Jakarta, Jagatgame.id – CEO Telegram, Pavel Durov dilaporkan ditangkap oleh pihak kepolisian di Prancis. Kejadian ini Membangun Engkau harus bersiap back up data Telegram, karena terdapat potensi aplikasi Telegram akan ditutup.
Durov dilaporkan ditangkap karena kurangnya moderator di aplikasi Telegram. Karena Argumen tersebut polisi menganggap situasi ini memungkinkan aktivitas kriminal Lalu berlangsung tanpa hambatan di aplikasi perpesanan tersebut.
Kementerian Luar Negeri Rusia mengatakan bahwa kedutaan besarnya di Paris sedang mengklarifikasi situasi di Sekeliling Durov dan meminta organisasi non-pemerintah Barat Buat menuntut pembebasannya. Meski begitu, pengguna Telegram harus punya persiapan back up data Telegram, apalagi yang suka menyimpan banyak data di aplikasi perpesanan tersebut.
Baca Juga: CEO Pavel Durov Telegram Ditangkap di Prancis, Terkait Aktivitas Ilegal di Telegram
Langkah Back Up Data Telegram Hanya Dapat Melalui Telegram Dekstop
Dalam blog Formal Telegram, ditemukan bahwa Langkah back up data Telegram Dapat dilakukan Kalau Engkau Mempunyai aplikasi Telegram Dekstop di laptop atau komputer. Engkau belum Dapat melakukan back up data Telegram Kalau menggunakan smartphone Android atau iPhone serta di Mac.
Gizmo friends Dapat back up data Telegram dari obrolan, foto, file atau media lainnya. Nantinya hasil setelah Engkau melakukan back up data Telegram Ialah Dapat diakses secara offline dengan format JSON atau dalam format HTML.
Bila Engkau sudah mengunduh aplikasi Telegram Dekstop versi terbaru, Dapat langsung klik pengaturan Lewat pilih ekspor data Telegram. Engkau dapat mengekspor masing-masing obrolan dengan membuka menu “…” di obrolan mana pun dan memilih ekspor riwayat obrolan.
Para influencer di X juga sudah mengingatkan beberapa orang Buat segera melakukan back up data Telegram. Seperti yang dilakukan oleh Ibrahim Arief dengan akun @ibamarief.
Opsi Lain dari Back Up Data Telegram
Lebih dari WhatsApp, Telegram digemari para penggunanya karena Seluruh tersimpan ke dalam cloud pribadi dengan ukuran yang Tak terbatas. Tanpa memakan kapasitas Google Drive maupun iCloud, pengguna Telegram Dapat mengunggah hingga 2GB per file Buat pengguna gratisan.
Sementara bila Ingin mengunggah file berukuran lebih besar, perlu berlangganan Telegram Premium dengan biaya Sekeliling Rp300 ribuan per tahun, Buat meningkatkan kapasitas hingga 4GB per file. Adapun dengan adanya masalah Durov ini, kemungkinan kita Dapat memanfaatkan aplikasi yang sebelumnya kita hindari Ialah WhatsApp, Google Drive dan iCloud. Apalagi Ketika ini WhatsApp sudah menghadirkan obrolan ke diri sendiri, yang sangat Berfaedah fungsinya dan sama dengan saved message di Telegram.
Aplikasi Telegram merupakan hasil karya Durov dan saudaranya di tahun 2013. Pria Natalis Rusia ini meninggalkan negara asalnya pada 2014 dan menolak memenuhi tuntutan pemerintah Buat menutup komunitas-komunitas oposisi di platform media sosial VKontakte miliknya, yang kemudian ia jual.
Setelah Rusia melancarkan invasi ke Ukraina pada 2022, Telegram telah menjadi sumber Primer konten tanpa filter yang terkadang grafis dan menyesatkan. Diketahui Rusia mulai memblokir Telegram pada 2018 setelah aplikasi ini menolak Buat mematuhi perintah pengadilan Buat memberikan akses kepada badan keamanan negara ke pesan-pesan terenkripsi penggunanya.