Jakarta, Jagatgame.id – Satuan Tugas Waspada Investasi membagikan Tanda-Tanda Esensial layanan pinjaman online ilegal yang kian meresahkan. Salah satu Langkah mengenali modus pinjol ilegal adalah mewaspadai penawaran pinjaman lewat pesan singkat.
“Kita selalu kenal dua ‘L’, legalitas dan logis,” kata Ketua Satgas Waspada Investasi, Tongam Lumban Tobing, Kamis (11/11/2021).
Kedua hal tersebut, menurut Tongam, harus selalu diingat terutama ketika mendapatkan penawaran layanan pinjaman online. Demi itu, ketika mendapat tawaran pinjaman online, kembali pada prinsip dua “L”, pertama, pengguna harus mengecek legalitas pemberi pinjaman di situs Formal Otoritas Jasa Keuangan.
Baca juga: Harlbolnas 11.11 Jangan Kebablasan, Inilah 11 Tips Krusial Perencanaan Keuangan
Sebaiknya, setiap mendapatkan informasi tentang pinjaman online, masyarakat selalu mengecek daftar tersebut karena OJK secara berkala memperbaruinya. Beberapa waktu Lampau, OJK menutup perusahaan tekfin di bidang pinjaman atau lending karena praktik mereka Bukan sesuai aturan.
“Selain situs Formal OJK, asosiasi perusahaan teknologi finansial juga meluncurkan situs cekfintech.id Demi mengecek penyedia pinjaman online yang Absah,” imbuh Tongam.
Selain itu, kata Tongam masyarakat harus berpikir logis apakah tawaran yang diberikan masuk Intelek. Kalau Tiba menggunakan layanan pinjaman online ilegal, masyarakat akan merugi secara materiel maupun imateriel.
Korban akan mendapatkan Mengembang dan denda tinggi, Tetapi, jangka waktu pinjaman sangat singkat. Sementara secara imateriel, korban mendapatkan teror dan intimidasi ketika penagihan.
Tips Mengetahui Modus Pinjol Ilegal
Setelah memahami 2 L, Yakni legalitas dan logis, maka kita akan menjadi lebih mudah Demi mengetahi modus pinjol ilegal. Berikut ini adalah sejumlah modus pinjol ilegal yang biasanya dipakai Demi menjerat korbannya:
1. Penawaran melalui pesan singkat
Modus pinjol ilegal, menurut Tongam, menawarkan layanan melalui pesan singkat, Berkualitas dalam bentuk SMS maupun pada aplikasi pesan instan seperti WhatsApp.
“Kami pastikan SMS dan WhatsApp yang menawarkan pinjaman online itu (adalah) ilegal. Masyarakat harus hati-hati,” kata Tongam.
2. Pesan penagihan intimidatif
Pinjol ilegal akan mengirim pesan yang intimidatif kepada kontak tersebut agar kreditur membayar pinjaman mereka. Bahkan salah satu korbannya yang belum lama ini mengemuka adalah sebuah pinjol ilegal bermodus Koperasi Simpan Pinjam (KSP) yang meneror Kaum Wonogiri hingga gantung diri.
Pelaku berinisial WJS, seorang Kaum negara Tiongkok membangun sistem pembayaran bernama FLINPAY dan mendirikan Koperasi Simpan Pinjam Hasil karya Punya Berbarengan (KSP-IMB).
3. Aplikasi pinjol ilegal minta akses banyak pada smartphone
Selain penawaran melalui pesan singkat, aplikasi buatan pinjaman online ilegal biasanya meminta akses yang begitu banyak, terutama Demi penyimpanan perangkat dan daftar kontak. Akses terhadap kontak yang inilah menyebabkan teror bagi kreditur.
4. Mereplikasi nama yang mirip dengan fintech lending Absah
Modus pinjol ilegal terkadang mengiklankan produknya dengan menggunakan nama yang mirip seperti fintech lending Absah Demi mengelabui korbannya. Misalnya hanya berbeda spasi, satu huruf, huruf besar/kecil mirip seperti fintech lending Absah Demi mengelabui korbannya.
Bahkan, banyak modus pinjol ilegal yang memasang logo OJK dalam iklannya Demi menipu calon korban. Jadi memang harus lebih berhati-hati Kembali mengeceknya.
5. Modus pinjol ilegal langsung transfer ke rekening korban
Modus pinjol ilegal berikutnya adalah langsung melakukan transfer sejumlah Fulus ke rekening korban, padahal korban tersebut Bukan pernah meminjam Anggaran pada pinjol ilegal yang melakukan transfer.
Niat dibalik tindakan ini adalah agar pinjol ilegal dapat meneror korban dan menagih denda apabila telah Mengungguli tempo.
Nah, itulah berbagai Macam-macam modus pinjol ilegal yang wajib Anda ketahui sebelum melakukan pinjaman.
Eksplorasi konten lain dari Jagatgame.id.id
Berlangganan Demi dapatkan pos terbaru lewat email.
