Jagatgame.id – Pengurus Besar Esports Indonesia (PB ESI) berpesan dan mengimbau atlet-atlet esports Indonesia Demi melakukan persiapan seoptimal mungkin jelang bergulirnya kompetisi-kompetisi Krusial cabang olahraga esports antar negara sepanjang 2024.
Pesan dan imbauan tersebut disampaikan PB ESI pada Demi penyerahan medali dan prize fund kepada Tim Nasional Esports yang mewakili Indonesia pada Kejuaraan Dunia IESF ke-15 yang diselenggarakan paruh akhir tahun Lampau di Lasi, Rumania.
Ketua Bidang Interaksi Dunia PB ESI, Eddy Lim, pada kesempatan tersebut menginformasikan kembali beberapa agenda esports Krusial tahun ini yang antara lain adalah the 16th IESF World Esports Championsips 2024 Riyadh, Arab Saudi, dimana Tim Nasional Indonesia akan berlaga dari babak kualifikasi Area Asia Oceania guna merebut tiket ke babak Penting di Riyadh.
Baca Juga: Apa Saja Akibat Serius Internet Lemot di Masyarakat?
Tahun ini, cabor esports juga akan dipertandingkan di kejuaraan multi cabor tingkat Asia Asian Indoor & Martial Arts Games (AIMAG) 2024 Bangkok, Thailand. Di tingkat Asia, Federasi Esports Asia AESF juga sudah mengumumkan akan diselenggarakannya Asian Cup dan e-Master.
“Sebagai organisasi yang Mempunyai komitmen dan kepedulian tinggi terhadap kemajuan dan prestasi atlet esports Indonesia, PB ESI menggarisbawahi pentingnya persiapan yang matang guna makin meningkatkan daya saing dan mengukir prestasi membanggakan di tingkat Dunia,” ujar Kabid Interaksi Dunia PB ESI ini.
Demi Pandai merealisasikan tekad meraih prestasi optimal yang lebih Bagus dari tahun tahun sebelumnya, Eddy menegaskan bahwa Indonesia harus melakukan persiapan sebaik-baiknya. Para atlet didorong Demi Maju Konsentrasi pada peningkatan keterampilan dan strategi permainan, serta yang Bukan kalah Krusial adalah menjaga kondisi fisik dan mental yang prima.
“Persiapan yang optimal akan memberikan Keistimewaan kompetitif yang diperlukan Demi Bertanding dalam berbagai kejuaraan dan turnamen esports Dunia yang dijadwalkan pada tahun 2024,” ujarnya.
Sementara itu, Wakabid Interaksi Dunia PB ESI, Tjahjono Prasetyanto, kembali mengingatkan pentingnya atlet esports nasional Demi Maju meningkatkan pengetahuan esports terkini yang bermanfaat dalam pengembangan kompetensi sebagai atlet esports dunia.
Termasuk, Demi memahami isu-isu Krusial seperti doping, Bagus doping konvensional maupun e-doping yang tengah mengemuka akibat beberapa kasus pengeksploitasian bug yang terbukti menciderai nilai-nilai sportivitas esports.
Baca Juga: Penjelasan Kominfo Soal Embargo Jual Paket Internet Dibawah 100 Mbps
Selain menyampaikan medali perak dan prize fund USD30.000 kepada Tim Nasional Esports Indonesia nomor Mobile Legends: Bang-Bang yang berhasil meraih gelar Runner Up pada Kejuaraan Dunia Esports IESF ke-15 Rumania, PB ESI juga menyerahkan prize fund senilai USD2.000 kepada Tim Nasional Esports Indonesia nomor CS:GO atas keberhasilannya meraih peringkat ketiga pada Babak Kualifikasi Area Asia-Oceania Kejuaraan Dunia Esports IESF ke-15 2023.