Review Honor 9i: Ponsel Cermin yang Elok Luar Dalam

Ponsel terbaru Honor 9i akhirnya diluncurkan di Indonesia, setelah sebelumnya hadir dengan Julukan Honor 9N di India. Melanjutkan seri Honor 9 lite, kedua versi tersebut Tak Mempunyai perbedaan spesifikasi perangkat selain namanya saja. .

Konsumen pun sudah mahfum bahwa bicara Honor berarti bicara Huawei, seperti halnya Xiaomi dengan Pocophone sebagai lini terbaru.  Dan bicara ponsel rilisan Huawei, berarti bukan sekadar soal brand saja, Tetapi turut melibatkan prosesor Tiba user interface yang mereka kembangkan.

Walaupun “Sekadar” sub-brand, Tetapi keberadaan Honor ini Tak Dapat dianggap sepele. Merek yang hanya menjual produknya secara online (e-brand) ini telah mencapai 150% peningkatan volume penjualan dari tahun ke tahun di luar Tiongkok pada paruh pertama tahun 2018.

Di Indonesia, Honor baru saja merilis hasil penjualan paruh pertama tahun ini dengan pertumbuhan bulanan 100% Buat paruh pertama tahun 2018. Pada bulan Mei tahun ini, Honor menggeser Apple menjadi merek ponsel pintar No. 2 di Rusia dalam hal volume penjualan, hal ini terjadi setelah sebelumnya Honor berada pada posisi ketiga selama 13 bulan. Honor juga merupakan perusahaan ponsel pintar dengan pertumbuhan terpesat di India dengan 300% peningkatan volume penjualan.

Maka kali ini saya akan coba review Honor 9i dan apa yang Dapat kita dapat dari sang ponsel cermin ini. Dan kenapa saya sebut ponsel cermin? Tak perlu panjang lebar. Yuk, simak ulasan berikut.

Desain
Honor 9i a
Foto: Bambang/Jagatgame.id

Ponsel Honor 9i Mempunyai model casing semi-curve dengan patahan tajam di belakang. Sehingga lekukan pada bagian sisi Tak berlanjut dan Membangun Pengaruh sudut. Entah mengapa, desain seperti ini Malah terasa nyaman ketika saya genggam. Lebih terasa mantap dan presisi meski Tak menggunakan jelly case tambahan. Atau lebih tepatnya plastic-case, karena cover bawaan dari Honor tidaklah lentur dan rawan patah atau retak.

Soal material casing-nya, saya memang Tak berharap banyak pada Honor 9i yang harganya dibanderol di rentang Rp 2,6 juta – Rp 3,1 juta tergantung spesifikasi yang diusung. Mengusung konsep “Beauty All Around”, ponsel pintar dengan harga terjangkau ini dilengkapi desain kaca cermin yang memukau dengan kualitas yang telah ditingkatkan.

Kendati mengkilap dan Dapat menjadi cermin, tapi sejatinya ini bukanlah kaca, melainkan plastik polycarbonate. Casing belakang ini Mempunyai 12 lapisan yang memberi Pengaruh cermin yang sangat jernih. Jadi, selain menyiapkan kamera depan yang laik, Honor juga menyelipkan gimmick apik berupa cermin utk persiapan berswafoto. Bahkan pada aplikasi juga tersedia fitur mirror.

Tampilannya terlihat lebih menonjol dan atraktif, ditambahkan pilihan Corak pada famili Honor 9i – Saphire Blue & Robin Egg Blue.

Pada bagian sisi dan cover belakang Tak Eksis hal baru. Seperti tombol fungsi, slot kartu, Tiba port charging dapat ditemukan di masing-masing sisi ponsel. Sementara pada bagian belakang, dual-camera serta penampang fingerprint dapat dengan mudah ditemukan. Pengaruh cermin pada casingnya memang menjadi highlite satu-satunya dari desain ponsel ini. Engkau akan diberi tiga pilihan Corak, yakni Midnight Black, Saphire Blue dan Robin Egg Blue.

Display

honor 9i bHonor 9i dibekali dengan layar seluas 5,84 inci dengan rasio 19:9. Layar tersebut tersaji lewat tampilan kaca berkonsep 2.5 D. Layarnya sendiri Pandai menyajikan tampilan FullView dengan kualitas Full HD+ 2280×1080. Hasilnya adalah visualisasi yang cukup impresif dan tajam ketika menatap layar ponsel ini. Resolusi pada layar Dapat dikostumisasi dalam usaha penghematan daya baterai. Selain tampilan full HD, Engkau Dapat mengaturnya pada ukuran HD+ resolusi 1520×720.

Baca Juga:  Jangan Panik, Ini Langkah Mudah Ganti Password Indihome!

Pada bagian atas layar terdapat notch atau poni yang sedang gandrung diaplikasikan pada ponsel terbaru. Buat beberapa event tertentu seperti menonton Sinema atau main game, keberadaannya lumayan mengganggu. Nah, poni tersebut Dapat dihilangkan lewat mode pengaturan “notch” pada menu setting. Dampaknya rasio menjadi lebih kecil yakni 18:9.

Engkau yang Tak Ingin mata Segera lelah juga Dapat memanfaatkan menu “Eye Comfort”. Pada dasarnya menu tersebut mereduksi Pengaruh blue light pada layar ponsel yang berdampak pada kelelahan mata. Temperatur Corak Dapat diatur mulai berdasarkan rentang Cooler hingga Warmer. Pengaturan semacam ini terasa membantu mereka yang berkacamata, dimana mata terkadang Segera lelah Ketika menatap layar ponsel. Selain itu, Eksis juga “Colour Mode” Buat mengatur Corak: default, warm, dan cold.

Fitur

Honor 9i cHuawei, sebagai induk dari ponsel Honor, sudah mengembangkan operasi antarmuka (user interface) sendiri berbasis Android yang mereka sebut EMUI. Engkau Dapat menemukan EMUI versi 8.0 pada Honor 9i. Sementara versi lebih baru EMUI 8.1 sudah dipasangkan pada Honor 10 yang menjadi ponsel flagged ship dari Huawei.

Operasi antarmuka EMUI 8.0 sering disebut sebagai iOS wannabe. Bagi saya itu Tak masalah, selama yang diuntungkan adalah para pengguna. Dan hal tersebut saya rasakan ketika mengoperasikan Honor 9i ini. Proses akses dan perpindahan antar layar dalam ponsel berlangsung smooth. Urutan menu setting pun dibuat mudah dan Tak rumit Buat dijalankan. Kita pun dapat memberi masukan Buat pengembangan UI agar semakin Bagus dan efektif.

Pada sektor keamanan, Honor 9i menyediakan face unlock dan fingerprint ID. Dua hal yang lazim dijumpai pada ponsel kelas mid-range sejenis. Dibarengi dengan pilihan keamanan lain seperti penggunaan password, PIN, dan pattern. Selain ragam penguncian ponsel tersebut, Engkau juga Dapat memanfaatkan “Find My Device” Buat pelacakan posisi ponsel serta “File Safe” yang membantu Perlindungan lebih Bagus.

Pada bagian port ponsel ini Dapat ditemukan audio jack dan charging di sisi Dasar. Sementara kebutuhan konektivitas nirkabel Tetap Dapat dilakukan lewat jaringan Wi-Fi maupun bluetooth. Dengan layanan data hingga 4G LTE, kamupun Dapat menjadikan Honor 9i sebagai sumber hotspot.

Yang menarik adalah keberadaan micropan konektvitas hone besar di samping kamera yang terletak di notch ponsel. Dapat saya pastikan bahwa peletakan mic di sana Buat memudahkan Engkau yang Suka merekam video selfie, agar kualitas Bunyi semakin Terang.

Kamera

Honor 9i dTren swafoto yang belum juga pudar hingga Ketika ini, membawa Akibat signifikan pada perubahan strategi vendor dalam rilisan produk mereka. Honor turut pula berusaha turut dalam tren tersebut. Dengan komunitas yang tumbuh, kehadiran Honor 9i Terang Ingin menjaga ekosistemnya yang di antara kebutuhannya adalah berswafoto.

Baca Juga:  5 Rekomendasi Drone Pemeriksaan Terbaik Kepada Industri

Hadir dengan konsep tiga kamera dengan pembagian rasio 2:1, yakni dua kamera di belakang dan satu kamera depan. Dengan kamera depan menjadi prioritas lewat kemampuan lensa 16 MP, dan kamera belakang 13MP + 2MP yang mendukung konsep bokeh.

Kemampuan kamera pada Honor 9i Tak Dapat dibilang istimewa, meski Tak jelek juga. Tetapi kemampuan Artificial Intelligence kameranya memang belum Pandai memberi konsep foto yang diharapkan. Eksis baiknya Engkau menggunakan mode manual bila hendak mendapat hasil maksimal.

Mode kamera Honor 9i sebenarnya terhitung komplit mulai dari Pemandangan, AR Lens, Time-lapse, Filter Buat kamera depan. mode lebih lengkap lewat Pro Photo, HDR serta Light Painting pada kamera belakang ponsel. Ditambah mode yang Dapat langsung di-install seperti Good Food, Watermark, dan Document Scan. Sebenarnya mode tambahan ini Dapat langsung di-install karena Tak butuh memori besar.

Honor 9i mengalami update pada sisi lighting kamera Buat menghasilkan Corak lebih dalam pada situasi minim Terang. Sementara itu Buat Pengaruh bokeh (depth of field), saya merasakan hasil yang dimunculkan terkadang terasa kasar dan Tak natural. Pada mode Portrait/ Beauty Face, Engkau bebas mengatur di rentang 1 – 10. Semakin tinggi Nomor, Persona terlihat semakin mulus. Sedangkan aperture atau bukaan lensa kamera Eksis di rentang 0.95 – 16.

Hasil kamera Honor 9i

foto honor 9i

foto honor 9i

foto honor 9i

foto honor 9i

Performa

Honor 9i eBerbeda dengan vendor lain seperti Oppo dan Xiaomi yang Tetap menanfaatkan perangkat SoC (System on Chip) dari pihak ketiga. Huawei sudah Membangun SoC mereka sendiri yang disebut dengan Kirin. Kehadiran Kirin tentu saja menambah Panggil persaingan teknologi yang selama ini lebih cenderung dikuasai oleh Snapdragon (Qualcomm) dan Mediatek.

Buat ponsel Honor 9i ini disematkan prosesor Kirin 659. Termasuk ke dalam kelas menengah dengan kekuatan 8 inti kerja, yang Pandai dipakai Buat menjalankan ragam aplikasi berat. Clock-range prosesor Kirin 659 Eksis di rentang 1708 hingga 2361 Mhz, dengan temperatur maksimal pada Nomor 77℃. Tetapi Buat penggunaan beberapa game yang cukup membutuhkan daya kerja berat, ponsel Tetap Pandai meredam panas yang dihasilkan. Sementara itu kebutuhan grafis diserahkan pada Mali-T830 MP2. Tetap di kelas menengah dengan spesifikasi Cakap, termasuk mendukung tampilan grafis pada mode wide.

Pada sektor penyimpanan sudah disediakan kebutuhan memori baca RAM sebesar 4GB dipadu 64GB Buat data. Kebutuhan memori ini bervariasi tergantung pada model yang dipilih (Versi lain yakni 3GB+32GB dan 4GB+128GB). Dan Tetap Dapat di-upgrade hingga 256 GB melalui slot memori yang tempatnya berbarengan dengan kartu SIM.

Selain lewat penyimpanan fisik kartu memori, Honor 9i juga Mempunyai opsi penyimpanan versi cloud. Penyimpanan itu Dapat diakses setelah Engkau registrasi di aplikasi Huawei menggunakan Email atau nomor telepon aktif. Pemanfaatan cloud ini akan sangat membantu penyimpanan data Krusial seperti nomor telepon atau pesan yang diterima. Serta menjadi alternatif bagi Engkau yang selama ini sudah menggunakan aplikasi cloud semisal Google Drive.

Baca Juga:  15+ Jam Tangan Garmin Terbaik 2024 yang Dapat Anda Pilih

Seluruh spesifikasi di atas dijalankan oleh baterai berdaya 3000 mAH. Termasuk kecil Kalau dibandingkan dengan ponsel di kelas yang sama. Charging port-nya sendiri Tetap menggunakan model USB standar sehingga Tak Eksis yang namanya fast charging.

Performa Benchmark Honor 9i

benchmark Honor 9ibenchmark Honor 9ibenchmark Honor 9ibenchmark Honor 9ibenchmark Honor 9i

Konklusi

Honor 9i Tak hanya menjadi produk alternatif di antara produk dari vendor lain yang sudah Eksis. Huawei Terang Tak main-main dalam menghadirkan konsep ponsel kelas menengah mereka ini. Honor 9i dapat menjadi perangkat kerja dan bermain yang menarik. Bukan hanya desain sederhana seperti ponsel kebanyakan, tapi juga impresi casing terasa mantap digenggam.

Kelengkapan fitur keamanan seperti fingerprint dan face scan sudah sangat mencukupi. User Interface EMUI 8.0 yang dikembangkan oleh Huawei juga terasa smooth pada tiap peralihan layar dan sedap dipandang berkat kedalaman warnanya. Sedangkan aplikasi-aplikasi bawaan dari Huawei, seakan Ingin memberi kemudahan bagi pengguna Honor 9i.

Tetapi bagi kami, kamera ponsel Honor 9i terasa kurang maksimal. Meski kemampuan menangkap gambar pada situasi minim Terang semakin Bagus, Tetapi secara keseluruhan Tetap belum memuaskan. Pilihan mode yang variatif pada kamera menjadi penolong pada fitur kamera ponsel.

General


Device Type
Smartphone

Model / Series
Honor 9i

Released
17 September, 2018

Status
Available

Price
Rp2.599.000 (3+32GB) dan Rp3.099.000 (4+64 GB)

Platform


Chipset
Hisilicon Kirin 659

CPU
Octa-core (4×2.36 GHz Cortex-A53 & 4×1.7 GHz Cortex-A53)

GPU
Mali-T830 MP2

RAM (Memory)
3 GB & 4GB

Storage
32 GB/ 64 GB/ 128 GB

Operating System
Android 8.0 (Oreo)

User Interface
EMUI 8.0

Design


Dimensions
149.2 x 71.8 x 7.7 mm

Weight
152 gram

Design Features
Mirror Case

Battery
Non-removable Li-Po 3000 mAh battery

Display


Screen Type
IPS LCD capacitive touchscreen, 16M colors

Size and Resolution
5.84 inches, 85.1 cm2 (~79.5% screen-to-body ratio)

Touch Screen
Yes – EMUI 8.0

Network


Network Frequency
GSM / CDMA / HSPA / LTE

SIM
Dual SIM (Nano-SIM, dual stand-by)

Data Speed
HSPA, LTE

Camera


Multi Camera
Yes (Rear)

Rear
13 MP, PDAF 2 MP, depth sensor

Front
16 MP

Flash
Yes

Video
1080p@30fps

Camera Features
LED flash, HDR, Pemandangan, portrait, good food, pro photo

Connectivity


Wi-fi
Wi-Fi 802.11 b/g/n, WiFi Direct, hotspot

Bluetooth
4.2, A2DP, LE

USB
microUSB 2.0, USB On-The-Go

GPS
Yes

HDMI
No

Wireless Charging
No

NFC

Infrared
No

Smartphone Features


Multimedia Features
– MP4/H.264 player
– MP3/eAAC+/WAV/Flac player
– Document viewer
– Photo/video editor

FM Radio
Yes

Web Browser
– HTML5

Messaging
SMS(threaded view), MMS, Email, Push Email, IM

Sensors
Fingerprint (rear-mounted), face scan, accelerometer, proximity, compass

Mungkin Anda Menyukai