Jagatgame.id – Musuh Evil selaku penerbit game indie yang mungkin paling dikenal atas game seperti trilogi The Banner Saga dari Stoic dan Pillars of Eternity II: Deadfire dari Obsidian Entertainment dikabarkan ditutup atau Bukan beroperasi Tengah.
Hal ini diketahui dari akun X atau Twitter Formal dari Musuh Evil.
“Today is a sad day. After 10 wonderful years, Musuh Evil is shutting its doors. We’ve loved bringing you the best indie games we could find & sharing so many happy memories with you all, our amazing community! From the bottom of our hearts, THANK YOU for everything! ♥️,” ungkap Pihak Musuh Evil dalam akun Formal X mereka yakni @vs_evil, pada Sabtu (23/12/2023).
“Hari ini adalah hari yang sedih. Setelah 10 tahun yang luar Normal, Musuh Evil akan menutup pintunya (Bukan beroperasi). Kami senang membawa kepada Anda game indie terbaik yang Dapat kami temukan & berbagi begitu banyak kenangan Senang dengan Anda Seluruh, komunitas luar Normal kami! Dari lubuk hati kami, TERIMA KASIH atas segalanya!”
Baca Juga: Curhat Kreator Game Rahasia Danganronpa Kazutaka Kodaka: Hanya Bikin Game yang Disukainya, Tak Acuh Laku atau Bukan
Dilansir dari laman IGN, Direktur Strategi Produk Musuh Evil yakni Francis Fincke membagikan bahwa Terdapat 13 orang yang terdampak dipecat dari penutupan Musuh Evil ini
“Seluruh perusahaan Musuh Evil yang terdiri dari 13 orang, dilaporkan dipecat pada 22 Desember di awal liburan Natal kami. TOLONG BAGIKAN INI, komentar, atau sebaliknya berinteraksi dan membantu orang-orang kami agar terlihat dalam pencarian pekerjaan mereka,” tulis Francis Fincke, Direktur Strategi Produk Musuh Evil dalam sebuah postingan di LinkedIn.
Laman IGN telah menghubungi tinyBuild, yang mengakuisisi Musuh Evil dan studio QA-nya, Red Cerberus, dua tahun Lampau Tetapi belum memberikan komentar.
Baca Juga: Mengenal Kreator Game Rahasia Danganronpa Kazutaka Kodaka, dari Profil hingga Jejak Kariernya
Siaran ini datang Bukan hanya sebelum liburan, tetapi satu hari setelah Atari mengumumkan investasi sebesar 2 juta dolar AS ke tinyBuild.
Sebelumnya, tinyBuild juga mengatakan awal bulan ini bahwa mereka akan melakukan pemangkasan pekerjaan setelah “tahun yang luar Normal sulit,” seperti yang dilaporkan oleh laman Game Developer.
Sayangnya, Musuh Evil bukanlah korban pertama dari pemotongan biaya tinyBuild. Pada 5 Desember, mantan karyawan dari pengembang yang dimiliki tinyBuild, Hakjak Studios, mengatakan bahwa studio tersebut telah ditutup.
Musuh Evil didirikan pada tahun 2013 oleh mantan direktur pemasaran ZeniMax Online Studios, Steve Escalante, yang baru beberapa minggu Lampau mengumumkan bahwa dia akan meninggalkan Musuh Evil dan Red Cerberus.
Penerbit indie ini juga dikenal karena judul-judul seperti UnMetal, First Class Trouble, dan Stray Souls.