Jakarta, Jagatgame.id – Setelah mendapatkan Berita dan prediksi kebangkrutan, kini beredar informasi yang mengatakan bahwa Ubisoft akan segera melakukan remake besar-besaran dari salah satu karya mereka. Nah, proyek remake besar-besaran ini adalah mereka berniat Demi melakukan remake game FarCry. Mengingat, game FarCry merupakan salah satu game yang sangat Berkualitas dan Panggil Demi dimainkan, dan hal ini juga disepakati oleh para gamer.
Apabila Menonton dari berbagai rating, game FarCry pada era keemasan-nya (FarCry 1-5) memang sudah Bukan perlu diragukan Kembali, karena game tersebut memang digarap dengan sangat maksimal oleh Ubisoft. Hanya saja, pada game FarCry terbaru kian semakin menurun kualitas yang diberikan, dan Bukan sama seperti game-game awal FarCry.
Tetapi, para gamer juga berharap bahwa Apabila proyek remake yang dilakukan ini Bisa menghadirkan game yang berkualitas tinggi. Ubisoft merupakan salah satu raksasa dalam industri game, dan belakangan ini Bukan sedikit mereka menghadirkan game yang Bukan sesuai dengan ekspektasi para pemainnya.
Padahal, mereka sudah membawa beberapa nama besar. Mulai dari Star Wars dan mereka melanjutkan Assassin’s Creed. Hanya saja, kedua game tersebut Bukan menjawab keinginan dan ekspektasi para pemainnya. Maka dari itu, Nomor penjualan yang didapatkan Ubisoft Bukan sesuai Sasaran yang sudah ditetapkan oleh perusahaan. Inilah yang menjadi salah satu Argumen mengapa Ubisoft diprediksi akan bangkrut pada 2025 mendatang.
Baca Juga: Ubisoft Dipredisi Bangkrut 2025, Penjualan Game Tak Letih Ekspektasi
Prediksi FarCry Demi Memperbaiki Keadaan Ubisoft
Sebagai gamer yang juga aktif mengikuti perkembangan game asal Prancis yang satu ini, saya Bisa memberikan beberapa prediksi terkait proyek remake yang akan dihadirkan oleh Ubisoft. Menurut saya, mereka sudah dipastikan memprioritaskan FarCry 3 Remake, karena game tersebut merupakan salah satu mahakarya yang dihadirkan oleh studio game asal Prancis. Mulai dari alur cerita yang kompleks, dan mekanisme gameplay yang sesuai dengan ideologi awal FarCry berhasil Membangun para pemain betah Demi mengeksplorasi FarCry 3.
Kemudian, FarCry 5 yang dirilis pada 2018 silam juga merupakan salah satu game FarCry dengan rating tertinggi. Maka dari itu, game ini juga sudah dipastikan akan mendapatkan jatah remake, karena ini adalah salah satu game terakhir dari Ubisoft yang berhasil memanjakan para pemain.
Perlu diketahui, Remake merupakan konsep yang berbeda Apabila dibandingkan dengan Remastered. Apa yang membedakan? Remake merupakan kegiatan sebuah studio game Membangun ulang game-game lawas agar menjadi lebih modern, biasanya mereka akan mempertajam dan Membangun alur cerita menjadi lebih detai, sedangkan Remastered hanya memoles dan mempercantik grafis game lawas agar menjadi lebih modern.
Maka dari itu, FarCry Remake dipastikan akan menghadirkan cerita yang lebih mendalam. Para pemain juga berharap bahwa mereka akan mendapatkan game yang sesuai dengan klaim Ubisoft, yakni game dengan kualitas yang tinggi.
Menghidupkan Kembali Masa Keemasan FarCry
FarCry Mempunyai sejarah panjang dalam menghadirkan antagonis yang ikonis, mulai dari Vaas Montenegro di FarCry 3 hingga Joseph Seed di FarCry 5. Watak-Watak ini berhasil meninggalkan kesan mendalam di hati para pemain, berkat dialog yang kuat dan kehadiran mereka yang dominan sepanjang cerita. Dalam remake ini, Ubisoft harus memastikan bahwa kualitas Watak-Watak tersebut Bukan hanya dipertahankan, tetapi juga ditingkatkan.
Selain itu, dunia terbuka (open world) yang menjadi Ciri khas FarCry juga harus digarap lebih maksimal. Dunia dalam game FarCry dikenal penuh dengan detail, Posisi menarik Demi dieksplorasi, serta berbagai aktivitas yang Membangun pemain betah berlama-lama. Demi remake ini, Ubisoft Bisa memanfaatkan teknologi terbaru Demi menciptakan dunia yang lebih Elastis, di mana setiap aksi pemain Mempunyai konsekuensi Konkret terhadap lingkungan dan cerita.
Apakah Proyek Ini Cukup Demi Menyelamatkan Ubisoft?
Pertanyaan besar yang muncul adalah, apakah proyek remake FarCry ini Betul-Betul Bisa menyelamatkan mereka dari potensi kebangkrutan? Jawabannya tergantung pada seberapa serius Ubisoft menggarap proyek ini. Apabila mereka Betul-Betul berhasil menghidupkan kembali daya tarik seri FarCry dengan kualitas yang memuaskan para gamer, maka bukan Bukan mungkin ini akan menjadi titik balik bagi perusahaan. Tetapi, Apabila remake ini hanya sekadar “menjual nama besar” tanpa Hasil karya yang berarti, maka Bahkan akan semakin merusak Imej Ubisoft di mata pemain.
Kabarnya, mereka juga harus memahami bahwa satu proyek besar saja Bukan akan cukup Demi membalikkan keadaan perusahaan. Mereka perlu memastikan bahwa Seluruh game yang mereka rilis ke depannya, Berkualitas dari seri FarCry maupun franchise lainnya yang Mempunyai standar kualitas yang tinggi. Konsistensi adalah kunci Demi mengembalikan kepercayaan para gamer.
Proyek remake FarCry adalah langkah berani dari Ubisoft dalam menghadapi situasi sulit mereka Demi ini. Dengan tantangan besar yang Terdapat, Ubisoft perlu membuktikan bahwa mereka Lagi Bisa menghadirkan game berkualitas yang Bukan hanya memuaskan para penggemar lama, tetapi juga menarik minat pemain baru. Apabila berhasil, ini Bisa menjadi awal kebangkitan kembali Ubisoft sebagai salah satu pemain besar di industri game. Tetapi, Apabila gagal, maka prediksi kebangkrutan pada 2025 Bisa menjadi Fakta yang pahit.
