Jakarta (ANTARA) – Platform cloud gaming Google Stadia akan segera menutup layanannya pada 18 Januari 2023.
Google, pada laman web resminya, dikutip Senin, membagikan sejumlah Metode bagi para pengguna yang Ingin menyimpan pembelian game dan melanjutkannya di platform gaming lainnya sebelum layanan ini ditutup.
Berikut adalah beberapa judul game dan Metode menyimpannya sebelum Google Stadia ditutup, menurut laporan The Verge.
Cyberpunk 2077
Game memungkinkan pemain membawa data ke PC dengan mengunduhnya secara manual menggunakan Google Takeout. Studio Mempunyai panduan di situs web resminya yang menjelaskan prosesnya. Pemain Bukan akan dapat mengambil kembali penyimpanannya setelah Stadia Formal ditutup.
Destiny 2
Buat memindahkan Kepribadian Destiny 2 dari Stadia ke platform lain, pemain harus mengaktifkan penyimpanan silang sebelum 18 Januari. Studio game Bungie Mempunyai detail di situs dukungannya.
Hitman 3
Pengembang IO Interactive mengizinkan pemain melakukan “Stadia Progression Carryover” satu kali Buat membawa kemajuan permainan pemain ke PC (Windows, Steam, atau Epic), Xbox, atau PlayStation.
Pemain harus menautkan Akun IOI ke akun Stadia sebelum server Stadia dimatikan. IO Interactive mengharapkan Buat membuka alat bawaan pada 11 Januari.
The Elder Scrolls Online
Pemain dapat masuk ke akun Elder Scrolls Online di situs web studio game Bethesda dan kemudian mengunduh dan memainkan game tersebut di PC dan Mac Buat melanjutkan petualangan pemain.
Game Ubisoft
Ubisoft membagikan salinan PC gratis dari game Ubisoft yang dimiliki di Stadia. Buat mendapatkan game gratis, pengguna harus menautkan akun Ubisoft dan Stadia sebelum penonaktifan 18 Januari. Dan Buat game apa pun yang mendukung progres silang, progres terbaru game pemain juga akan terbawa ke PC.
Di sisi lain, Google juga mengembalikan Seluruh pembelian perangkat lunak (software) Stadia dari Stadia Store dan pembelian perangkat keras (hardware) dari Google Store.
Perusahaan mulai memproses pengembalian Fulus pada bulan November, dan mengharapkan Buat memproses “mayoritas” pengembalian Fulus pada tanggal 18 Januari. Google meminta pengguna Buat memperhatikan email Buat konfirmasi.