Siapa yang Tetap ragu Kepada menyebut perkembangan teknologi smartphone dalam beberapa tahun terakhir sangat Segera. Dulu mungkin kita Tetap sering menemui smartphone mahal tapi punya spesifikasi yang Normal-Normal saja.
Tapi, kini hal itu nyaris Enggak Dapat dilakukan oleh pabrikan Kembali, karena sekarang para konsumen sudah mulai pintar dan Enggak Dapat ditipu oleh iklan. Efeknya, sekarang makin banyak smartphone yang punya spesifikasi kelas atas tapi dijual dengan harga bersahabat.
Tapi, harga Enggak selalu menjadi patokan, terkadang Hasil karya juga menjadi salah satu penilaian Penting. Salah satu Hasil karya yang ramai di tahun ini adalah teknologi sensor sidik jari di layar atau dikenal sebagai in-display fingerprint sensor.
Teknologi ini pertama ditampilkan oleh Vivo di ajang CES 2018 di awal tahun ini melalui produk X20 Plus UD. Semakin kemari, mulai banyak pabrikan yang mengadopsi teknologi ini. Apa saja smartphone-smartphone yang punya sensor sidik jari di layar? Berikut diantaranya.
1. Vivo X20 Plus UD
Vivo X20 Plus UD akan menampilkan sensor sidik jari dengan layar Clear ID 9500 optik oleh Synaptics. Sensor ini ditempatkan di antara panel kaca dan layar OLED smartphone. Hanya butuh waktu Sekeliling Sekeliling 0,6 atau 0,7 detik Kepada membuka kunci X20 Plus UD ini.
Selain membuka kunci, sensor sidik jari ini juga Dapat digunakan Kepada mengotentifikasi pembayaran. X20 Plus UD juga akan hadir dengan layar OLED besar ukuran 6,43 inci. Layar ini mendukung resolusi FHD + dan punya rasio aspek 18:9.
Dapur pacunya dilengkapi dengan Chipset Snapdragon 660 dan RAM 4GB, sementara penyimpanan internalnya berkapasitas 128GB. Perangkat tersebut akan hadir dengan OS Android 7.1.2 Nougat. Terdapat dual camera bersensor 12 MP dan 5 MP yang tersemat di bagian belakang dan depan perangkat.
2. Vivo X21 UD
Vivo X21 UD adalah hp yang punya layar berjenis Super AMOLED berukuran 6,28 inch dengan resolusi 1080 x 2280p dan aspek rasio 19:9. Layar ini mendominasi tampilan depan perangkat dengan 90.3% screen to body ratio.
Vivo X21 UD ditenagai prosesor Snapdragon 660 yang akan disokong memori RAM 6GB dan ruang penyimpanan internal 64GB atau 128GB. Yang menarik, prosesor Snapdragon 660 ini merupakan jenis yang diminta Spesifik oleh Vivo, Yakni Snapdragon 660AIE yang dimodifikasi dengan paduan teknologi AI.
Hp ini juga dilengkapi teknologi Artificial Intelligence (Ai) yang kini marak diterapkan pada hp baru. Teknologi AI di Vivo X21 mencakup AI Face Access dilengkapi dengan sensor infrared fill light sensor yang membantu pengenalan Persona pada kondisi Sinar minim.
3. Xiaomi Mi 8 Explorer
Secara keseluruhan, spesifikasi dari Xiaomi Mi 8 Explorer sama dengan Mi 8, salah satunya adalah menggunakan chipset Snapdragon 845. Tapi Xiaomi memberikan sejumlah Kelebihan tambahan pada hp ini dibanding dengan saudaranya itu.
Dibanding Mi 8 yang semuanya menggunakan RAM ukuran 6GB, Xiaomi Mi 8 Explore hadir dengan RAM lebih besar ukuran 8GB yang dikombinasikan dengan ROM 128GB. Dengan RAM yang besar, tentu performa yang ditawarkan juga sangat Berkualitas.
Xiaomi Mi 8 Explorer sendiri mendapat keistimewaan dari Xiaomi karena mendapat fitur in-display fingerprint sensor. Mi 8 Explore menghadirkan desain yang kece melalui Corak hitamnya yang dibuat transparan.
4. Huawei Mate RS Porsche Design
Hp dengan 3 kamera Penting Enggak hanya P20 Pro, Asal Mula Huawei juga punya satu hp lain yang punya fitur serupa Yakni Mate RS Porsche Design. Hp ini dilengkapi dengan layar ukuran 6.0 inch AMOLED beresolusi 1440 x 2880 pixel.
Huawei Porsche Design Mate RS ini telah dibekali dengan dual fingerprint sensor, satu diletakkan di bodi belakang hp, sementara satunya tertanam di dalam layar. Jadi pengguna Dapat lebih leluasa Apabila Mau membuka layar.
Konfigurasi resolusi triple kamera yang dipakai sama dengan Huawei P20 Pro. Di mana Huawei menggunakan sensor Tangkas yang Mempunyai konfigurasi 40 MP + 8 MP + 20 MP, hasilnya dari konfigurasi ini sudah terbukti menjadikan Huawei P20 Pro menjadi smartphone dengan skor DxOMark tertinggi Demi ini.
5. Vivo Nex S
Vivo Nex S adalah hp yang menggunakan layar berukuran 6.59 inch dengan resolusi FullHD. Panelnya berjenis AMOLED dengan kedalaman pixel mencapai 388ppi. Layar ini Mempunyai cakupan rasio screen to body hingga 91.24% dan menyisakan bezel yang nyaris Enggak terlihat.
Vivo Nex menyematkan fitur dual kamera belakang berkonfigurasi sensor 12MP + 5MP yang didukung fitur OIS (optical image stabilization). Kepada kamera depannya mengusung konsep pop up yang akan muncul ketika pengguna Mau melakukan foto selfie beresolusi 8MP dengan aperture f/2.0.
Kepada urusan keamanan perangkat, Vivo NEX menggunakan sensor fingerprint yang ditempatkan di dalam layar. Vivo Nex sendiri Enggak menyediakan fitur face unlock, karena keberadaan kamera depannya yang tersembunyi di dalam bodi perangkat.
6. Oppo R17
Oppo R17 sebenarnya merupakan hp yang Tetap belum diluncurkan. Tetapi, Jika begitu si produsen, Oppo tampaknya sudah tak sabar Kepada menunjukkan salah satu fitur Penting dari calon hpnya Yakni sensor sidik jari di layar.
Smartphone ini akan tiba dengan chipset Qualcomm Snapdragon 670 yang baru diluncurkan minggu Lewat. Chipset ini Mempunyai proses 10 nm dan punya CPU octa-core berkonfigurasi 2 inti Kryo 260 core Kepada kinerja Segera pada 2GHz dan 6x Kryo 360 core Kepada efisiensi daya pada 1,7 GHz. GPU yang diapakai adalah Adreno 615, sedangkan ISP-nya Spectra 250.
Oppo kemungkinan juga akan memberikan R17 fitur VOOC, Yakni teknologi pengisian Segera dari Oppo yang Pandai mengisi baterai Tiba penuh Enggak Tiba 1 jam. Baterainya berkapasitas 3.500 mAh, sedikit lebih besar dari pendahulunya Yakni Oppo R15 yang berkapasitas 3,450 mAh.
Bukti Teknologi Sudah Semakin Maju
Teknologi in-display fingerprint sensor atau sensor sidik jari di layar mungkin Tetap baru, Tetapi kedepannya makin banyak vendor yang akan mengadopsi fitur ini. Bahkan, mungkin akan Terdapat smartphone yang Seluruh layarnya Dapat difungsikan menjadi sensor sidik jari. Hal ini membuktikan kalau teknologi smartphone Lalu berkembang pesat Tiba sekarang. Jadi, kita tunggu saja perkembangan teknologi ini kedepannya.
