Mau Beli PS3? Simak Dulu 6 Perbedaan PS3 Slim dan Fat Ini

Tahukah Engkau? Sony Interactive Entertainment sudah mengeluarkan konsol next-gen Adalah PlayStation 5. Kendati demikian, dengan harganya yang mahal, mungkin sebagian dari Engkau Kagak akan langsung membelinya. Dan sayangnya Tengah, harga PS4 juga Tetap berada di rentang harga Rp3 jutaan ke atas, mungkin Tetap terasa agak mahal.

Bagaimana dengan PlayStation 3? Nah, kalau Engkau termasuk Member PC Master Race yang Ingin mencicipi dunia perkonsolan, Kagak Terdapat salahnya mencoba PlayStation 3. Sekarang ini, harga PS3 sudah terbilang sangat murah, tapi tergantung jenisnya juga, sih.

Setidaknya Engkau sudah Pandai menemukan PS3 Fat di harga Rp1 jutaan pada berbagai marketplace seperti Facebook Marketplace ataupun Shopee dan Tokopedia. Sedangkan Buat PS3 Slim, harganya ya tentu Pandai lebih mahal Tengah di kisaran Rp1,5 jutaan.

Omong-omong, memang apa saja sih perbedaan antara PS3 Fat dan PS3 Slim? Kalau dari namanya sih kita Pandai tebak kalau PS3 Fat itu lebih gemuk ketimbang PS3 Slim. Wah, kok body-shaming begitu, sih?

Tenang dulu. Perbedaan keduanya Kagak hanya terletak pada ukuran, tapi juga beberapa hal lain seperti fitur, serta kelebihan dan kekurangan masing-masing. Mengingat PS3 Tetap sangat digemari di Era sekarang, Engkau sebaiknya mendalami perbedaan PS3 Fat dan Slim supaya Kagak salah beli.

Perbedaan PS3 Slim dan Fat

Sebagai informasi, PS3 Fat dan Slim punya perbedaan yang cukup banyak, lho! Pokoknya jangan Tiba Engkau enggak Mengerti menahu soal perbedaan keduanya kalau punya niat membeli. Cek poin-poin di Rendah yuk!

1. PS3 Fat Pandai Memainkan Game PS2

Kalau Engkau sesekali Ingin nostalgia dengan game-game lawas di konsol PS2, sebaiknya sih pilih PS3 Fat. Lho, memang PS3 Slim Kagak Pandai memainkan game PS2? Sayangnya, Kagak Pandai. Dan, sebenarnya Kagak Seluruh PS3 Fat Pandai memainkan game PS2 juga, hanya versi tertentunya saja.

Jadi begini, PS3 yang dirilis di awal-awal peluncuran punya nomor seri yang berbeda ketimbang yang lebih baru beredar. Nah, versi yang lawas inilah yang backward compatible dengan game PS2.

Nomor seri PS3 yang Pandai memainkan game PS2 secara native atau tanpa emulasi adalah CECHAxx dan CECHBxx. Artinya, Seluruh game PS2 Pandai dimainkan di versi konsol yang ini, sebaik dan semulus memainkannya di konsol PS2 Asli.

Sedangkan, Buat konsol PS3 dengan nomor seri CECHCxx dan CECHExx, mereka hanya Pandai memainkan PS2 melalui proses emulasi. Nah, kedua jenis PS3 ini sudah Kagak Tengah Mempunyai Emotion Engine seperti yang terdapat pada konsol PS2 aslinya.

Kalau Buat nomor seri CECHCxx dan CECHExx, game-game PS2 hanya Pandai dimainkan melalui Cell Broadband Engine. Alhasil, kemampuan dalam memainkan game PS2 menjadi berkurang, dan akan timbul isu kompatibilitas Buat game PS2 tertentu.

Bagaimana Buat PS3 Slim? Sayangnya, kemampuan memainkan game PS2 ini dihilangkan sepenuhnya. Karena Kagak dapat memainkan game PS2, Sony pun akhirnya meluncurkan game-game PS2 yang di-remaster, seperti God of War Collection, seri Rachet and Clank, Tomb Raider, dan Tetap banyak Tengah.

2. PS3 Slim Lebih Ekonomis Listrik

*sumber: https://www.pexels.com/photo/people-wall-blur-inside-218445/ (Markus Spiske)

Kalau Engkau Ingin selamat dari amarah istri dan ibu di rumah, sebaiknya pilih PS3 Slim. Mengapa? Ya karena PS3 Slim Mempunyai konsumsi listrik yang lebih rendah ketimbang PS3 Fat. Tagihan listrik Terjamin, istri senang, hidup pun lebih Gembira.

Dan perlu diperhatikan Tengah, bahwa PS3 Fat dengan nomor seri berbeda juga dihadirkan dengan daya power supply yang berbeda pula. Perhatikan keterangan di Rendah ini.

• PS3 Fat generasi pertama (CECHAxx dan CECHBxx). CPU dan GPU-nya sama-sama menggunakan fabrikasi 90 nm. Konsol dengan kedua nomor seri ini dikemas dengan power supply 380 W.
• PS3 Fat generasi kedua (CECHCxx dan CECHExx). Tetap sama dengan generasi pertama, konsol pada 2nd gen ini Tetap menggunakan manufaktur 90 nm Buat CPU dan GPU-nya, serta Tetap disertai dengan power supply 380 W.
• PS3 Fat generasi ketiga (CECHGxx Tiba CECHQxx). Buat generasi ketiga ini, konsol PS3 sudah dibekali dengan manufaktur 65 nm Buat CPU dan GPU-nya, kecuali Buat model CECHGxx dan CECHHxx yang Tetap Guna 90 nm Buat GPU-nya. Power supply yang disertakan dalam pembelian konsol hanya Mempunyai daya 280 W. Pada generasi ketiga ini, backward compatibility Buat memainkan game PS2 dihilangkan.

Nah, selanjutnya adalah PS3 generasi keempat, inilah yang kemudian kita acu sebagai PS3 Slim. Buat PS3 Slim ini, fabrikasi prosesor dan GPU-nya menjadi lebih kecil Tengah, kini hanya 45 nm Buat CPU-nya dan 40 nm Buat GPU-nya. Kendati demikian, rilisan PS4 Slim di awal-awal punya fabrikasi GPU sebesar 65 nm, barulah di model-model berikutnya menjadi 40 nm.

Seperti pada PS3 Fat, daya power supply Buat PS3 Slim juga berbeda-beda, tergantung dari nomor seri modelnya. Perhatikan yang di Rendah ini.

• PS3 Slim (CECH-20xxA dan CECH-20xxB) Mempunyai daya power supply sebesar 250 W.
• PS3 Slim (CECH-21xxA, CECH-21xxB, CECH-25xxA, dan CECH-25xxB) hadir dengan power supply yang dayanya lebih kecil Tengah, yakni 230 W.
• PS3 Slim (CECH-30xxA dan CECH-30xxB) adalah varian Slim terbaru, dan punya daya power supply terkecil di Bilangan 200 W.

Semakin kecil daya watt yang dikeluarkan, maka semakin kecil juga tagihan listriknya. Dan Tengah, itu tadi hanyalah besaran watt Buat power supply-nya saja. Nyatanya, penggunaan sehari-hari Bahkan lebih Ekonomis listrik Tengah, guys!

Buat model PS3 Fat yang generasi ketiga paling awal (65nm CPU dan 90nm GPU), konsol akan menyedot daya sebesar 120 Tiba 140 W pada pemakaian normal. Sedangkan Buat PS3 Slim, konsumsi dayanya hanya berkisar di Bilangan 65 Tiba 84 W saja. Artinya, PS3 Slim punya konsumsi listrik yang 40% lebih rendah ketimbang PS3 Fat!

3. PS3 Fat Lebih Rentan YLOD (Yellow Light of Death)

*

Namanya juga anak muda yang hobi bermain game, Niscaya sering lupa waktu hingga begadang semalaman. Nah, kalau Engkau termasuk yang hobi begadang, usahakan jangan pilih PS3 Fat. Soalnya, PS3 Fat Mempunyai sistem pendinginan mesin yang kurang memadai, dan seringkali menyebabkan PS3 Fat menjadi Segera panas.

Kalau sudah panas dan Lanjut dipakai bermain, hal ini sering juga berujung ke masalah YLOD, alias Yellow Light of Death. Nah, YLOD ini merupakan sebuah sinyal lampu berwarna kuning pada konsol yang menandakan kalau PS3 milikmu ini Kagak Pandai dinyalakan.

Selain karena PS3 Fat punya sistem cooling yang lebih Kagak baik, biasanya hal ini terjadi pada lingkungan yang ventilasinya kurang memadai. Pandai saja sih kerusakannya pada power supply, yang artinya Engkau tinggal ganti dengan yang baru. Tapi kalau sudah bermasalah dengan overheating, Pandai-Pandai motherboard konsol rusak dan belum tentu Pandai diperbaiki.

PS3 Slim hadir dengan fabrikasi yang lebih kecil, yang berarti efisiensi dayanya pun lebih unggul. Kagak hanya Mempunyai konsumsi daya lebih rendah, PS3 Slim juga Kagak akan Membangun mesin Segera panas dan pastinya lebih cocok dipakai Buat begadang semalaman tanpa membuatnya Segera rusak.

4. Jumlah Port USB

*

Apakah Engkau sering menggunakan PS3 Buat menonton Gambar hidup atau mendengarkan Tembang? Untungnya, PS3 menghadirkan port USB supaya Pandai dicolokkan dengan flashdisk. Kagak hanya Buat kebutuhan multimedia, port USB pada PS3 juga memungkinkan Engkau Buat melakukan backup pada save file, supaya Engkau Pandai melanjutkan progres permainan pada konsol lain dengan mudah.

Begitu banyaknya kegunaan port USB. Pada PS3 Fat keluaran lama, jumlah port USB 2.0 Terdapat 4 buah. Nampaknya Sony menyadari kalau jumlah port tersebut kebanyakan, dan membuatnya menjadi hanya 2 buah saja pada PS3 Slim.

5. Desain Bodi

*

Nah, Buat perbedaan yang satu ini, dijamin Engkau sudah Mengerti hanya dengan Memperhatikan fisiknya saja. Ya, PS3 Fat dan Slim mempunyai ukuran dan juga desain bodi yang berbeda. Dari segi penampilan, PS3 Fat sebenarnya lebih unggul karena terasa lebih premium. Tapi, hal ini cukup subjektif juga, sih.

Kalau Engkau pernah menonton Gambar hidup Spider-Man 3 yang pemerannya Tobey Maguire, Engkau juga Niscaya merasa familiar dengan logo PlayStation 3 yang tertera pada cangkang PS3 Fat. Ya, kedua tulisan tersebut memang menggunakan font yang sama.

Sementara Buat PS3 Slim, logonya kini disingkat hanya menjadi “PS3” saja. Logo ini sebenarnya hanya pembaruan dari logo PS2. Bedanya dengan logo PS2, kini logo PS3 Slim dibuat melengkung pada sisi-sisi hurufnya. Logo PS3 Fat berwarna putih sehingga memberikan kontras yang Berkualitas dengan Rona konsolnya yang berwarna hitam elegan bak piano.

Sedangkan logo PS3 Slim Bahkan berwarna hitam dan Kagak begitu terlihat, karena Rona konsolnya juga hitam sekalipun Kagak sehitam PS3 Fat. Beberapa orang juga mengatakan lebih suka tampilan PS3 Fat yang tampak glossy.

Inilah yang Membangun PS3 Slim tampak lebih membosankan, tapi nyatanya konsol Slim ini lebih compact. Hal ini juga yang menjadikannya cukup sering diminati, karena lebih menghemat ruang dan Pandai lebih muat dimasukkan ke mana saja, seperti dalam lemari ataupun dimasukkan ke tas Buat dibawa ke luar rumah.

Buat dimensi bodinya, PS3 Fat Mempunyai ukuran fisik sebesar 32,5 cm × 9,8 cm × 27,4 cm dengan berat 5 kg. Hal ini terlihat cukup kontras dibanding PS3 Slim yang hanya berukuran 29 cm x 6,5 cm x 29 cm dan juga punya bobot 3,2 kg. Hal ini menjadikan PS3 Slim setidaknya 30% lebih ringan dari PS3 Fat.

6. Pilihan Hardisk PS3 Slim Lebih Besar dari PS3 Fat

Kalau Engkau perhatikan, semakin canggih teknologi maka semakin besar pula ukuran file game. PS3 Fat yang memang lebih dahulu dirilis, hanya menawarkan varian hardisk maksimal sebesar 160 GB saja. Ya, Engkau Kagak mungkin Memperhatikan PS3 Fat yang kapasitas HDD-nya lebih besar dari 160 GB.

Sedangkan Buat PS3 Slim, kapasitas HDD-nya memang jauh lebih besar Buat menunjang game-game baru yang lebih besar. Selain itu, Engkau pun jadi Pandai memasukkan game-game ringan lebih banyak Tengah. Kapasitas maksimal yang dimiliki PS3 Slim adalah 320 GB. Yup, dua kali lipat lebih besar dari ukuran maksimal HDD PS3 Fat!

Dilihat dari penjelasan di atas, Engkau Pandai menyimpulkan bahwa PS3 Fat lebih unggul dalam dua hal: tampilan desain yang lebih kece dan tampak lebih mahal, serta dukungan backward compatibility dengan game PS2 (Spesifik model tertentu).

Sedangkan, di berbagai sisi lainnya (ukuran, kapasitas HDD, konsumsi daya, dan keawetannya), PS3 Slim Jernih menang telak. Lebih masuk Pikiran Buat membeli PS3 Slim dengan segala keunggulannya. Tapi kalau Engkau ngebet Ingin main game PS2 juga, ya PS3 Fat lah pilihannya. Toh, PS3 Fat model original juga harganya sudah murah-murah sekarang.

Yang Niscaya, Berkualitas PS3 Fat maupun Slim Mempunyai kemampuan yang sama Buat memainkan game PS3. Jadi, pilihan Engkau Terperosok ke PS3 yang mana, nih? Oh iya, sebelum Engkau melakukan pembelian, Kagak Terdapat salahnya juga mampir ke artikel Langkah memilih PS3 agar Kagak salah beli.