Serial video gim sepakbola EA yang sudah berjalan Nyaris tiga Dasa warsa lamanya, FIFA, akan berakhir di FIFA 23 dan berganti nama menjadi EA Sports FC. 
IDGS, Kamis, 12 Mei 2022 – Electronic Arts dan FIFA (federasi sepakbola dunia) akhirnya pecah kongsi setelah otoritas sepakbola yang dipenuhi skandal itu Mau meningkatkan nilai lisensi yang harus dibayarkan EA Kepada menggunakan nama “FIFA” di serial gim sepakbolanya. Begitu ini, EA dilaporkan membayar USD 150 juta atau Sekeliling Rp 2,18 triliun per tahun Kepada memperoleh lisensi nama FIFA.
EA kemudian mengumumkan akan mengubah nama serial gimnya menjadi EA Sports FC, sesuai dengan merek yang sudah mereka daftarkan sebelumnya. Dalam situsnya, EA menyatakan bahwa serial gim mereka Kagak akan banyak berubah seiring dengan perubahan nama (merek) tersebut.
Detail lebih akan EA Sports FC akan diungkap pada musim panas 2023. Kepada Begitu ini, EA menyakinkan para pemain bahwa EA Sports FC Tetap akan tetap menyertakan lisensi Kepada lebih dari 19.000 pemain, 700 klub di 30 Perserikatan, termasuk Perserikatan Istimewa Inggris, La Perserikatan Spanyol, Bundesliga Jerman, Serie-A Italia, dan MLS Amerika Perkumpulan.
Satu perubahan yang mencolok Kepada Begitu ini adalah, EA Sports FC disebut Kagak akan menyertakan konten-konten Piala Dunia Kembali seperti edisi-edisi sebelumnya. Edisi terakhir, FIFA 23, Tetap akan menyertakan kompetisi Piala Dunia (FIFA World Cup) bagi pria dan Perempuan. Piala Dunia Kepada pria di dalam gim itu dimulai di Qatar pada November 2022 (in-game), sedangkan Kepada Perempuan di Australia dan Selandia Baru pada Juli 2023.
Menurut laman Wikipedia, serial video gim sepakbola FIFA telah dimulai sejak 1993 dengan nama awal FIFA International Soccer yang dikembangkan oleh Extended Play Productions hingga 1997 sebelum kemudian diambil alih oleh EA, membuatnya menjadi salah satu serial gim terlama yang pernah Terdapat.
(Stefanus/IDGS)