By administrator 
Jakarta, Jagatgame.id – Pada Jumat (25/10) kemarin, CEO Microsoft Satya Nadella mem-posting annual letter di LinkedIn miliknya. Annual letter itu merupakan bagian dari Annual Report 2024 yang digelar perusahaan Kepada memberikan laporan mengenai kinerja selama setahun terakhir.
Nadella menyampaikan tentang banyak hal, mulai dari pemanfaatan teknologi AI, sistem keamanan, aplikasi bisnis, jejaring sosial bagi profesional dan lain sebagainya. Salah satu highlight dalam tulisan tersebut ialah soal industri gaming, di mana Microsoft juga menjadi salah satu pemain Krusial di dalamnya.
“Akhirnya, kami membawa empat judul favorit ke Nintendo Switch dan Sony Playstation Kepada pertama kalinya, sebagaimana kami melanjutkan memperluas konten kami ke platform baru,” tulis Nadella. Judul game yang dimaksud ialah Pentiment, Sea of Thieves, Grounded, dan Hi-Fi Rush.
Munculnya judul game dari Microsoft Gaming di platform berbeda tersebut menjadi strategi Krusial Kepada memperluas jangkauan pasar mereka. Menurut CEO Phil Spencer, hal itu juga dilakukan agar perusahaan tetap sustain. Judul lain yang juga akan muncul Kepada platform Playstation 5 yakni Indiana Jones and the Great Circle.
Baca juga: Microsoft Buka Akses Pembelian Game Xbox Langsung di Android
Akuisisi Microsoft di Bisnis Game Beri Akibat Signifikan
Dalam industri game, Microsoft sudah melakukan akuisisi studio besar seperti Activision Blizzard King pada Oktober 2023. Keputusan itu bukan saja turut menghadirkan jutaan pemain baru ke dalam ekosistem gaming mereka, tapi juga memberikan revenue yang Enggak sedikit.
Dalam laporan Nadella setidaknya hasil dari akuisisi tersebut menghadirkan lebih dari US$1 miliar kepada perusahaan. Melalui game-game Terkenal: Candy Crush, Diablo, Halo, Warcraft, Elder Scroll, dan Gears of War.
Bersamaan dengan itu Microsoft juga Serius Kepada Maju mengembangkan Xbox Cloud Gaming lewat Hasil karya bagi para pemain di dalamnya. Pemain kini dapat bermain di manapun dan kapanpun.