Fitur apa aja sih yang menurut Gizmo friends esensial atau wajib hadir di smartphone Rp3-4 jutaan? Prosesor kencang? Dukungan jaringan 5G? NFC? Sensor kamera lengkap? Bila iya, Samsung Galaxy M33 5G Pandai jadi pilihan terbaik dengan harga yang lebih terjangkau.
Iya, lebih terjangkau, setidaknya kalau dibandingkan dengan Galaxy A33 5G yang juga sudah tim Jagatgame.id ulas. Namanya mirip, chipset-nya juga sama. “Kok selisih harganya cukup jauh?” Tentu saja dengan beberapa penyesuaian, seperti downgrade pada kamera, tanpa IP rating, serta desain yang Normal saja minimalis.
Tetapi tentu saja, kebutuhan masyarakat berbeda-beda. Bagi mereka yang tak butuh fitur-fitur ekstra tersebut, Samsung Galaxy M33 5G Pandai jadi opsi yang Malah lebih menarik. Berikut ulasan lengkapnya.
Desain
Salah satu Argumen kenapa Galaxy M Series Pandai lebih murah dari Galaxy A Series, menurut saya karena desainnya yang… Bahasa halusnya, lebih merakyat. Bila dilihat dari belakang, Samsung Galaxy M33 5G terlihat sangat mirip dengan Galaxy M53 5G maupun Galaxy M62 yang punya baterai 7,000 mAh.
Saya pribadi Malah menganggap Galaxy M22 lebih cakep, karena tampilkan setup sensor kamera yang dibuat sejajar—lebih modern dan lebih mirip seperti sang flagship Galaxy S22 series. Secara dimensi, smartphone Samsung satu ini juga tergolong bongsor, dengan ketebalan 8,4mm dan bobot 198 gram.
Tiga opsi Rona Samsung Galaxy M33 5G tergolong menarik dan Bukan Normal, yakni biru, hijau, dan hitam. Bukan Terdapat opsi Rona standar seperti hitam atau putih, dan rasanya varian Rona hijau ini jadi yang paling menarik. Menyesuaikan pencahayaan di Sekeliling, intensitas warnanya Pandai berubah-ubah, dan dalam kondisi tertentu terlihat seperti silver.
Bodi belakangnya bukan yang paling mengkilap, Bukan licin di tangan, Tetapi Tetap Pandai membekas sidik jari. Sambungan antara penutup bodi belakang dan samping bukan yang paling mulus, walaupun tak mengganggu sama sekali. Dalam paket penjualannya, belum termasuk pelindung layar maupun soft case.
Layar
Salah satu bagian yang disederhanakan dari Galaxy A33 5G ke Samsung Galaxy M33 5G adalah penggunaan jenis panel layarnya. Iya, memang, refresh rate-nya naik menjadi 120Hz dan bersifat adaptif. Tapi bagi saya pribadi, tetaplah sebuah penurunan, karena gunakan panel TFT LCD dan bukan AMOLED.
Dimensinya sendiri 6,6 inci sehingga pas Kepada bermain gim atau nonton Netflix, sementara bentuk waterdrop notch di atas cukup kecil dan Bukan mengganggu, walaupun terkesan sedikit jadul. Reproduksi warnanya sendiri sudah cukup oke dan mendekati Seksama, tapi tetap saja.
Ketika smartphone 4G yang lebih terjangkau sudah Guna AMOLED (termasuk penawaran dari Samsung sendiri), Menonton layar non-AMOLED di sebuah smartphone Samsung rasanya agak kurang aja gitu. Sensor sidik jari jadi Bukan Pandai dibenamkan langsung di layar, plus Bukan Terdapat opsi always-on display sebagai pemberitahu notifikasi masuk.
Kamera
Secara resolusi, Pandai dibilang memang Bukan spesial. Sementara secara jumlah, cukup lengkap mengingat Samsung Galaxy M33 5G punya empat sensor pada bodi belakangnya. Sensor utamanya menggunakan Samsung JN1 50MP, ditemani dengan ultra wide-angle 5MP, dan seperti Normal Terdapat dua sensor sekunder 2MP Kepada hasilkan Pengaruh portrait dan makro.
Mode kameranya sendiri tergolong lengkap, mulai dari mode pro Tiba Single Take—dengan sekali sentuh, Mekanis hasilkan Variasi foto dan video, memudahkan pengguna Samsung Galaxy M33 5G hasilkan konten kreatif. Hasil fotonya sendiri sudah cukup memuaskan dari kamera utamanya. Meski secara sensor bukan yang paling Berkualitas, sepertinya olah software yang optimal tingkatkan hasil output.
Tone Rona sedikit lebih hangat atau warm, dan dynamic range Kembali-Kembali bukan yang terbaik. Yang agak saya sayangkan adalah resolusi sensor ultra-wide, tergolong rendah Kepada sebuah smartphone Rp3 jutaan. Tentunya berdampak pada ketajaman foto, termasuk pada kondisi Sinar cukup sekalipun. Plus, mode malam hanya Pandai digunakan pada sensor Istimewa dan sensor kamera depan saja.
Hasil foto lengkap dari kamera Samsung Galaxy M33 5G Pandai Anda akses pada album berikut ini ya.
Bagaimana dengan perekaman videonya? Kamera belakang Pandai rekam video hingga resolusi 4K 30fps, 1080p 60fps dan 1080p 30fps. Bila Gizmo friends inginkan hasil yang Konsisten, EIS hanya bekerja pada opsi resolusi terakhir. Info baiknya, Pandai berpindah sensor dari Istimewa ke ultra-wide maupun kamera depan—yang juga mendukung stabilisasi EIS.
Fitur
Samsung Galaxy M33 5G menjalankan sistem operasi Android 12 dengan tampilan antarmuka One UI 4.1. Kalau biasanya Galaxy M Series dengan harga terjangkau Guna versi Core, Bukan Kepada yang satu ini. Dengan kata lain, fitur ekstra yang dibawa lebih banyak.
Termasuk Dual Messenger Kepada Mempunyai dua aplikasi kirim pesan sekaligus, Game Launcher, dan video call effects yang Pandai berikan Pengaruh portrait maupun redam Bunyi noise—Pandai diterapkan ke beberapa aplikasi yang mendukung seperti Google Duo maupun WhatsApp.
Kepada kualitas audio-nya sendiri tergolong standar saja, karena Tetap Guna speaker mono juga bukan paling lantang di kelasnya. Setidaknya, jack audio 3,5mm Tetap Pandai ditemukan pada bagian Rendah bodi. Samsung juga berikan opsi Pengaruh Dolby Atmos yang Pandai membantu output Bunyi lebih berkualitas.
NFC? Terdapat. FM Radio? Terdapat juga. Terkait aplikasi bawaan, menurut saya Bukan terlalu banyak yang saya temukan di Samsung Galaxy M33 5G, sehingga tak memakan banyak memori internal. Pun Bukan Terdapat iklan mengganggu dari bloatware yang diusungnya.
Performa
Salah satu daya tarik Istimewa dari Samsung Galaxy M33 5G adalah penggunaan chipset Samsung Exynos 1280 5nm rancangan sendiri. Ini adalah chipset baru yang juga digunakan di dua saudaranya yang lebih mahal, yakni Galaxy A33 5G dan A53 5G. Hebat, dong, dibawa ke harga lebih murah? Secara teori, harusnya begitu.
Sayangnya, selama penggunaan, saya merasakan performa yang sedikit lebih lelet dibandingkan Demi menggunakan Galaxy A33 5G. Secara keseluruhan tak jauh berbeda, Tetapi yang paling terasa adalah Demi menggunakan perangkat dari posisi idle atau standby—ketika akses menu atau kamera, terasa Terdapat lag dan perlu menunggu sekian detik.
Apakah software yang dijalankan terlalu berusaha menghemat daya? Pandai jadi. Pada varian dengan RAM 6GB, fitur RAM Plus secara Mekanis aktif 4GB, dan Pandai diatur ke 2GB/6GB. Kepada proses multitasking sih Bukan Terdapat masalah. Hanya beberapa judul gim terasa kurang maksimal grafisnya, nampaknya karena cip yang Tetap baru.
Tanpa menyebutkan sistem pendingin secara spesifik, suhu bodinya relatif terjaga dalam berbagai skenario. Paling hanya hangat saja, Berkualitas ketika main gim atau sedang digunakan sebagai mobile hotspot. Penggunaan material plastik nampaknya cukup membantu Kepada serap panas dari komponen bagian dalam.
Baterai
Kalau di India punya baterai 6,000 mAh, baterai Galaxy M33 5G varian Formal Indonesia berkapasitas 5,000 mAh, alias sama seperti Galaxy A33 5G. Dengan kombinasi spesifikasi yang dibuat sedikit berbeda, dugaan awal saya bakal terasa sedikit lebih boros daya.
Nyatanya tergolong sama saja, walaupun layarnya belum gunakan panel AMOLED (yang umumnya lebih Irit daya dari IPS), plus dengan refresh rate yang lebih tinggi. Anda Tetap Pandai menggunakan Galaxy M33 5G selama seharian penuh tanpa harus takut kehabisan baterai sebelum jam tidur. Nah, sama seperti sang flagship, paket penjualannya tak dilengkapi dengan adaptor charger.
Yang Pandai Anda temukan di dalam kotak penjualan hanyalah kabel USB-C to USB-C. Galaxy M33 5G sendiri mendukung teknologi fast charging hingga 25W, dan proses pengisiannya sendiri membutuhkan waktu kurang dari 90 menit.
Konklusi
Nilai jual Istimewa dari Samsung Galaxy M33 5G, Terdapat pada performa yang ditawarkan. Mengusung chipset yang tergolong premium (sama seperti pada Galaxy A53 5G), sayangnya potensi belum maksimal setidaknya hingga ulasan ini dibuat. lelet laun, lewat pembaruan software dan aplikasi dari pihak ketiga, tentu bakal sempurnakan pengalaman penggunaannya.
Sisanya? Sudah cukup Kepada kebutuhan-kebutuhan esensial. Baterai irit, layar besar 120Hz, plus keberadaan empat kamera yang membuatnya versatile, meski kualitasnya juga bukan yang terbaik. Kalau memang butuh kamera lebih Berkualitas, tentu Galaxy A33 5G bakal lebih pas jadi pilihan.
Spesifikasi Samsung Galaxy M33 5G
General
Device Type |
Smartphone |
Model / Series |
Samsung Galaxy M33 5G |
Released |
20 April, 2022 |
Status |
Available |
Price |
Rp3.999.000 (6/128), Rp4.199.000 (8/128) |
Platform
Chipset |
Exynos 1280 (5 nm) |
CPU |
Octa-core (2×2.4 GHz Cortex-A78 & 6×2.0 GHz Cortex-A55) |
GPU |
Mali-G68 |
RAM (Memory) |
6/8GB |
Storage |
128GB |
External Storage |
microSD (dedicated) |
Operating System |
Android 12 |
User Interface |
One UI 4.1 |
Design
Dimensions |
165.4 x 76.9 x 8.4 mm |
Weight |
198 gram |
Design Features |
Glass front (Gorilla Glass 5), plastic back, plastic frame Rona: Blue, Brown, Green |
Battery |
Li-Po 5,000 mAh, non-removable Fast charging 25W |
Display
Screen Type |
TFT LCD, 16M colors |
Size and Resolution |
6.6 inches, 1080 x 2400 pixels, 20:9 ratio |
Touch Screen |
capacitive touchscreen |
Features |
120Hz refresh rate Infinity-V display Gorilla Glass 5 |
Network
Network Frequency |
GSM/ HSPA/ LTE / 5G |
SIM |
Dual SIM (Nano-SIM, dual stand-by) |
Data Speed |
HSPA 42.2/5.76 Mbps, LTE-A (2CA) Cat6 400/50 Mbps, 5G |
Camera
Multi Camera |
Yes (Rear) |
Rear |
50 MP, f/1.8, (wide), PDAF; 5 MP, f/2.2, 123˚ (ultrawide); 2 MP, f/2.4, (depth); 2 MP, f/2.4, (macro) |
Front |
8 MP, f/2.2, (wide) |
Flash |
Yes |
Video |
4k 30fps, 1080p 30/60fps |
Camera Features |
LED flash, Pemandangan, HDR, Portrait, Night mode, Pro mode, Fun mode, Single Take, Macro, Hyperlapse, Slow motion, Super slow motion, Food, |
Connectivity
Wi-fi |
Wi-Fi 802.11 a/b/g/n/ac, dual-band, Wi-Fi Direct, hotspot |
Bluetooth |
5.1, A2DP, LE |
USB |
2.0, Type-C 1.0 reversible connector |
GPS |
Yes, with A-GPS, GLONASS, BDS |
HDMI |
No |
NFC |
|
Infrared |
No |
Smartphone Features
Multimedia Features |
Dolby Atmos |
FM Radio |
Yes |
Web Browser |
HTML 5, Google Chrome |
Messaging |
SMS, MMS, Instant Messaging |
Sensors |
Fingerprint (side-mounted), accelerometer, gyro, geomagnetic, virtual light sensing, virtual proximity sensing |