Game Bagus yang Tak Dapat Dimainkan Tengah – Ketika dibandingkan dengan media hiburan lainnya, video game lebih rawan dilupakan dan Tak diabadikan. Hal ini karena besar file dari video game yang lebih besar, masalah kompabilitas, dan tersusun oleh lebih dari satu komponen.

Sebuah game membutuhkan banyak orang, waktu, dan Biaya Buat diproduksi, Tetapi tak berarti perusahaan akan punya waktu Buat mempertahankannya dapat Maju diakses oleh Pemeran bahkan Kalau game tersebut begitu disukai.

Pada artikel kali ini, kami akan membahas deretan game bagus yang kini tak dapat Anda akses Tengah karena bermacam Argumen.

Game Bagus yang Tak Dapat Dimainkan Tengah

Game Bagus yang Tak Dapat Anda Mainkan Tengah

Berikut ini 8 game bagus yang tak Dapat Anda mainkan Tengah:

1. No One Lives Forever

No One Lives Forever
No One Lives Forever

Jauh sebelum memproduksi F.E.A.R dan Shadow of Mordor, Monolith Games sempat mengawali portfolio studio mereka dengan deretan game FPS yang terinspirasi dari game Terkenal di masanya.

Salah satunya ialah No One Lives Forever yang bagaikan perpaduan antara GoldenEye 64 dan juga Half Life. Game ini memperlihatkan aksi seorang mata-mata super bernama Cate Archer yang melewati berbagai misi rahasia dengan deretan peralatan canggih.

Game dapatkan resepsi yang begitu positif dan bahkan dapatkan sekuel di tahun 2002 Lampau, Tetapi keduanya kini musnah bagai ditelan bumi. Game awalnya dimiliki Vivendi sebelum diambil oleh Fox Interactive, Lampau Vivendi sebagian dibeli oleh Activision. Dan kini entah siapa yang memegang hak Punya IP tersebut.

Hal ini Membangun Monolith tak Dapat Membangun game baru, remake, atau bahkan rilis ulang seri tersebut. Game ini tak hanya Dapat Anda temukan Tengah di toko distribusi apapun, tetapi juga tak compatible dengan sistem operasi sekarang.

2. The Movies

The Movies
The Movies

Selain menjadi kreator seri Fable yang membantu populerkan console Xbox yang Demi itu Tetap menjadi pendatang baru di ranah console, Lionhead Studios sempat kembangkan beberapa game Tertentu PC, salah satunya ialah The Movies.

The Movies adalah game tycoon yang mengajak Pemeran menjadi seorang Pengarah adegan Sinema. Anda nantinya akan memilih tim produksi, mempersiapkan set, memilih aktor, dan sederet tugas lainnya dalam pembuatan Sinema.

Game ini dirilis pada tahun 2008 silam, sempat meluncur di Steam tetapi ditarik beberapa tahun Lampau tanpa Eksis pertanda akan kembali. Bahkan Kalau Anda miliki versi fisik atau temukan versi bajakan entah terkena virus, kecil kemungkinan Anda dapat mainkan game ini di PC dengan sistem operasi Windows 10 dan 11 karena masalah kompabilitas.

3. Wolfenstein 2009

Wolfenstein 2009
Wolfenstein 2009

Sebelum reboot dari Machine Games dan Bethesda, Wolfenstein sempat diambil ahil oleh Activision dengan Raven Software (Call of Duty Warzone) sebagai developer. Reboot tahun 2009 ini dapat dibilang gagal secara komersil meski game cukup dinilai positif oleh gamer dan juga kritikus.

Game hanya terjual 100 ribu kopi di bulan pertama rilis, sebuah Komparasi performa jual yang begitu berbeda jauh dengan seri Call of Duty yang sedang heboh-hebohnya di masa itu.

2 minggu sebelum Wolfenstein: The New Order dari Machine Games akan rilis di tahun 2014 Lampau, reboot 2009 ini ditarik peredarannya di Segala platform. Kemungkinan besar karena Bethesda Tak Ingin Pemeran bingung akan Kaitan antara kedua franchise tersebut.

Hingga Demi ini, game Tetap tak dapat Anda mainkan Tengah terkecuali Anda Tetap punya versi fisik di PS3 dan Xbox 360. Buat versi PC sendiri, rute bajak laut menjadi satu-satunya Metode, itu pun berasumsi Anda temukan tanpa kena virus dan Anda punya PC dengan Windows 7 ke Rendah.

4. Black and White 1-2

Black and White 1-2
Black and White 1-2

Satu Tengah game dari Lionhead Games muncul di list ini. Kali ini ialah game dengan Jenis god game berjudul Black and White. Pada game ini Anda bermain tuhan yang mengatur kehidupan tiap makhluk yang Eksis di sebuah Nusa mulai dari Sosok hingga monster-monster.

Game ini mendapat resepsi begitu positif dan sempat dicap sebagai salah satu game PC terbaik di masanya. Sayangnya game ini Tak dapatkan perhatian cukup oleh EA maupun Microsoft yang membeli studio tersebut.

Game ini selamanya menjadi kenangan Buat gamer PC Sepuh Demi ini dan tak Eksis pertanda ia akan kembali khususnya dengan Lionhead Games sudah tutup sejak tahun 2016 silam.

5. Transformer Devastation

Transformer Devastation
Transformer Devastation

Game berbasis acara TV dan Sinema biasanya mendapat resepsi Tak baik, tetapi Transformer Devastation menjadi salah satu pengecualian. Dibuat oleh studio di balik Bayonetta dan Metal Gear Rising: Revegeance yakni Platinum Games, Transformer Devastation menjadi game yang memecahkan Segala ekspektasi.

Memang game ini Tak sebaik karya Platinum Games lainnya tetapi tetap saja Transformer Devastation begitu menyenangkan lewat deretan aksi Panggil dan deretan combo yang dapat dieksekusi.

Pada Desember 2017, Activision memutuskan Buat Tak memperpanjang kontrak lisensi mereka dengan Hasbro, yang berakhir dengan game ini harus ditarik dari Segala platform distribusi.

6. Driver: San Francisco

Driver: San Francisco
Driver: San Francisco

Sebelum mentok hanya kembangkan Far Cry dan Assassin’s Creed, Ubisoft sering bereksperimen dengan berbagai ide. Salah satunya pada game Driver: San Fransisco yang di mana mereka Ingin Membangun Pemeran Dapat berpindah-pindah mobil secara seamless seperti Grand Theft Auto, tetapi belum Pandai Membangun gameplay on-walk atau Kepribadian keluar masuk mobil dan berjalan kaki.

Buat atasi hal ini, Driver: San Fransisco Membangun Kepribadian utamanya dalam kondisi koma dan dia Pandai merasuki Segala supir yang Eksis di kota bagaikan hantu. Menariknya ialah Anda akan mendapat sekilas backstory dari masing-masing Kepribadian yang Anda kontrol.

Game ini tanpa Argumen yang begitu Jernih ditarik dari Segala platform distribusi termasuk Ubisoft Store, dan satu-satunya Metode Buat dapat memainkannya ialah menemukan unit fisik Buat PS3 atau Xbox 360 atau rute bajak laut di PC yang Tengah-Tengah, good luck temukan yang Tak diseludupkan virus atau juga torrent yang aktif.

7. P.T.

P.T.
P.T.

Ketika P.T. mendadak dirilis Buat PS4, Segala gamer dibuat penasaran apa yang sedang “dimasak” oleh Kojima kali ini. Ketika diketahui playable teaser ini ialah pengumuman Buat Silent Hills yang menjadi proyek kolaborasi antara Hideo Kojima, Guillermo Del Toro dan juga Norman Reedus, gamer pun begitu mengantisipasi.

Sayangnya proyek ini Tak terealisasi karena konflik internal antara Kojima dan Konami. Setelah Kojima hengkang, proyek itu pun ikut terkubur dan P.T. pada akhirnya dihapus eksistensinya oleh Konami.

P.T. menjadi pengalaman horor yang begitu menyeramkan dan menginspirasi banyak game horor lain meski hanya menjadi teaser singkat dengan satu koridor pendek. Teaser ini begitu membuktikan betapa efektifnya sebuah atmosfir dalam eksekusi horor dan bagi Anda yang Ingin mencicipinya, Anda hanya dapat melakukannya dengan mencari PS4 yang Tetap punya game tersebut.

8. Super Mario 35

Super Mario 35
Super Mario 35

Setelah PUBG dan Fortnite hebohkan subgenre battle-royale, mendadak Segala game Ingin ikut mencoba-coba suntikan mode ini ke game mereka. Super Mario Bros tak menjadi pengecualian.

Merayakan ulang tahun Super Mario Bros pertama yang ke-35, Nintendo merilis game spesial di mana Anda Serempak 34 Pemeran lainnya saling beradu speedrun menamatkan game. Tetapi yang membuatnya lebih menarik dari sekedar lomba kecepatan ialah deretan rintangan yang dapat Anda imbaskan ke Pemeran lainnya ketika melakukan hal-hal tertentu.

Sayangnya game ini hanya dibuat aktif selama 6 bulan saja dan Nintendo Tak berencana Buat merilis game tersebut Buat jangka panjang. Kini Anda hanya Pandai mainkan game tersebut dengan Metode ilegal dan itu pun sudah Tak Eksis Pemeran Tengah Buat diajak beradu.


Baca pula informasi Jagat Game lainnya tentang Game Terbaik beserta dengan Info-Info menarik lainnya seputar dunia video game dari saya, Muhammad Maulana. For further information and other inquiries, you can contact us via author@Jagat Game.com

Trending