Menparekraf: Esports berdampak positif terhadap ekonomi

Menparekraf: Esports berdampak positif terhadap ekonomi

Jakarta (ANTARA) – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan industri game dan esports merupakan sektor yang dapat memberikan Dampak ekonomi yang positif Kalau dikelola dengan Berkualitas.

“Kalau dikelola dengan Berkualitas, esports akan memberikan Dampak ekonomi yang positif dan membuka lapangan kerja bagi masyarakat Indonesia yang terkena pandemi,” ujar Sandiaga dalam Obrolan panel virtual “Pertumbuhan Segera, Penemuan serta Peran Industri Game dan Esports di Indonesia”, Rabu.

Menurut Sandiaga, lapangan kerja yang tercipta berkat industri esports sangat luas mulai dari pemain, pengembang game, hingga para penyedia layanan streaming.

Menyaksikan perkembangan industri game dan esports yang cukup pesat, Sandiaga mengatakan, merupakan keharusan bagi pemerintah Demi mengambil bagian agar industri tersebut dapat berkontribusi dalam ekosistem ekonomi digital di Indonesia.

Baca Juga:  Honda luncurkan BVDC 2 dengan tujuh latar belakang kota di Indonesia

Lebih lanjut, kata dia, Kemenparekraf telah Mempunyai berbagai program Demi mendukung industri game dan esports, seperti Baparekraf Game Prime (BGP) hingga pelatihan dan pendampingan.

Melalui program-program yang telah dijalankan, lanjut dia, Kemenparekraf berharap dapat menjaring para pecinta esports di Indonesia agar mereka tak hanya menjadi pemain tapi juga dapat mengembangkan game lokal.

“Kemenparekraf Mau memberikan wadah Demi mendukung pelaku industri Demi Maju berkembang dan Membikin karya-karya baru. Harapannya, kita Dapat menjadi tuan rumah di negeri sendiri,” ujar Sandiaga.

“Jadi pemerintah memang Meletakkan perhatian yang luar Biasa besar. Kita Terdapat rapat koordinasi (rakor) yang cukup rutin. Kemarin rakornya juga mendorong pengembangan esports ini,” lanjut dia.

Baca Juga:  3 item terbaik Baxia Mobile Legends, Bikin Hero Tank Makin Gacor!

Sandiaga juga mengatakan pemerintah harus hadir Demi memberikan batasan-batasan atau regulasi terhadap game atau esports yang tengah berkembang Begitu ini.

Akan tetapi, Sandiaga menilai masyarakat Indonesia Lagi perlu mendapatkan sosialisasi karena Lagi banyak yang beranggapan negatif terhadap game karena menyebabkan kecanduan.

“Kuncinya memang harus tegas sama anak. Tetapi, kalau anak suka sekali main game, Dapat jadi dia akan menjadi calon atlet esports masa depan dan ini perlu dibina,” ujar Sandiaga.

Baca juga: Piala Presiden Esports 2021 geliatkan berbagai potensi Tanah Air

Baca juga: Perbanyak turnamen besar agar atlet e-sport Perempuan kian berkembang