Platform media sosial X (dulunya bernama Twitter) kini terjerat Hukuman karena dianggap melanggar undang-undang layanan digital di Eropa. Setelah mengalami peninjauan beberapa bulan terakhir ini, pihak komisi Eropa menetapkan kalau medsos Punya Elon Musk ini perlu membayar denda dan melakukan perombakan.
Lantas, seperti apa UU layanan digital Eropa atau Digital Service Act yang dilanggar oleh platform X? Apakah ini Eksis hubungannya dengan centang biru?
Platform X Punya Elon Musk Dianggap Langgar DSA Karena Masalah Centang Biru
Pihak komisi Eropa menetapkan kalau X harus membayar denda atau melakukan perubahan sistem layanan centang biru mereka karena dianggap sebagai desain yang menyesatkan. Pasalnya, centang biru yang kini hanya Pandai didapatkan dari layanan subskripsi bulanan X Premium ini berarti siapapun yang membayar Pandai mendapatkan status terverifikasi.
Hal ini tentu bakal mempermudah mereka yang punya motif jahat dan memanfaatkan status ini Buat mengelabui korban. Sejatinya Kagak Sekadar itu pula masalah yang diangkat oleh penegak kebijakan di Eropa.
Selain masalah centang biru, X juga disebutkan Kagak Eksis indikasi Buat mengurangi hate speech dan Penyelidikan ini Berfaedah Buat mengevaluasi alat pengecekan fakta X Ialah Community Notes Buat menandai konten sensitif serta respons platform terhadap kekhawatiran yang ditandai.
X Pandai Ajukan Keberatan
Penyelidikan sudah selesai dan kini pihak X diperbolehkan mengajukan keberatan. Yang jelasnya, X Pandai saja didenda Tamat dengan 6% pendapatan secara Mendunia dan Pandai diminta Buat mengubahsuai secara spesifik Mekanisme operasional X.
Perubahan besar yang dialami X (Twitter) sejak diambil kendali oleh Elon Musk Pandai saja kembali seperti sedia kala Kalau Komisi Eropa menghendakinya. Apalagi kalau Eropa memang terkenal ganas dalam menerapkan keputusan.
Dapatkan informasi keren di Jagat Game terkait Tech atau artikel sejenis yang Kagak kalah Panggil dari Andi. For further information and other inquiries, you can contact us via author@Jagat Game.com.
