Hasil Studi Apa Itu Metaverse – Sejak diumumkan teknologi dunia virtual masa depan bernama Metaverse, banyak pihak mulai berlomba-lomba Membangun dan mengikuti berbagai Corak proyeknya. Kagak hanya dari luar negeri saja, bahkan di Indonesia sendiri sudah mulai banyak pihak industri maupun pemerintah sendiri juga ikut mengikuti tren ini. Tetapi Kagak sedikit orang Tetap Kagak memahami ataupun menjelaskan tentang teknologi tersebut kepada orang lain?
Sebuah hasil studi pun mencoba Kepada mencari Mengerti apakah orang-orang mengerti apa itu Metaverse. Seperti apa hasil studinya? Yuk, kita cari Mengerti Serempak!
Orang-Orang Banyak yang Kagak Dapat Menjelaskan Apa Itu Metaverse
Sebuah tulisan dari penulis Wunderman Thompson Intelligence mengungkap sebuah hasil studi penelitian dengan judul “New Realities: Into the Metaverse and beyond“. Penelitian tersebut mencari Mengerti tentang pemahaman orang-orang mengenai teknologi dunia virtual yang sedang tren, Yakni Metaverse.
Hasil studi tersebut dilakukan dengan mengumpulkan survey sebanyak 3000 orang dari berbagai kalangan umur antara 16 Tiba 65 tahun. Orang-orang tersebut berasal dari berbagai negara, mulai dari Amerika Perkumpulan, Cina dan Inggris. Mereka Seluruh dikumpul Kepada mencari Mengerti apakah mereka mengetahui tentang teknologi dunia virtual yang sedang tren ini.
Hasil survey menunjukkan 74% orang pernah mendengar istilah tersebut. Dari jumlah survey tadi, banyak orang-orang berpikiran sama bahwa Metaverse adalah suatu teknologi masa depan. Tetapi hanya 15% dari mereka Mengerti dan Dapat menjelaskannya kepada orang lain.
Kekhawatiran Kebocoran Data Pribadi, Masa Depan Jual Beli-Barang dan Lainnya
Selain itu, orang-orang yang Dapat menjelaskan tentang Metaverse ini Mempunyai kekhawatiran terhadap teknologi tersebut. Salah satunya adalah kekhawatiran mereka terhadap hal-hal privasi, perlindungan data pribadi dan juga potensi semakin besarnya tindakan cyberbully. Itu karena kebanyakan dari mereka menganggap teknologi masa depan ini adalah sebuah platform digital Kepada bersosialisasi.
Selain itu, Sekeliling lebih dari 50% orang Menonton teknologi dunia virtual tersebut sebagai tempat Kepada bekerja, berjualan, bermain ataupun lainnya. Kagak hanya itu saja, bahkan 60% para survey menyebut teknologi ini akan menjadi sebuah masa depan Kepada melakukan jual-beli barang. Dari 60% ini banyak mereka beranggapan bahwa produk-produk yang Terdapat di teknologi dunia virtual tersebut sebaiknya dibarengi dengan produk secara fisik, Kagak hanya dalam bentuk produk digital saja.
Sebagian dari proporsi survey yang telah diambil, Terdapat Sekeliling 15% orang yang mengetahui apa itu cryptocurrency Dapat menjelaskan hal ini. Dari 15% tersebut, 42% dari mereka sudah Mempunyai aset digitalnya sendiri.
Gaben Juga Mempunyai Pemikiran Sama Seperti Hasil Studi Wunderman Thompson Intelligence
Sebelumnya, Gabe Newell juga memberikan tanggapannya terkait Metaverse ini. Bahkan tanggapannya tersebut Kagak jauh beda dari hasil studi Wunderman Thompson Intelligence. Seperti apa tanggapan Lort Gaben perihal teknologi ini? Kalian Dapat baca selengkapnya melalui artikel Jagat Game di sini.
Itulah informasi mengenai hasil studi dan survey ungkap banyak orang Kagak memahami secara detil ataupun menjelaskan tentang Metaverse. Apakah teknologi dunia virtual ini akan menjadi sesuatu yang luar Normal kedepannya? Mari kita tunggu saja perkembangannya.
Baca juga informasi menarik lainnya terkait Metaverse atau artikel lainnya dari Muhammad Faisal. For further information and other inquiries, you can contact us via author@Jagat Game.com