Komparasi iPhone XR vs 11: Mana yang Lebih Layak Beli?

Kalau beberapa pekan Lewat saya sudah mengulas iPhone XR Buat penggunaan beberapa tahun setelah peluncuran, kali ini saya Ingin menjawab pertanyaan dari Gizmo friends yang mungkin kebingungan menentukan pilihan. Karena keduanya hadir sebagai alternatif murah di setiap tahunnya, Merupakan iPhone XR vs 11, yang sekarang sudah turun harga.

Alternatif membeli iPhone bekas memang lumrah dijadikan opsi Buat dapat merasakan pengalaman gunakan ekosistem Apple. Tertentu iPhone XR vs 11, harga barunya pun juga sudah turun cukup banyak dari Ketika pertama kali diluncurkan. Padahal keduanya Tetap sangat oke, bahkan Buat penggunaan beberapa tahun ke depan.

Sejatinya, banyak yang Nyaris sama antara kedua smartphone Apple murah ini. Mulai dari desain, layar, daya tahan baterai Tiba kualitas kameranya. Saya sendiri sebagai pengguna iPhone XR Bukan merasa perlu upgrade ke iPhone 11. Lewat apakah selisih harganya layak buat Anda memilih yang lebih mahal? Berikut yang perlu Anda ketahui dalam membandingkan iPhone XR vs 11.

Baca juga: Review iPhone XR di 2021: Batas Dasar yang Tetap Sangat Layak

Desain iPhone XR vs 11

Bagian ini adalah yang paling gampang; iPhone 11 adalah iPhone XR yang kameranya ditambah satu oke mari kita lanjut ke bagian berikutnya (nggak gitu ya).

Pada dasarnya, keduanya sama-sama menganut DNA sebuah smartphone flagship. Artinya? Material premium seperti kaca Gorilla Glass depan belakang, dan bingkai yang terbuat dari aluminium seri 7000. Dimensi dan bobotnya sama persis (jujur saya kira bakal sedikit berbeda), sama-sama 194 gram. Terasa mantab di tangan Tetapi Tetap tak terlalu berat.

Selain kokoh dan hadir dalam Berbagai Corak varian Corak, Berkualitas iPhone XR vs 11 juga sama-sama punya sertifikasi tahan air. Bedanya, kalau iPhone XR IP67 (hingga kedalaman 1 meter Tiba 30 menit), iPhone 11 sedikit lebih Berkualitas di IP68 (2 meter hingga 30 menit). Ketika meluncurkan iPhone 11, Apple menyebutkan bila material kacanya diperkuat agar tak mudah pecah.

Tetapi tetap saja, kalau mau awet, Terdapat baiknya Buat dipasangkan case atau skin seperti yang saya gunakan di atas. Skin Bisa melindungi dari goresan, sementara case tambahan agar Bukan penyok Ketika terjatuh dari ketinggian tertentu.

Layar

Bingung nggak, lihat foto di atas, mana iPhone XR mana iPhone 11? Karena Buat bagian ini, tak hanya tampilannya saja, spesifikasinya pun sama persis. Resolusinya sama-sama 828p dengan kerapatan piksel 326 ppi, punya ukuran 6,1 inci—Apple menyebutnya dengan “Liquid Retina HD”. Resolusinya rendah, Tetap Mengenakan panel IPS, Tetap 60Hz pula.

Tetapi karena dibuat sesuai dengan standar flagship, kualitas panelnya top-notch. Reproduksi warnanya Seksama, Terdapat fitur True Tone Buat seimbangkan white balance sesuai kondisi pencahayaan, mendukung standar Corak DCI-P3 dan Bisa menyala cukup terang hingga 625 nits.

Sama seperti ketika menggunakan XR, saya prefer edit foto pada smartphone ini, karena akurasi warnanya. Memang bukan yang paling tajam (meski tak terlihat bedanya kecuali sembari Mengenakan smartphone dengan layar Quad HD), dan bezelnya yang tebal (Buat standar 2021) butuh penyesuaian awal. Tapi secara keseluruhan Tetap sangat oke.

Kamera

Kalau kamera iPhone XR hanya satu, iPhone 11 punya sensor tambahan Merupakan ultra-wide angle, beresolusi 12MP dengan diafragma f/2.4. Buat sensor utamanya sama persis, 12MP f/1.8 ditambah OIS. Hanya saja Apple berikan penambahan mode malam Buat sensor ini, plus “Deep Fusion” Buat tingkatkan ketajaman foto, berkat chipset yang lebih baru.

Apakah hasil fotonya jauh berbeda? Singkatnya, kalau Terdapat dua foto yang diletakkan bersebelahan tanpa caption, saya sendiri Tetap kesulitan Buat membedakan hasil dari iPhone XR vs 11. Karena di kondisi Sinar yang berlimpah, terlihat sama persis. Pengaruh dari Deep Fusion baru terlihat Ketika Betul-Betul pixel-peeping atau ketika memperbesar foto.

Tone Corak sejenis, Pengaruh HDR yang dihasilkan pun 11-12 (hanya di kondisi tertentu saja, kamera iPhone 11 lebih bagus karena memang algoritma Smart HDR-nya diperbarui). Yang paling jauh adalah kondisi low-light, Bisa dibilang, langit dan bumi. Sama seperti iPhone SE 2020, pengguna iPhone XR harus pasrah dengan hasil foto tanpa mode malam Tertentu.

Penentu bagian ini, menurut saya Terdapat dalam tiga hal; foto low-light, perekaman video, dan kamera depan. EIS pada iPhone 11 signifikan Membikin hasil video lebih Kukuh, bahkan merekam video dengan sensor ultra-wide terasa seolah Mempunyai OIS. Transisinya pun sangat halus, lebih halus dari flagship Android terbaru sekalipun, antar sensornya. Dua foto di Dasar adalah Teladan dari benefit mode malam di kamera iPhone 11.

Kamera depan iPhone 11 juga meningkat secara resolusi, kini 12MP f/2.2. Dengan begitu, kamera depannya kini mendukung perekaman mencapai resolusi 4K 60fps. Ditambah dengan EIS, tentunya lebih cocok Buat keperluan vlogging. Buat selfie pun, PoV-nya lebih lebar, diberi dua pilihan layaknya Samsung.

Fitur

Kalau Ketika peluncurannya Apple menyebutkan iPhone 11 punya output stereo speaker yang lebih kencang, dalam kenyataanya, perbedaan tak begitu signifikan alias beda tipis. Buat urusan konektivitas, baru iPhone 11 yang mendukung Wi-Fi 6 (802.11ax), sementara iPhone XR Tetap 802.11ac. Satu Tengah, XR belum Mempunyai cip U1 atau Ultra Wideband.

Dengan cip U1, sesama perangkat Apple Bisa berkomunikasi satu dengan yang lain lewat sambungan yang terenkripsi. Gunanya? Bila digabungkan dengan Apple AirTag, misalnya, Bisa digunakan Buat temukan benda lebih Segera meski lokasinya jauh sekalipun. Sayangnya, fitur ini belum tersedia di Indonesia, setidaknya Ketika ini.

Oh ya, karena kamera depan iPhone 11 punya sudut pandang lebih lebar, fitur Face ID Bisa bekerja sedikit lebih Berkualitas. Kalau di iPhone XR, layar harus sedikit dimiringkan atau diangkat, di iPhone 11 cukup mendekatkan kepala saja. Lumayan membantu, walaupun keduanya agak kurang reliabel pada masa di mana penggunaan masker menjadi hal wajib di tempat publik.

Performa

Di situs resminya sendiri, Apple Bukan mendetilkan perbedaan spesifikasi performa antara iPhone XR vs 11. XR Mengenakan A12 Bionic dengan Neural Engine generasi kedua, 11 dengan A13 Bionic generasi ketiga. Tetapi bila diintip lebih dalam, keduanya sama-sama gunakan CPU hexa-core (dengan peningkatan clock speed) dan GPU quad-core.

Opsi memorinya sama; 64/128/256GB. Perbedaan selanjutnya adalah kapasitas RAM, di mana iPhone 11 gunakan RAM 4GB, alias 1GB lebih luas dari iPhone XR. Tapi, Tengah-Tengah, dalam penggunaan sehari-hari saya Bukan Bisa menemukan perbedaan performa di antara keduanya. Setidaknya Buat Ketika ini, Tetap imbang alias sama-sama ngebut.

Berkualitas Buat bermain gim, buka tutup aplikasi Tiba multitasking—RAM yang lebih cekak di iPhone XR tak lantas membuatnya lebih sering reload, sama saja. Tentunya, ini Bisa berbeda bila dibandingkan dalam waktu 1 – 2 tahun ke depan, di mana bakal Terdapat aplikasi atau gim yang membutuhkan spesifikasi hardware lebih tinggi.

Yang paling terasa bedanya adalah suhu. Karena prosesor iPhone 11 (saya asumsikan) lebih efisien (walaupun sama-sama fabrikasi 7nm), suhunya lebih terjaga ketika digunakan Buat Zoom call maupun FaceTime Video dengan mobile data. Ataupun menggunakan Wi-Fi sembari diisi daya, hangatnya Bukan Tiba mengkhawatirkan bila dibandingkan iPhone XR (Bukan disarankan, memang, hanya sebagai Teladan saja).

Baterai

Kapasitas baterai iPhone 11 sedikit lebih besar di 3,110 mAh, dibandingkan iPhone XR di 2,942 mAh. Apple mengklaim satu jam lebih lama Buat durasi pemutaran video hingga 17 jam pada iPhone 11. Keduanya sama-sama mendukung wireless charging dan fast charging 20W—50% dalam waktu 30 menit gunakan kabel lightning to USB-C.

Sebagai catatan, masing-masing iPhone XR vs 11 yang saya gunakan, sedang dalam kondisi battery health 87% & 88%. Beda tipis, tapi saya merasa 11 signifikan lebih awet, Nyaris 2 – 3 jam lebih lama (bukan screen on-time, ya). Dan sebagai informasi, iPhone XR diklaim sebagai salah satu iPhone paling Irit baterai. Jadi kalau Anda mencari ponsel buatan Apple dengan mengutamakan daya tahan baterai, tak Terdapat salahnya memilih satu di antara keduanya.

Hasil

Saya pribadi sejujurnya Bukan Terdapat minat sama sekali Buat upgrade dari iPhone XR ke 11 (kecuali karena dapat tawaran menarik saja dari Kolega). Kalau nggak pun, saya bakalan tetap Mengenakan seri XR mungkin hingga tahun depan. Karena menurut saya memang Tetap lebih bagus, bahkan kualitas videonya Tetap capable Buat rekam beberapa video live unboxing terakhir di channel YouTube Jagatgame.id.

Kalau memang Terdapat budget ekstra, adanya tambahan kamera ultra wide-angle, baterai yang sedikit lebih irit, dan prosesor lebih baru tentunya lebih cocok Buat Anda yang berencana gunakan smartphone hingga 2 – 3 tahun ke depan. Sisanya, iPhone XR menurut saya menjadi value deal di 2021, terutama dengan harganya yang sudah murah.