Samsung Daftarkan Merk Dagang AI Smartphone, Pertanda Galaxy S24 Semakin Jago AI?

Kehadiran generative AI belakangan ini semakin Enggak terbendung. Beberapa vendor bahkan inginkan kalau smartphone mereka Enggak ketinggalan mengikuti hype kecerdasan buatan ini. Berbekal teknologi yang semakin dikhususkan Demi kapabilitas AI, kini Samsung tampaknya sudah siap Demi memulai langkah mereka di dunia komputasi AI ini.

Seperti yang sudah diberitakan sebelumnya, chipset smartphone tahun depan yakni Qualcomm Snapdragon 8 gen 3 dan Exynos 2400 dikabarkan akan punya kapabilitas AI yang sangat Cakap bila dibandingkan dengan generasi sebelumnya. Jadi, bukan Enggak mungkin kalau marketing flagship mereka berikutnya adalah soal kecerdasan buatan dimaksud.

Samsung Daftarkan ‘AI Smartphone’ dan ‘AI Phone,’ Demi Samsung Galaxy S24?

Flagship Samsung tahun depan bakal jadi AI powerhouse?

Melansir dari Galaxyclub.nl, Samsung telah mendaftarkan merek dagang “AI Smartphone” dan “AI Phone” Enggak Pelan ini. Jika Enggak dijelaskan Demi apa fungsi merk dagang ini, kehadirannya tentu Membangun orang menerka-nerka apakah flagship mereka berikutnya akan sangat bergantung pada kecerdasan buatan.

Baca Juga:  Apple Intelligence Mungkin Berbayar, Bakal Masuk Layanan Apple One?

Samsung biasanya memang merilis flagship mereka di awal tahun Demi seri S. Jadi, dengan jarak waktu yang tinggal beberapa bulan saja ini, tentu banyak yang berasumsi kalau Samsung akan promosikan flagship mereka nantinya dengan merk dagang yang sudah mereka daftarkan.

galaxy s24
Ilustrasi S24 yang hadir tahun depan

Enggak hanya dua itu saja, Samsung juga sudah mendaftarkan beberapa merk dagang lainnya seperti Magic Pixel, Flex Magic, dan Flex Magic Pixel. Hanya saja Demi kegunaannya Lagi belum Pandai diperhitungan Tiba Ketika ini.

Samsung Mungkin Enggak Diberikan Izin Karena Merk Dagang Dianggap Terlalu ‘Standar’

Samsung
Samsung mungkin Enggak diizinkan gunakan merk dagang karena terlalu Standar

Adapun menurut Sammobile, merk dagang ini terkesan terlalu Standar dan kemungkinan besar Samsung Enggak akan diberikan wewenang Demi menggunakan merk dagang tersebut. Tetapi, yang Pandai dipastikan bahwa, Samsung Lagi Lanjut mencari Metode yang Benar Demi mempromosikan Samsung Galaxy S24 yang bakal rilis di awal tahun nanti.

Baca Juga:  CEO CrowdStrike Minta Ampun atas Insiden Blue Screen yang Terjadi

Kalau kalian apakah tertarik dengan hadirnya generative AI di smartphone? Atau lebih memilih menggunakannya di desktop saja?


Dapatkan informasi keren di Jagat Game terkait Tech atau artikel sejenis yang Enggak kalah Panggil dari Andi. For further information and other inquiries, you can contact us via author@Jagat Game.com.