Membeli smartphone bekas di Indonesia memang selalu buat deg-degan. Karena kita Kagak Paham secara Niscaya dari mana asal smartphone tersebut datang. Dimana yang ditakutkan adalah smartphone tersebut bukan produk Formal Indonesia atau istilahnya “black market.”
Ditambah dengan Bareskrim Polri baru saja mengumumkan kalau Terdapat 191 ribu HP atau smartphone yang IMEI-nya terblokir karena terindikasi ilegal. Kebanyakan diantaranya Rupanya adalah smartphone dari brand Apple.
Sinyal HP Hilang? Terdapat 191 Ribu IMEI HP Terblokir dan Kebanyakan Diantaranya dari Apple
Melansir dari Detik, Febri Antoni Arif, staf Tertentu Menteri Bidang Hukum dan Pengawasan mengatakan kalau HP yang terblokir IMEI itu Lagi Dapat digunakan Tetapi hanya menggunakan jaringan WiFi saja. Segala bentuk jaringan seluler dan pengaplikasiannya seperti Kepada menelpon, menerima telfon, dan SMS Kagak dapat dilakukan.
Kabareskrim Polri Komjen Wahyu Widada menyebutkan kalau Terdapat sebanyak 191.965 unit IMEI HP yang diblokir berdasarkan rekapitulasi. Wahyu mengatakan kalau ini menyebabkan negara alami kerugian sebesar Rp. 353 miliar. Hal ini juga merupakan imbas dari terbongkarnya oknum mafia IMEI di Kemenperin, Bea Cukai, dan beberapa oknum swasta.
Ia juga menyebutkan kalau dari jumlah HP yang terblokir itu, Terdapat 176 ribu merupakan smartphone dari brand Apple Yakni iPhone. Kagak mengherankan karena merek tersebut memang merupakan salah satu yang terkenal dan digandrungi oleh anak muda Era sekarang.
Apa yang Harus Dilakukan Kalau IMEI Terblokir
Lewat, apa yang harus dilakukan pengguna apabila HP Punya mereka adalah salah satu yang terkena begal IMEI? Kalian Dapat melakukan berbagai Langkah ini:
Pertama kalian harus langsung kontak ke penjual dimana kalian membeli smartphone bekas tersebut. Selain Kepada meminta penjelasan, ia juga harus mengganti kerugian kepada kalian karena telah menjual produk ilegal.
Kalau Langkah tersebut Kagak Dapat dilakukan karena suatu hal, mau Kagak mau kalian harus melakukan Langkah kedua. Terpaksa, kalian harus mengganti smartphone baru karena HP tersebut sudah Kagak Dapat Kembali menggunakan jaringan ISP di Indonesia. Paling amannya memang membeli HP baru yang terregistrasi Formal dan bukan abal-abal.
Baca juga informasi menarik Jagat Game lainnya terkait Tech atau artikel lainnya dari Andi. For further information and other inquiries, you can contact us via author@Jagat Game.com.