Microsoft PHK Tengah, Kini Imbas ke Activision Blizzard

Microsoft PHK Tengah – Sepertinya perusahaan yang telah mengakuisisi Activision Blizzard ini akan melepas beberapa posisi di sektor gaming mereka. Dan ini bukan kali pertama Microsoft melakukan PHK terhadap divisi tersebut.

Diketahui bahwa baru-baru ini, CEO Microsoft Gaming Phil Spencer berencana Demi melakukan PHK pegawai divisi gaming mereka. Ratusan pegawai nantinya akan dilepas oleh perusahaan ini. Sebesar apa PHK yang terjadi?

Microsoft PHK Tengah, Ratusan Karyawan Terkena Imbas?

Phk 650 Karyawan

Dilansir dari laporan Stephen Totilo di Game File, Microsoft PHK Tengah setidaknya 650 posisi pada divisi gaming mereka. Phil Spencer selaku CEO mengirimkan email kepada para pegawainya menjelaskan apa yang akan dilakukan.

Dari Email tersebut, Microsoft telah mengambil keputusan Demi melepas para pegawai yang diperkirakan Kurang Lebih 650 posisi di seluruh bagian Microsoft Gaming dimana mayoritas berada dibagian korporat dan fungsional pendukung.

Baca Juga:  Segera Rilis Bulan September 2024, Harga EA Sports FC 25 Letih Satu Koma

Tujuan adanya PHK ini adalah Demi menyusun bisnis Microsoft Gaming Demi kesuksesan jangka panjang. Beberapa bagian Enggak akan terpengaruh akibat PHK ini dimana kemungkinan game-game yang Terdapat dan dikerjakan Lagi tetap berjalan.

Banyak Yang Dilepas
Banyak Yang Dilepas

Microsoft sendiri telah menutup 3 studio pada Mei 2024 kemarin. 3 Studio tersebut adalah Arkane Austin, Tango Gameworks, dan juga Roundhouse Studios yang kini diserap oleh ZeniMax Online.

Demi Tango Gameworks sendiri, Enggak Panjang ini studio tersebut telah diakuisisi oleh Krafton Serempak IP Hi-Fi Rush. Arkane Austin telah sepenuhnya tutup dimana game terakhir mereka Redfall dinilai gagal.

Divisi Mobile Terkena Pengaruh PHK?

Divisi Mobile Activision Terkena Dampak
Divisi Mobile Activision Terkena Pengaruh

Stephen Totilo juga menambahkan beberapa informasi terkait PHK yang dilakukan oleh Microsoft ini. Diketahui bahwa divisi mobile Activision Blizzard akan terkena Pengaruh yang cukup besar.

Baca Juga:  Rumor Assassin's Creed Invictus Hadirkan Mode Deathmatch

Karyawan yang terkena Pengaruh PHK adalah tim pengembangan game Warcraft Rumble dan juga Call of Duty: Warzone Mobile. 2 tim yang mengerjakan ini kemungkinan besar akan terkena PHK.

Stephen juga menjelaskan bahwa sumber yang memberikan informasi ini mengatakan bahwa game Warcraft Rumble akan segera memasuki masa dukungan akhir yang artinya game akan berjalan dengan pelan.

Sementara itu, Call of Duty: Warzone Mobile sendiri Enggak begitu Terkenal sejak perilisannya dan ini Enggak seperti yang diharapkan oleh Activision. Dan Dalih ini mungkin menjadi dasar adanya PHK Demi tim tersebut.

Tetapi dipastikan bahwa kedua game yang berjalan ini Enggak akan tutup dan akan Lanjut dijalankan karena keduanya merupakan game Online alias Live Service sehingga cukup Membangun para pemainnya khawatir.

Baca Juga:  Kemenkominfo siapkan regulasi Buat ekosistem gim lokal

PHK 650 Karyawan Microsoft gaming ini menambah deretan perusahaan yang telah melakukan PHK pada tahun 2024. Total PHK tahun ini sendiri telah Mengungguli tahun 2023. Meskipun banyak pihak yang berharap ini adalah Berita terakhir mengenai PHK, tapi sepertinya dalam 4 bulan ini Lagi Terdapat kemungkinan laporan PHK lain akan muncul.


Baca juga informasi menarik Jagat Game lainnya terkait Berita atau artikel lainnya dari Javier Ferdano. For further information and other inquiries, you can contact us via author@Jagat Game.com