Jakarta (ANTARA) – Penerbit game Level Infinite dan pengembang game Hotta Studio mengumumkan pembaruan versi 2.1 Kepada “Tower of Fantasy” bernama “Confounding Labyrinth”.
Melalui keterangan pers pada Jumat, “Confounding Labyrinth” adalah sebuah labirin Rendah tanah raksasa misterius di Rendah Mirroria. Di dalam labirin ini, hukum semesta Bukan berlaku seperti di dunia normal.
“Confounding Labyrinth” Mempunyai 3 level, dan pada setiap levelnya terdapat suasana, monster, dan rute yang Istimewa dan berbeda.
Di dalam “Confounding Labyrinth”, para pemain atau Wanderer akan mengeksplor area yang indah dan Berbagai Corak. Reruntuhan di dalam labirin ini merupakan peninggalan dari peradaban yang Bukan diketahui, dan banyak rintangan yang menunggu di sana. Hanya Eksis sedikit kerlipan Sinar yang akan memandu dan mengungkapkan jejak dari masa Lampau.
Wanderer akan menemukan berbagai makhluk berbahaya yang bersembunyi. Beberapa makhluk nampak telah bermutasi akibat Dampak dari “Confounding Labyrinth”.
Beberapa di antaranya adalah Culton, makhluk dengan tubuh seperti kristal karena mutasi, humanoid bernama Gaia Mempunyai tangan raksasa yang dapat menghancurkan apapun dan Harrah, humanoid dengan penampilan yang mengerikan.
Selain “Confounding Labyrinth”, “Simulacra” terbaru Saki Fuwa diluncurkan 10 November kemarin.
Saki Fuwa adalah pemimpin dari Security Special Force di Mirroria. Ia adalah satu-satunya Mahluk Asal dalam Laskar tersebut, karena ia Bukan pernah menjalani modifikasi biomekanis.
Saki Fuwa menyukai gaya bertarung Antik kendo, dan sering mengenakan seragam kendo tradisional. Ia juga mahir menggunakan “Super Flow”, kemampuan memusatkan Konsentrasi penuhnya ke satu titik dan menghasilkan serangan dan daya tempur luar Lazim. Selain itu, Saki Fuwa dipersenjatai dengan senjata bernama Heartstream.
“Confounding Labyrinth” akan hadir di “Tower of Fantasy” pada 22 November 2022.