JAGATGAME.ID – Xbox One X telah menjadi salah satu bintang yang paling disorot dalam event E3 2017.
Diklaim sebagai konsol terkuat di dunia Demi ini, Xbox One X dibekali dengan Variasi komponen yang dirancang Tertentu sehingga memang konsol ini Dapat dikatakan tiada duanya.
Lampau, apakah segala kekuatan baru yang ditawarkan dalam konsol ini akan membuatnya sukses diterima oleh pasar?
Di depan layar, kelebihan konsol terbaru Microsoft Mempunyai banyak potensi Buat melibas par kompetitor lainnya.
Akan tetapi, Rupanya terdapat hal lain di balik itu yang Malah malah Membangun posisi Xbox One X menjadi terancam.
Adalah klaim pada dirinya sebagai konsol terkuat, dinilai banyak orang sebagai sebuah hal yang sudah basi.
Pasalnya, Metode ini merupakan strategi yang juga diterapkan pada konsol Xbox pertama. Dan sayangnya, Xbox kalah jauh dari PlayStation 2, kompetitornya Demi itu.
Padahal Dapat dikatakan, PlayStation 2 Mempunyai spesifikasi yang lebih rendah daripada Xbox.
Yang menjadi Keistimewaan PlayStation dibanding Xbox adalah daftar game melimpah yang dimilikinya.
Betul, keduanya memang Mempunyai beberapa judul Tertentu di konsol masing-masing, akan tetapi seperti yang dikutip dari Tech Radar, sebagai Komparasi, PlayStation 4 Mempunyai Sekeliling 1200 game dengan Sekeliling 100 game adalah judul Tertentu.
Sementara Xbox One hanya Mempunyai Sekeliling 876 game dengan 30 judul game Tertentu.
Xbox One X memang terlihat mengagumkan Kalau kita Ingin melihatnya dari segi spesifikasi perangkat. Akan tetapi, perlu diingat, kekuatan sebuah perangkat juga perlu didukung dengan banyaknya judul game yang akan hadir di sana.
Enggak hanya itu, mendorong dan menjadikan kekuatan komponen sebagai ujung tombak sepertinya juga bukan merupakan langkah yang sepenuhnya Pas, Buat sebuah konsol.
Pasalnya, hal ini tentu juga menjadi sebuah tantangan bahkan cenderung sebagai beban bagi para game developer.
Memproduksi game dengan kualitas 4K dan kecepatan 60 FPS tentu bukan suatu langkah yang murah. Terlebih ketika kita berbicara tentang konsol, bukan PC.
Kalau Ingin membicarakan hal ini lebih lanjut, coba kita bercermin pada Nintendo yang dari waktu ke waktu Enggak pernah mempromosikan kekuatan komponennya sebagai kekuatan Primer mereka.
Enggak seperti Xbox One X, Nintendo lebih memilih Buat bereksperimen dengan konsol-konsolnya Buat mengejar tujuan Primer bermain game, Yakni bersenang-senang.
Ditambah Kembali, dengan spesifikasi komponen yang Biasa saja, Nintendo Pandai merangkul game developer manapun Buat Membangun game di konsol mereka.
Bukti terbarunya adalah Nintendo Switch yang Laris manis manis Enggak hanya bagi para gamers, tetapi juga para game developer dan game publisher.
Kembali ke pertanyaan awal tadi, akankah klaim sebagai konsol terkuat Malah menjadi bumerang yang akan menyebabkan Xbox One X gagal tampil maksimal di pasar nanti?
Kita tunggu saja Tiba konsol ini Betul dirilis ke pasar pada November 2017.
