Percaya nggak, smartphone flagship tak melulu punya spesifikasi terbaik pada Seluruh fiturnya? Setidaknya yang di atas kertas, deh, Lagi Eksis aaja yang kurang, seperti kapasitas baterainya. Kalau Gizmo friends cari yang paling irit, malah Dapat menemukannya di kelas lebih rendah. Samsung Galaxy M62 jadi Misalnya yang paling baru.
“Kok sudah M62 aja?” Ya, awalnya pun saya bingung, karena kehadirannya sendiri sangat cocok Demi teruskan masa kejayaan Galaxy M51 yang rilis tahun Lampau. Mungkin saking jauhnya peningkatan yang dibawa (tentunya menurut Samsung), jadi angkanya meningkat banyak. Apakah memang begitu adanya? Well, “iya” dan “Enggak juga”.
Dikenal sebagai seri yang selalu unggulkan masa Mengenakan baterai dan harga lebih terjangkau dari seri lainnya, apakah Samsung Galaxy M62 Dapat jadi pilihan paling Benar Demi sebuah smartphone Android Rp5 jutaan? Berikut ulasan lengkapnya.
Desain
Kalau generasi sebelumnya tampil dengan perawakan yang sangat Normal saja, maka Samsung mencoba Demi spice things up, berikan sedikit sentuhan sana-sini supaya terlihat lebih menarik. Lagi gunakan material plastik, dimensinya sama persis dengan seri M51, hanya 5 gram lebih berat di 218 gram.
Seperti yang Dapat Anda lihat, Samsung berikan finishing yang Spesial, berikan garis vertikal berjajar plus Dampak Rona gradasi. Semakin ke Dasar, Rona berubah menjadi silver, yang menurut saya pribadi cukup keren dan berbeda. Setidaknya lebih Bagus dari sebelumnya.
Tanpa lapisan anti-glare, bodi Samsung Galaxy M62 sangat mudah kotor. Modul kamera utamanya juga kini sedikit menonjol, meski sejatinya bertujuan Demi lindungi kaca kamera yang sedikit menjorok ke dalam. Sisanya Lagi sama, dalam artian, ini adalah smartphone yang besar.
Tak Eksis Perlindungan tambahan seperti soft case & antigores, pun saya tak menemukan informasi adanya Gorilla Glass. Tetapi dalam seminggu pemakaian (plus terselip dari kursi bioskop ke permukaan Alas keras), Enggak Eksis bekas sama sekali Bagus di layar & sudut bodi. Membuktikan bila materialnya tetap kokoh meski plastik.
Sembari membaca ulasannya, Anda juga Dapat menonton video live unboxing Samsung Galaxy M62 di Dasar ini. Jangan lupa subscribe channel YouTube Jagatgame.id.
Layar
Sudah sangat bagus, tapi kurang greget. Karena Tengah-Tengah, spesifikasinya sama persis seperti seri sebelumnya. Dimensi 6,7 inci sangat nyaman Demi multimedia, ditambah resolusi full HD+ dan panel Super AMOLED Plus yang sangat memanjakan mata. Dapat menyala cukup cerah di luar ruangan.
Always-on display? Eksis. Bezel tipis empat sisi & kamera punch-hole? Sudah dong. Responsif dengan sentuhan jari? Iya. Lampau apa yang kurang? Adalah refresh rate-nya, yang sayangnya Lagi 60Hz. Mungkin supaya Benar-Benar terasa irit baterai, ya.
Dan meski panelnya sudah sangat berkualitas (karena kontras dan saturasinya bagus—tak Seluruh panel AMOLED di kelasnya punya kualitas sama), sensor sidik jari Lagi diletakkan di samping Serempak tombol power. Dapat jadi atas Argumen kepraktisan atau memotong biaya produksi. Masalah atau Enggak, bergantung pada kebiasaan masing-masing.
Kamera
Samsung Galaxy M62 punya setup kamera yang sudah cukup oke di kelasnya, Bagus sisi depan maupun belakang. ‘Resep’ empat sensor kamera belakangnya juga sudah setara kompetitor di kelasnya; 64MP f/1.8 jadi yang Primer, ditemani 12MP f/2.2 ultra wide-angle dan dua sensor 5MP f/2.4, masing-masing Demi hasilkan Dampak bokeh dan foto makro.
Saya sendiri cukup puas dengan hasil kamera Galaxy M51. Apakah begitu juga dengan Samsung Galaxy M62? Dapat dibilang iya, Tetapi dengan sedikit catatan. Overall, Bagus sensor Primer maupun ultra wide-angle dapat diandalkan dalam banyak skenario dan kondisi pencahayaan.
Reproduksi Rona tergolong Bagus, HDR Pandai seimbangkan exposure dan shadow, shutter pun relatif Segera (kecuali mode malam yang tergolong lama Ketika proses ambil foto). Mode kameranya pun sangat banyak, mulai dari Single Take Tiba Pro Video.
Yang menjadi catatan menurut saya Eksis dua. Pertama, Ketika foto malam, umumnya viewfinder akan tampilkan semburan Sinar gedung/sumber lain agak berpendar, layaknya kaca sedang kotor atau berembun. Meski sudah dibersihkan, tampilannya Lagi seperti itu. Terkadang Tiba hasil jepretan, atau Demi memastikan Dampak hilang, Dapat gunakan mode malam.
Catatan kedua Eksis pada hasil foto potret-nya. Awalnya saya kira karena penggunaan masker berwarna hitam, Tetapi meski sudah dilepas, objek yang saya tangkap nampak tak beraturan fokusnya. Hal ini terjadi cukup sering dan mengganggu—saya sangat berharap ini dapat diperbaiki lewat pembaruan software saja, dan bukan isu hardware.
Hasil foto lengkap dari kamera Samsung Galaxy M62 Dapat Anda akses pada album berikut ini.
Sementara Demi bagian video, kini Eksis peningkatan. Berkat chipset yang lebih bertenaga, kali ini pengalamannya Dapat setara flagship. Artinya Anda Dapat berpindah antar sensor wide ke ultra-wide ketika sedang merekam. Dalam resolusi 4K pun Lagi Eksis stabilisasi EIS.
Jangan khawatir walaupun Ketika merekam terlihat Eksis guncangan, karena hasil akhirnya bakal dibuat lebih Kukuh. Opsi Super Steady pun Eksis Demi redaman goyang tangan yang lebih maksimal—tentunya, tak cocok di kondisi kurang Sinar, karena bakal berikan Dampak getar.
Fitur
Nah, kalau umumnya seri Galaxy M jalankan One UI versi sederhana, Enggak begitu dengan Samsung Galaxy M62. Software yang terpampang adalah One UI 3.1 berbasis Android 11, tanpa embel-embel kata “Core” di belakangnya. Mekanis, fiturnya jadi lengkap dan Nyaris setara sang flagship.
Mulai dari Edge Panel, Game Launcher, Dual Messenger, Secure Folder Tiba opsi Demi rekam tampilan layar dengan Bagian yang menampilkan Raut lewat kamera depan. Iklan pada aplikasi cuaca dan manajer file juga Enggak saya temukan.
Menariknya, fitur yang lebih advanced seperti Link to Windows juga hadir di Samsung Galaxy M62—fitur unggulan saya pribadi, menjadikan smartphone Samsung lebih spesial dari yang lain. Mungkinkan saya Demi kendalikan smartphone secara langsung dari laptop Windows, hingga akses notifikasi & aplikasi yang Eksis satu persatu.
Bagian audio-nya saja sih yang sedikit agak kurang. Meski sudah Eksis dukungan Dampak Dolby Atmos plus jack audio 3,5mm yang Lagi tersedia, speaker mono-nya kurang nendang Bagus secara volume dan kualitas. Sayang aja, tak diimbangi dengan layar yang sudah superior.
Performa
Beberapa fitur baru yang dibawa ke Samsung Galaxy M62, tak lain dimungkinkan dengan penggunaan chipset yang lebih powerful. Tak tanggung-tanggung, cipnya sama persis dengan flagship Galaxy Note10 series, Ialah Exynos 9825 7nm dengan arsitektur CPU octa-core 2-2-4.
Flagship dua tahun Lampau, memang, tapi performanya Lagi Dapat dibilang kencang, terutama pada segmen harganya. Apalagi dipadukan dengan RAM 8GB plus penyimpanan internal sangat luas di 256GB. Selama satu minggu penggunaan, jarang bahkan Nyaris tak pernah lag atau stuttering.
Cari smartphone Spesifik gaming? Memang, refresh rate-nya Lagi standar, tapi performa grafisnya Dapat dibanggakan. Mobile Legends mendukung high frame-rate, PUBG Mobile Dapat Mengenakan standar HDR – Ultra atau Smooth – Extreme dengan Fasih. Genshin Impact visual menengah pun Lagi playable, walaupun Eksis frame drop sana-sini.
Baterai
Kalau seri sebelumnya sangat mudah digunakan hingga dua hari pemakaian penuh, bagaimana dengan generasi penerusnya? Yang saya takutkan di awal, untungnya Enggak terjadi. Meski chipset-nya lebih bertenaga, performa baterai 7,000 mAh pada Samsung Galaxy M62 tetap dapat diandalkan.
Penggunaan intensif a-la saya, termasuk pengujian kamera dan dijadikan mobile hotspot selama beberapa jam, Lagi Dapat membuatnya bertahan hingga dua hari pemakaian penuh. Maka dari itu, meski tak punya refresh rate tinggi, saya Dapat bilang smartphone ini cocok Demi gaming.
Pengisian dayanya Lagi menggunakan protokol Super Fast Charging 25 watt. Tak perlu khawatir, meski baterainya sangat besar, mengisi hingga penuh butuh waktu dua jam saja kok.
Hasil
Hadir lebih Bagus, dengan harga kurang lebih sama dari seri sebelumnya. Gunakan prosesor flagship rancangan sendiri, memori ekstra luas, setup kamera yang oke di segala kondisi, kini dibalut dengan desain yang lebih menarik perhatian.
Dan tentu saja, Keistimewaan utamanya tetap Eksis pada sektor baterai. Bila Anda oke dengan segala kekurangan yang menurut saya minor, Samsung Galaxy M62 Benar-Benar membawa paket lengkap menggiurkan. Smartphone tahan lama tanpa kesampingkan fitur lainnya.
Beli perangkat Samsung secara online di:
Spesifikasi Samsung Galaxy M62
General
Device Type |
Smartphone |
Model / Series |
Samsung Galaxy M62 |
Released |
04 Juni, 2021 |
Status |
Available |
Price |
Rp5.999.000 (launch price) |
Platform
Chipset |
Exynos 9825 (7 nm) |
CPU |
Octa-core (2×2.73 GHz Exynos M4 & 2×2.40 GHz Cortex-A75 & 4×1.95 GHz Cortex-A55) |
GPU |
Mali-G76 MP12 |
RAM (Memory) |
8 GB |
Storage |
256 GB |
External Storage |
microSDXC Tiba 1TB |
Operating System |
Android 11 |
User Interface |
One UI 3.1 |
Design
Dimensions |
163.9 x 76.3 x 9.5 mm |
Weight |
218 g |
Design Features |
Glass front, plastic back, plastic frame Rona: Laser Green, Laser Gray, Laser Blue |
Battery |
Li-Po 7000 mAh, non-removable Fast charging 25W, 100% in 115 min Reverse charging |
Display
Screen Type |
Super AMOLED Plus, 16M colors |
Size and Resolution |
6.7 inches, 1080 x 2400 pixels, 20:9 ratio |
Touch Screen |
capacitive touchscreen |
Network
Network Frequency |
GSM/ HSPA/ LTE |
SIM |
Dual SIM (Nano-SIM, dual stand-by) |
Data Speed |
HSPA 42.2/5.76 Mbps, LTE-A (2CA) Cat6 400/50 Mbps |
Camera
Multi Camera |
Yes (Front) |
Rear |
64 MP, f/1.8, 26mm (wide), 1/1.73″, 0.8µm, PDAF 12 MP, f/2.2, 123˚ (ultrawide) 5 MP, f/2.4, (macro) 5 MP, f/2.4, (depth) |
Front |
32 MP, f/2.2, 26mm (wide), 1/2.8″, 0.8µm |
Flash |
Yes |
Video |
4K, 1080p@30fps |
Camera Features |
LED flash, Pemandangan, HDR, Live focus, Pro, Pro Video, Single Take |
Connectivity
Wi-fi |
Wi-Fi 802.11 a/b/g/n/ac, dual-band, Wi-Fi Direct, hotspot |
Bluetooth |
5.0, A2DP, LE |
USB |
2.0, Type-C 1.0 reversible connector |
GPS |
Yes, with A-GPS, GLONASS, BDS |
HDMI |
No |
NFC |
|
Infrared |
No |
Smartphone Features
Multimedia Features |
Loudspeaker, 3.5mm jack, Dolby Atmos |
FM Radio |
Yes |
Web Browser |
HTML 5, Google Chrome |
Messaging |
SMS, MMS, Instant Messaging |
Sensors |
Fingerprint (side-mounted), accelerometer, gyro, proximity, compass |