Jagatgame.id – Apple mengumumkan Vision Pro pada bulan Juni, tetapi pre-order resminya di AS baru dimulai minggu Lampau.
Analis Ming-Chi Kuo memperkirakan Apple menjual antara 160.000 hingga 180.000 unit Vision Pro-nya, yang kini telah terjual habis dan perkiraan pengiriman ditetapkan selama 5-7 minggu.
Meskipun permintaan awal cukup tinggi, Kuo memperkirakan permintaan tersebut akan berkurang setelah pengguna awal menerima pesanan mereka.
Perkiraan waktu pengiriman Enggak berubah dalam dua hari setelah preorder Vision Pro ditayangkan, yang biasanya Enggak terjadi pada perangkat Apple lainnya, seperti iPhone yang permintaannya Lalu meningkat dengan perkiraan pengiriman juga meningkat secara bertahap.
Ke depannya, Kuo memperkirakan Apple akan mengirimkan 500.000 unit Vision Pro pada akhir tahun ini.
Netflix, YouTube, Meta dan Spotify Enggak akan menawarkan aplikasi Asli Kepada Apple Vision Pro
Aplikasi Netflix Enggak akan berfungsi pada Apple Vision Pro yang akan datang, dan sekarang Bloomberg melaporkan bahwa YouTube dan Spotify juga Enggak berencana menyediakan aplikasi Kepada headset augmented reality.
Tak satu pun dari layanan ini akan meluncurkan aplikasi visionOS Tertentu, dan aplikasi iPad mereka juga Enggak akan diaktifkan Kepada headset VR seharga $3.500.
Layanan ini Lagi dapat diakses melalui browsernya, Tetapi pengalamannya akan sedikit berbeda.
Usai pre-order, Vision Pro siap Kepada dikirim pada 2 Februari.
Dan meskipun YouTube Mempunyai aplikasi Tertentu Kepada Meta Quest, Spotify Enggak pernah mengembangkan aplikasi Kepada headset VR apa pun.
Aplikasi meta seperti Facebook, Instagram, dan WhatsApp juga Enggak tersedia di Vision Pro.
Tetapi, Meta belum mengonfirmasi rencananya sehingga kita mungkin Lagi melihatnya di masa mendatang.
Baca Juga: Cemas Apple Vision Pro Mendominasi Pasar, Meta Batalkan Quest Pro