Ketika pertama kali muncul beberapa tahun Lewat, laptop konvertibel, Predikat dari perangkat dengan layar yang Pandai diputar hingga 360 derajat, umumnya hadir dengan dimensi yang bongsor dan harga mahal. Tetapi kali ini sudah Enggak, salah satunya dengan hadirnya Acer Spin 3 Active.
Terdapat banyak nilai plus menarik yang Pandai dihadirkan oleh laptop Acer serbabisa satu ini. Desain layar yang Elastis Lagi dapat dihadirkan lewat form factor standar, plus harga yang juga Enggak melangit (seperti Acer ConceptD, misalnya, walaupun performanya juga jauh lebih tinggi). Membikin lebih banyak orang Pandai menikmati sebuah perangkat yang juga sangat pas bagi kreator.
Terutama mereka yang hobi menggambar atau dekat dengan produktivitas visual, lewat sebuah hardware Spesifik yang terbenam di dalam bodi laptop. Dengan harga yang sudah turun, Pandai jadi ini adalah laptop terbaik bagi Gizmo friends. Berikut ulasan lengkap Acer Spin 3 Active (SP313-51N).
Baca juga: Review Acer ConceptD 3 Ezel Pro: Laptop Spesifik Kreator & Desainer Profesional
Desain
Impresi saya terkait desain dari Acer Spin 3 Active sejak awal sebenarnya Biasa saja. Menurut saya, Kepada sebuah laptop konvertibel, sudah cukup tipis dan kompak. Tetapi setidaknya Terdapat lebih dari lima orang yang mengatakan bila laptop ini terlihat tipis dan premium—tanpa mengetahui kalau layarnya Pandai diputar 360 derajat ke Dasar.
Gunakan material sasis aluminium, eksteriornya berwarna silver dengan permukaan yang dibuat matte, alias tahan dari bekas sentuhan (sidik jari). Karena ini merupakan laptop rilisan awal 2021, jenis logo pada bodi luarnya Lagi belum diperbarui. Bobotnya sendiri berkisar 1,5 kilogram, dengan ketebalan kurang dari 16mm. Yang saya cukup terkesima adalah mekanisme hinge pada layar.
Kepada laptop konvertibel yang Pandai digunakan dalam berbagai mode seperti tablet, tent, laptop standar dan lainnya, hinge pada Acer Spin 3 Active sangat sturdy alias presisi. Layar Enggak mudah goyah Demi disentuh, tapi di Demi yang sama, laptop Pandai dibuka hanya dengan satu tangan. Jadi Enggak terasa seperti laptop murah sama sekali.
Ketika dibuka dalam mode laptop, bagian bodi dengan keyboard Mekanis naik, berikat tingkat kemiringan yang lebih nyaman Kepada ketik-ketik. Mekanisme ini juga mungkinkan Acer Spin 3 Active Kepada punya sirkulasi udara yang lebih Bagus, supaya performa Pandai konsisten kencang dan Enggak menutup lubang kipas.
Layar
Dari bagian eksterior, kini beralih ke layar Acer Spin 3 Active. Dimensinya sendiri 13,3 inci, dengan panel IPS dan resolusi cukup tinggi mencapai 2K WQXGA. Sudut pandangnya sangat lebar, cukup cerah Kepada penggunaan luar ruangan, Tetapi dengan sedikit catatan.
Sebagai laptop rilisan 2021, bezel pada layar menurut saya Lagi tergolong tebal. Terdapat benefit ekstra, sih. Yakni ketika digunakan dalam mode tablet, berfungsi sebagai sisi Kepada pengguna meletakkan ibu jari atau jari lainnya. Yes, Acer Spin 3 Active mendukung input sentuh lebih dari satu jari, plus stylus dengan sertifikasi dari Wacom.
Nggak perlu beli secara terpisah, pengguna sudah langsung Pandai menemukan Acer Active Stylus yang disematkan pada sisi samping kanan bodinya. Berfungsi sebagai slot isi daya, hanya membutuhkan waktu 15 detik Kepada penggunaan Tiba 90 menit. Dengan dukungan kedalaman hingga 4,096 Kedudukan, beberapa aplikasi juga sudah mendukung palm-rejection.
Port & Konektivitas
Kalau dibandingkan dengan Acer Swift 3 Infinity 4, jumlah port pada Acer Spin 3 Active Malah dibuat lebih lengkap. Di sisi kiri, secara berurutan terdapat charging port, dua port USB-C yang sudah mendukung standar Thunderbolt 4. Kemudian Terdapat port HDMI full-size, port USB-A 3.2 Gen 2, dan slot kartu microSD. Ya, sayangnya bukan SD card full-size ya.
Sementara di seberangnya juga tak kalah “sibuk”. Terdapat jack audio 3,5mm, port USB-A 3.2 Gen 1, tombol power dan slot stylus terintegrasi. Ya, tombol power-nya memang diletakkan di samping, sehingga Demi dalam mode tablet kita Lagi Pandai dapat mengaksesnya. Touchpad-nya cukup lebar dan nyaman, dan sudah mendukung gestur-gestur yang dibutuhkan hingga empat jari.
Keyboard pada Acer Spin 3 Active dibuat berwarna hitam, dan dilengkapi lampu backlit dengan tiga Kedudukan kecerahan. Overall, terasa standar alias bukan yang paling nyaman. Begitu juga dengan sensor sidik jarinya yang berukuran kecil dan memakan Bagian touchpad. Tingkat akurasinya sih sudah cukup tinggi, walaupun ukurannya kecil.
Fitur Lain
Lagi terkait konektivitas, Acer Spin 3 Active mendukung standar Bluetooth 5.1 dan Killer Wi-Fi 6. Artinya, selain cakupan jaringan yang lebih luas dari laptop dengan Wi-Fi standar, software Spesifik juga Pandai munculkan saran jaringan Wi-Fi mana yang paling kencang di Sekeliling laptop. Jadi sudah pas Kepada Anda yang sedang bekerja hybrid atau WFA.
Kepada kemampuan panggilan video, webcam 720p yang Terdapat di atas layar tergolong standar. Bukan yang paling cerah, bukan juga yang paling lebar, tapi sudah oke Kepada penggunaan indoor sekalipun. Sementara dua mikrofonnya Pandai menangkap Bunyi saya secara Terang.
Nah, sayangnya, setup speaker stereo pada Acer Spin 3 Active terdengar kurang nendang. Bagus secara volume, maupun detail audio yang diantarkan. Padahal sudah didukung oleh DTS Audio. Andaikan Pandai lebih kencang, bakal pas banget Kepada konsumsi multimedia, terutama dengan menggunakan mode tablet.
Performa
Meski tergolong laptop konvertibel terjangkau, Acer Lagi Pandai sertakan sertifikasi Intel Evo pada laptopnya yang satu ini. Artinya, Acer Spin 3 Active telah Mempunyai standar yang cukup tinggi, seperti dalam hal performa, dukungan fast charging dan daya tahan baterai yang awet. Di Indonesia sendiri, hadir dalam opsi Intel Core i5 (8GB) maupun Core i7 (16GB).
Kepada Acer Spin 3 Active (SP313-51N), chipset-nya gunakan Intel Core generasi ke-11, dipadukan dengan penyimpanan berjenis SSD PCIe Gen 3 512GB dan GPU Intel Iris Xe. Dalam halaman produknya, Enggak disebutkan sistem pendingin secara Spesifik. Tetapi suhu bodi tergolong cukup terjaga dalam berbagai skenario penggunaan.
Demi sedang jalankan Variasi aplikasi intensif, Bunyi kipas Pandai menyala cukup kencang. Tetapi jangan khawatir, karena fungsi kipas pada Acer Spin 3 Active Pandai diatur dalam tiga Kedudukan (senyap, normal & kencang) lewat tombol pintasan Fn + F. Overall, laptop ini sudah tergolong kencang di kelasnya, dan cocok Kepada penggunaan aplikasi yang cukup berat sekalipun.
Kepada kebutuhan gaming, tentunya jangan berharap terlalu banyak. Bermain gim seperti Forza Horizon 4 Lagi Pandai, walaupun dengan setting grafis paling rendah.
Baterai
Dengan baterai tanam 4-cell, daya tahan Acer Spin 3 Active diklaim Pandai Tiba 15 jam penggunaan. Selama saya menggunakan laptop ini, Enggak pernah Tiba klaim tersebut. Tetapi dengan sambungan Wi-Fi yang Lanjut menyala, setidaknya Pandai Tiba 8-9 jam penggunaan, alias jam kerja penuh.
Sehingga bila penggunaannya lebih ringan (tanpa Wi-Fi, misalnya), Pandai-Pandai saja membawa Acer Spin 3 Active tanpa harus membawa adaptor charger. Acer sendiri sertakan adaptor konvensional dalam paket penjualannya. Tetapi sebagai alternatif, Anda Pandai gunakan GaN charger USB-C 65W yang sama dengan smartphone kebanyakan.
Jadi Pandai isi daya laptop dengan jauh lebih praktis, tak perlu membawa dua adaptor. Adaptor bawaan Pandai digunakan Demi sedang di kantor atau di rumah, supaya Enggak memakan satu dari dua port USB-C yang tersedia pada laptop ini.
Hasil
Dengan harga yang semakin terjangkau, kini Anda sudah Pandai mendapatkan sebuah laptop konvertibel bersertifikasi Intel Evo di kisaran Rp12 jutaan (Kepada varian Acer Spin 3 Active i5, ya). Baterainya awet, layar 2K berkualitas, plus Pandai digunakan dalam mode tablet lengkap dengan stylus yang punya akurasi tinggi.
Sedikit kekurangan Terdapat pada keempat bezel yang menurut saya sedikit tebal, dan speaker yang kurang berkualitas. Bila kedua poin tersebut dirasa sebagai kekurangan yang minor, laptop ini tentu bakal sangat cocok Kepada dipinang, walaupun sudah hadir Formal sejak tahun Lewat.
Spesifikasi Acer Spin 3 Active (SP313-51N)
General
Device Type |
Laptop |
Model / Series |
Acer Spin 3 Active (SP313-51N) |
Released |
17 Februari, 2021 |
Status |
Available |
Price |
Rp12.799.000 (i5), Rp16.199.000 (i7) |
Platform
Processor |
Intel® Core™ i7-1165G7/i5-1135G7 processor |
VGA (Graphic Card) |
Intel Iris Xe |
RAM (Memory) |
8/16GB LPDDR4x |
Storage |
512GB NVMe PCIe SSD |
Operating System |
Windows 10 Home |
Body
Dimensions |
302 (W) x 222.5 (D) x 15.90 (H) mm |
Display |
13.3″ IPS WQXGA (2560 x 1600), Wide viewing angle up to 170 degrees, 16:10 ratio, multi-touch & AES pen support |
Battery |
Up to 15 hours 65W AC adapter Support USB-C charging |
Connectivity
Webcam |
720 HD webcam |
Bluetooth |
5.1 |
Wi-fi |
Killer™ Wi-Fi 6 AX 1650i with MU-MIMO |
NFC |
|
I/O Interface |
2x USB Thunderbolt 4 (Type-C), 1x USB 3.2 Gen 2 (with power off charging features), 1x USB 3.2 Gen 1, HDMI port, microSD card reader, 3,5mm audio jack, charging port |
Other
Audio |
Stereo speakers, DTS Audio |
Features |
Backlight Keyboard (Single-Color, White) Fingerprint reader |