Jakarta, Jagatgame.id – Apple dilaporkan tengah mengembangkan laptop baru berukuran 13 inci yang menyasar segmen pengguna dengan anggaran terbatas. Yang Membikin perangkat ini menarik, bukan hanya karena harganya yang lebih ramah kantong, tetapi juga karena pendekatan yang berbeda dari biasanya: alih-alih menggunakan chip M-series seperti M1 atau M2, laptop ini akan ditenagai oleh chip A18 Pro prosesor yang Ketika ini digunakan di lini iPhone terbaru.
Langkah ini menunjukkan upaya Apple Buat memangkas biaya produksi Sembari tetap memberikan performa cukup Buat pengguna harian, seperti pelajar atau pengguna kasual. Dengan memanfaatkan chip kelas smartphone, Apple Dapat menciptakan perangkat yang tipis, ringan, dan tetap Lihai Buat tugas-tugas dasar seperti mengetik, browsing, menonton video, atau belajar daring.
Menurut analis Ming-Chi Kuo, produksi massal laptop ini diperkirakan dimulai pada akhir kuartal keempat 2025 atau awal kuartal pertama 2026. Secara desain, laptop ini akan menyerupai MacBook Air, lengkap dengan layar 13 inci, bodi unibody ramping, serta kemungkinan sistem pendinginan pasif yang Kagak menggunakan kipas seperti halnya iPhone.
Baca Juga: Review iPad Air M3: Update Minor dengan Performa Lebih Kencang
Laptop Berwarna Buat Segmen Baru

Salah satu daya tarik tambahan dari laptop baru ini adalah pilihan warnanya. Apple berencana menawarkan beberapa varian Corak, seperti perak, biru, pink, dan kuning mirip dengan Corak-Corak cerah yang pernah digunakan di lini iMac beberapa tahun terakhir. Langkah ini tampaknya ditujukan Buat menarik perhatian pengguna muda dan pelajar yang menginginkan perangkat fungsional sekaligus bergaya.
Apple juga menempatkan laptop ini sebagai bagian Krusial dari strategi mereka Buat mengangkat kembali Nomor penjualan desktop dan laptop ke tingkat sebelum pandemi, yakni Sekeliling 25 juta unit per tahun. Setelah mengalami perlambatan sepanjang 2024, perusahaan memperkirakan akan mengirimkan Sekeliling 20 juta unit MacBook pada 2025. Dari jumlah tersebut, model 13 inci ini diprediksi menyumbang penjualan antara lima hingga tujuh juta unit.
Dengan Sasaran pasar yang luas dan harga yang kemungkinan lebih kompetitif dibandingkan MacBook Air, produk ini berpotensi menjadi salah satu perangkat paling Krusial Apple tahun depan. Terlebih, kebutuhan akan perangkat terjangkau Buat produktivitas ringan dan pembelajaran daring Lagi Lalu meningkat di banyak negara.
Kekuatan A18 Pro di Dunia Laptop

Penggunaan chip A18 Pro di perangkat laptop menjadi eksperimen menarik dari Apple. Meski chip ini dirancang Buat smartphone, performanya di kelas single-core sudah setara dengan M4 chip generasi terbaru yang digunakan di iPad Pro. Tetapi dari sisi multi-core, performanya Lagi tertinggal Kalau dibandingkan chip laptop sesungguhnya, sehingga pengguna tetap perlu menyesuaikan ekspektasi.
Meski begitu, Buat keperluan dasar seperti pengolahan Arsip, menjelajah internet, konferensi video, hingga menonton konten multimedia, A18 Pro dinilai cukup Lihai. Apple kemungkinan akan mengoptimalkan macOS agar berjalan efisien di atas chip mobile tersebut, sama seperti pendekatan mereka Ketika pertama kali memperkenalkan M1.
Satu hal yang menarik adalah kemungkinan sistem pendinginan pasif, yang akan Membikin laptop ini nyaris tanpa Bunyi dan lebih Ekonomis daya. Dengan efisiensi tinggi dari chip A18 Pro, laptop ini Dapat menjadi perangkat ideal Buat mobilitas tinggi.
Apple menghadirkan laptop bertenaga A18 Pro Dapat dikatakan sebagai angin segar di pasar komputer terjangkau. Ini merupakan kombinasi antara desain khas Apple, performa cukup Buat kebutuhan harian, dan strategi harga yang lebih kompetitif. Kalau Seluruh berjalan sesuai rencana, laptop ini Dapat menjadi pilihan Penting bagi pelajar, mahasiswa, atau pengguna kasual yang Mau masuk ke ekosistem Apple tanpa harus mengeluarkan biaya besar.
Dengan potensi produksi jutaan unit dan posisi strategis dalam roadmap Apple 2025–2026, laptop ini Dapat jadi batu loncatan Krusial Buat mengubah kembali arah pasar MacBook setelah periode stagnasi. Pertanyaannya sekarang tinggal satu: apakah A18 Pro cukup kuat Buat menggantikan chip M-series dalam pengalaman pemakaian jangka panjang? Jawabannya akan segera kita temukan tahun depan.
Eksplorasi konten lain dari Jagatgame.id.id
Berlangganan Buat dapatkan pos terbaru lewat email.