Jagatgame.id – Terdapat penjualan kunci Steam Kepada The Day Before, game yang dulunya sangat dinantikan tetapi dinilai diluncurkan dalam kondisi yang sangat Bukan baik sehingga pengembangnya menutupnya empat hari kemudian.
Kini, kunci tersebut dijual secara online dengan harga ratusan dolar setelah dihapus dari daftar game yang tersedia di steam.
Kunci Steam memungkinkan pengguna Kepada mengunduh dan menginstal game meskipun game tersebut telah dihapus dari penjualan. Seperti diketahui, The Day Before dihapus dari penjualan hanya empat hari setelah diluncurkan dalam bentuk akses awal.
Baca Juga: Tahun Depan Mau Ikut? Ketahui 5 Fakta Menarik Vegas Open 2023, Turnamen Teamfight Tactics Terbesar di Dunia
Seperti yang dilaporkan oleh laman Kotaku, penjual kunci pihak ketiga yang Absah, Green Man Gaming, mencantumkan kunci Steam The Day Before yang diduga belum digunakan seharga $233.97 atau Sekeliling Rp 3.632.899 sebagai harga termurah, sementara kunci permaianan lain dijual dengan harga lebih dari $300 atau Sekeliling 4.658.160.
The Day Before, yang dikembangkan oleh Fntastic, dulunya menjadi game yang paling banyak diinginkan di Steam sebelum serangkaian gameplay aneh Membikin para penggemar semakin curiga dan khawatir.
Fntastic dituduh menjiplak game lain seperti The Division, Call of Duty, The Last of Us, Cyberpunk 2077, Grand Theft Auto 5, dan lain-lain, pada kesempatan yang berbeda, dan perselisihan merek dagang juga memperumit situasi.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Laptop Gaming Dua Layar Termurah 2023 Dilengkapi Harga dan Spesifikasinya
Beberapa pihak menuduh pengembang Mytona dan studio pengembang Fntastic telah menyesatkan pemain mengenai jenis game The Day Before, dengan banyak yang menganggapnya lebih sebagai game shooter atau action daripada MMO dengan konsep open world, seperti yang dijanjikan pengembang.
Bahkan, komentar di steam mengatakan bahwa pengembang menipu banyak gamers.
Oleh karena itu, Penerbit Game Mytona sebagai penerbit sekaligus investor dari game The Day Before meminta Ampun, dan akan mengembalikan Anggaran pembelian yang dilakukan gamers.