Review Axioo Pongo 960: Core i9 & RTX 4060 dalam Harga Terjangkau

Membawa semangat “Gaming for All”, Axioo Dapat dibilang telah berhasil mendobrak pasar laptop gaming kelas entri lewat dua seri Pongo terbarunya. Dari keduanya, Axioo Pongo 960 jadi yang paling buas. Harganya? Enggak Tiba Rp20 juta.

Spesifikasinya Dapat dibilang salah satu (kalau bukan) yang terbaik di kelasnya. Guna prosesor Intel Core i9 generasi terbaru, digabungkan dengan GPU NVIDIA RTX yang bertenaga, serta RAM dan penyimpanan upgrade-able. Desainnya jauh lebih sleek dari Pongo sebelumnya, bobotnya pun jauh lebih ringan. Jadi penasaran nggak, apa yang dipangkas?

Material bodi dan kapasitas baterai Dapat dibilang termasuk dua di antaranya, tapi saya Tentu bagi Sebagian orang Enggak begitu Krusial atau signifikan. Apakah laptop gaming Axioo terbaru satu ini Dapat jadi opsi terbaik bagi Gizmo friends? Berikut review laptop gaming Axioo Pongo 960!

Desain

Dibandingkan generasi Pongo sebelumnya, tampilan desain Axioo Pongo 960 sudah terlihat jauh lebih Berkualitas. Kata “Berkualitas” di sini meliputi dimensinya yang sudah lebih kompak, visualnya yang enggak terlalu mencolok, sekaligus lebih ringan dan lebih tipis. Dengan logo khas pada sisi eksteriornya yang dibuat berwarna merah.

Tampil dalam Corak silver yang cukup cerah, Axioo Pongo 960 Mempunyai bobot yang tergolong ringan Demi spesifikasi hardware di kelasnya, hanya 2 kilogram saja. Sementara ketebalannya kurang dari 24mm, jadi Tetap relatif mudah Demi masuk ke dalam tas ransel. Rasanya pemilihan material bodi juga turut andil kepada berat dan ketebalannya.

Demi material, bodi Axioo Pongo 960 terasa Lazim saja, bukan yang paling solid di kelasnya. Layar Tetap Dapat flexing sedikit, begitu pula dengan panel di Sekeliling keyboard. Meski begitu, menurut saya Tetap jauh dari kata ringkih. Walaupun ketika layar dibuka dengan satu tangan, bagian Rendah perangkat Tetap sedikit terangkat.

Opsi Corak serta beberapa aksen pada tampilan eksterior Axioo Pongo 960 membuatnya terlihat lebih premium dibandingkan generasi sebelumnya. Karena bukan Corak hitam, jadi bodi luarnya bakal tetap selalu terlihat Bersih, Enggak menangkap banyak sidik jari seperti, semisal, MSI GS66 Stealth. Desainnya juga Tetap Dapat “membaur” pada latar kantor maupun Demi digunakan di dalam toko kopi kekinian.

Layar

Paduan spesifikasi layar Axioo Pongo 960 menurut saya juga sudah sangat pas. Memang, secara resolusi mungkin bukan yang paling tinggi. Tapi resolusi full HD Tetap sangat cukup Demi dimensi layar 15,6 inci. Yang terpenting, sudah menggunakan panel IPS, gunakan lapisan anti-glare, dan refresh rate hingga 144Hz.

Layar Axioo Pongo 960 juga sudah membawa standar 100% sRGB, sehingga laptop gaming Axioo satu ini juga Dapat jadi alternatif yang pas Demi para konten kreator terutama Demi konten video. Yang mungkin sedikit kurang pas, adalah tingkat kecerahan layarnya, maksimum Sekeliling 300 nits. Nggak Dapat yang cerah banget pas Kembali dipakai di kafe outdoor siang-siang, tapi konten Tetap Dapat terlihat berkat lapisan layar anti-reflektif.

Ketiga sisi bezel layar Axioo Pongo 960 juga sudah dibuat cukup tipis, hanya bezel bawahnya saja yang Tetap terlihat cukup tebal. Bila dirasa fitur 144Hz Enggak perlu (atau Ingin menghemat daya ketika digunakan tanpa bermain gim), refresh rate Dapat diturunkan lewat menu Settings. Tetapi opsinya hanya satu, yakni langsung turun ke 60Hz standar.

Port & Konektivitas

Ketersediaan port pada Axioo Pongo 960 Dapat dibilang cukup lengkap, Tetapi terbagi dalam tiga sisi berbeda. Di sebelah kiri, Eksis dua post USB-A di mana salah satunya Tetap 2.0, microphone jack, serta audio combo jack (iya, dibuat terpisah). Lewat di sebelah kanan, Eksis slot kartu microSD, USB-C 3.2 Gen 2, serta port Ethernet.

Demi port USB-C 3.2 Gen 2 tambahan, HDMI full-size, mini display port serta DC-in, diletakkan di bagian belakang bodi Axioo Pongo 960. Peletakan port di belakang Dapat Membikin sistem perkabelan lebih rapi. Walaupun saya lebih berharap Posisi HDMI Eksis di sisi samping, supaya tetap Terjamin ketika saya letakkan dalam sebuah docking station (walaupun ini bakal menghambat sirkulasi udara Demi laptop gaming).

Keyboard-nya sendiri cukup nyaman Demi digunakan, Mempunyai permukaan berwarna hitam dengan lampu RGB satu Area. Dengan kata lain, hanya Dapat satu Corak saja dalam satu waktu, Tetapi tingkat kecerahannya dapat dipilih hingga 4 Kedudukan berbeda. Numpad Eksis di sebelah kanan, dan tombol empat arahnya dibuat full-sized. Saya juga suka dengan Bunyi tombol yang cukup senyap.

Di bagian Rendah keyboard, terdapat touchpad yang, walaupun secara feel bukan yang terbaik, Tetapi responsif dan sudah cukup nyaman Demi menginputkan sejumlah gestur Windows terbaru dengan beberapa jari. Oh ya, tombol power-nya dibuat terpisah di sisi atas kanan keyboard. Axioo Pongo 960 mendukung konektivitas standar Wi-Fi 6 dan Bluetooth 5.2.

Fitur Gaming & Lainnya

Dari segi OS, Eksis yang “agak lain” dari Axioo Pongo 960. Kalau laptop gaming lainnya Lazim hadir dengan lisensi Windows 11 Home, yang satu ini Bahkan Guna versi Pro, yang Sebaiknya lebih mahal secara harga lisensi. Belum disertai dengan Microsoft Office, memang, tapi Eksis aplikasi LibreOffice sebagai alternatif gratisan yang sudah terpasang.

Bloatware pada Axioo Pongo 960 terbilang cukup sedikit. Yang paling Krusial adalah aplikasi Control Center Demi mengatur performa Tiba kecepatan kipas, Corak dan kecerahan lampu RGB pada keyboard, Tiba limitasi baterai Tertentu. Selain itu, Eksis “Creative App” yang menurut saya juga cukup Spesial.

Selain berfungsi seperti equalizer, juga Eksis fitur seperti noise reduction, serta voice morph yang Dapat mengubah Bunyi Anda dengan aksen berbeda. Mikrofon laptop ini Eksis dua, mengapit webcam di atas layar. Speaker-nya juga Eksis dua, menghadap ke Rendah, dengan output yang lantang Tetapi kualitasnya Lazim saja.

Demi webcam, memang Tetap beresolusi 720p. Secara kualitas sih sudah cukup oke Demi keperluan meeting virtual. Kalau buat sambal broadcast, rasanya Tetap memerlukan tambahan webcam berkualitas tinggi.

Performa

Yang sangat diunggulkan oleh Axioo lewat Axioo Pongo 960, adalah kombinasi hardware-nya yang tergolong hebat Demi sebuah laptop gaming kelas entri harga kurang dari Rp20 juta. Memang sangat menggiurkan, karena mengusung salah satu prosesor terbaik dan terbaru dari Intel, yakni Intel Core i9-13900H dengan 14 inti dan clock speed maksimum 5,4GHz.

Kapasitas RAM bawaannya 16GB, gunakan jenis DDR4 3200Mhz dual-channel dengan total dua slot, Dapat ditingkatkan Tiba 64GB. Begitu pula dengan storage-nya, mengusung satu keping SSD M.2 NVMe 512GB dengan slot M.2 kedua yang Tetap Nihil dan Dapat ditingkatkan Tiba maksimum 4TB. SSD Axioo Pongo 960 juga tergolong tinggi Demi kecepatan read/write-nya.

Selain GPU Intel Iris Xe bawaan. Juga hadir GPU NVIDIA GeForce RTX 4060 dengan memori 8GB GDDR6, Mempunyai nilai maksimum TGP 100W. Kombinasi CPU & GPU powerful ini hanya Dapat ditemukan pada laptop harga Rp20 juta ke atas, dan Axioo Dapat hadirkan kombinasi tersebut dengan harga jauh lebih terjangkau.

Berkat layarnya yang “hanya” full HD, performa gaming-nya tentu dapat dibilang jempolan, Dapat melibas banyak judul gim AAA. Saya sendiri sangat nyaman bermain Forza Horizon 4 dengan setting grafis high-ultra. Demi mereduksi panas, terdapat dua kipas yang Dapat berfungsi sesuai dengan load. Tetapi menurut saya, Tetap kurang efektif dalam mereduksi panas di Sekeliling keyboard.

Baterai

Enggak membawa kapasitas baterai yang terbesar, tapi Tetap terbilang oke. Kapasitas baterai Axioo Pongo 960 mencapai 54Whr—Opini saya, selain Demi menekan biaya, juga Demi Membikin bobot perangkat lebih ringan. Demi penggunaan standar dalam mode Entertainment menjalankan beberapa aplikasi kantor, laptop ini Dapat bertahan dalam waktu 3,5 – 4 jam.

Kalau mode performa diubah ke Ekonomis daya dan dengan mengaktifkan battery saver plus menurunkan refresh rate, saya cukup Tentu bila Axioo Pongo 960 Dapat digunakan setidaknya dalam waktu 5-6 jam, ketika Gizmo friends perlu menggunakan laptop ini lebih lama on-the-go. Berkat hardware powerful, mengisi daya harus Guna adaptor charger 180W bawaan.

Karena baterai yang berukuran standar, mengisi daya Axioo Pongo 960 dari Dekat habis hingga terisi 100%, membutuhkan waktu kurang dari 2 jam. Charger laptop ini memang tergolong besar dan berbobot. Tetapi Kembali-Kembali, karena bobot laptop Enggak begitu berat, jadi Tetap oke Demi membawa laptop + charger Axioo Pongo 960 di dalam tas ransel.

Konklusi

Tampil lebih sleek dan stylish, membawa kombinasi CPU & GPU yang sangat powerful, dengan harga sangat Bertanding. Eksis banyak hal yang Dapat disukai pada Axioo Pongo 960. Sebuah laptop gaming yang juga pas Demi para kreator, dengan kebutuhan serupa yakni performa grafis tinggi.

Bahkan bila menginginkan opsi lebih terjangkau, Eksis seri Pongo 760 dengan CPU Core i7-12650H yang tak kalah powerful, dengan fitur lain yang dibuat serupa. Axioo juga berikan layanan purnajual yang tergolong oke, dengan jaminan perbaikan selesai dalam hitungan jam atau Anda akan diberikan laptop pengganti dan fasilitas backup data gratis.

Yang perlu dibuktikan hanyalah daya tahan laptop Axioo Pongo 960 ke depannya, dan mungkin penambahan masa garansi yang lebih lama supaya lebih menggoda dan setara dengan para kompetitornya (meski harga lebih mahal). Tahun 2023 nampaknya menjadi tahun di mana Axioo mulai Dapat hadirkan penawaran laptop kelas menengah ke atas dengan kualitas jauh lebih Berkualitas. Salah satunya melalui Pongo series terbaru ini.

Spesifikasi Axioo Pongo 960