacha yang sejatinya adalah game kolektor waifu/husbando.
Kebanyakan developer memasukkan segala hal yang menjadi trope dasar Watak anime seperti tsundere, yandere, genki, cool, bishounen, dan Tetap banyak Kembali istilah asing lainnya demi menggaet para otaku tadi. Jadi jangan heran Kalau game seperti ini biasanya digandrungi oleh kaum-kaum spesifik saja.
Kebanyakan Berstatus Free-to-Play
Selain Dalih selera tadi, Dalih berikutnya adalah soal aksesibilitas. Game gacha biasanya berstatus free to play, yang berarti akses Demi dimainkan khalayak ramai tentu lebih besar dibanding game yang mengharuskan transaksi 60 dollar di awal.
Game seperti ini juga biasanya hadir di mobile sehingga akses Demi Pemain kasual pun terbuka lebar. Player Tak perlu membeli konsol atau PC hanya demi memainkan game gacha tadi (Jika kalian tetap Dapat memainkannya di PC lewat emulator).
Perlu Komitmen Jangka Panjang
Kebanyakan kasual gamer Tak memerlukan game yang akan tamat dalam hitungan jam. Mereka Ingin game yang mereka mainkan tersebut punya durasi yang sangat panjang atau kalau Dapat Tak terbatas. Game ini biasanya adalah jenis game-as-a-service.
Game gacha biasanya menawarkan konten yang di-update sedikit demi sedikit dalam durasi konsisten Bagus itu sebulan sekali atau dua bulan sekali. Konten yang diberi tiap patch juga Semestinya kurang lebih cukup Demi durasi permainan segitu. Developer pun kembali Membikin konten Demi patch akan datang dan siklus ini bertahan hingga selama game ini berjalan.
Gacha! Menjanjikan Kekuatan!
Ya kalian Tak salah baca. Hal yang Membikin game seperti ini menarik adalah ya gacha. Memang game seperti ini Tak Demi Seluruh orang. Tapi Kalau dilihat dari gamer yang menekuni game gacha anime, ketika ditanya mengapa mereka senang memainkan game seperti ini. Jawaban mereka ya karena itu adalah game gacha.
Tipe gamer seperti ini Dapat dikatakan orang yang hobi ‘taruhan’ dan mencari sensasi dari chance menang-kalah. Tak perlu jauh-jauh mengambil Teladan game gacha, di Indonesia sendiri sudah banyak korban game slot yang menghabiskan gaji mereka sebulan hanya Demi taruhan di game yang Jernih-Jernih adalah judi.Jadi Dapat dikatakan sifat senang taruhan itu memang sudah mengalir dalam darah Insan.
Konklusi
Nah, dari berbagai poin diatas, bila kita tarik Konklusi. Kriteria game gacha biasanya: harus punya waifu/husbando menarik, game-nya free-to-play, Dapat dimainkan dalam jangka panjang, dan punya sistem gacha. Seluruh formula di atas tentu Lazim kalian temui di game bertemakan gacha waifu manapun.
Jadi setidaknya menurut penulis, game gacha tentu minimal punya ke-4 poin diatas agar Dapat digemari oleh gamer otaku. Kalau kalian main game gacha karena apa?
Baca juga informasi menarik Jagat Game lainnya terkait Informasi Game atau artikel lainnya dari Andi. For further information and other inquiries, you can contact us via author@Jagat Game.com.