Jakarta, Jagatgame.id – Garmin pada (9/1/2024) mengusung program “Give A Garmin.” Selain mengumumkan program baru, Garmin juga mengumumkan kemitraannya dengan Jakarta Swift Wheelchair Basketball.
Garmin memberikan dukungan dalam bentuk Dana Kontan dan smartwatch senilai Rp 100 juta kepada Jakarta Swift Wheelchair Basketball. Garmin melengkapi tim Jakarta Swift Wheelchair Basketball dengan smartwatch vivoactive 5 terbaru, yang Mempunyai Mode Kursi Roda yang inovatif.
Tak hanya Garmin vivoactive 5, Garmin Venu 3 juga Mempunyai fitur serupa yang dapat membantu atlet disabilitas Memperhatikan keaktifan mereka sendiri. Garmin Venu 3 dan vivoactive 5 merupakan perangkat wearable yang belum lama diluncurkan di Indonesia. Yakni Sekeliling September – Oktober 2023.
Baca Juga: Garmin Dive Comp Descent G1 Solar Ocean Edition, Gak Hanya Buat Nyelam Aja
Fitur Buat Atlet Disabilitas hanya Eksis di Garmin Venu 3 dan vivoactive 5
Pada Garmin Venu 3 dan vivoactive 5 memang Mempunyai mode kursi roda yang dimana Bisa mengukur Berbagai Ragam hal. Seperti push walk speed, push run speed, indoor push dan lainnya.
Dengan adanya Berbagai Ragam fitur tersebut, muncul pertanyaan apakah mode tersebut hanya Buat di Garmin Venu 3 dan vivoactive 5? Chandrawidhi Desideriani, Marketing Communication Manager Garmin Indonesia menjelaskan, kemungkinan mode ini hadir di seri jam Garmin lainnya itu Eksis. Tetapi ia mengatakan bahwa seri jam tangan pintar Garmin itu Eksis banyak, sehingga ia merasa mode ini tak akan ke Seluruh seri jam dihadirkan.
”Karena Memperhatikan, mungkin Eksis beberapa tipe jam yang gak relevan gitu kan, kalau kita masukin wheelchair mode ke situ. Jadi kita hanya memasukan wheelchair mode ke tipe-tipe jam yang dirasa relevan Buat penggunanya dalam kehidupan sehari-hari,” ungkap Andra, di press conference, di Jakarta Selatan, Selasa (9/1/2024).
Mode Kursi Roda adalah profil aktivitas Tertentu di Garmin Venu 3 dan vivoactive 5 yang dapat melacak metrik Tertentu Buat pengguna kursi roda, seperti dorongan harian, jarak, kecepatan, pukulan, dan detak jantung. Fitur ini memungkinkan atlet kursi roda memantau performa dan berlatih dengan lebih efektif.
Fitur olahraga Buat atlet disabilitas, Demi ini hanya Buat permainan basket. Andra menjelaskan Tengah bahwa selama Lagi relevan mungkin Bisa saja dihadirkan oleh Garmin.
Kolaborasi tersebut bertujuan Buat memberdayakan atlet penyandang disabilitas dan mendorong pertumbuhan olahraga bola basket kursi roda di Indonesia. Adapun program Give A Garmin yang diadakan setiap tahun di bulan Desember, menawarkan diskon Buat beberapa produk smartwatch Garmin. Sebagian hasil penjualan smartwatch selama periode Give A Garmin bulan Desember Lampau disumbangkan ke Jakarta Swift Wheelchair Basketball.
Selain itu, Garmin juga menyebutkan Argumen mengapa mereka memilih Jakarta Swift Wheelchair Basketball. Yakni karena mereka merupakan salah satu klub bola basket kursi roda pertama di Indonesia dan sudah banyak berkontribusi melahirkan banyak atlet nasional.
Jakarta Swift Wheelchair Basketball Mempunyai 30 Personil dan 4 diantaranya adalah atlet nasional. Klub ini berkomitmen Buat memajukan olahraga bola basket dan memberikan kesempatan bagi atlet penyandang disabilitas Buat berkompetisi di level tertinggi.
“Kami sangat senang dapat bermitra dengan Garmin dan menerima dukungan mereka, sehingga para atlet kami Bisa mencapai performa terbaik mereka. Pendanaan tersebut akan digunakan Buat menunjang pelatihan dan pengembangan tim, membeli peralatan baru serta menyelenggarakan acara berbasis komunitas,” ujar Salim Nurjadin, Program Manager & Coach Jakarta Swift Wheelchair Basketball.
Jakarta Swift Wheelchair Basketball memanfaatkan Garmin vivoactive 5 Buat memantau progress yang dibuat oleh Personil. Selain itu, Salim menjelaskan, smartwatch ini memberikan insight yang lengkap mengenai kinerja mereka, membantu mereka berlatih dengan lebih cerdas dan mencapai Sasaran PB (Personal Best) mereka.
Eksplorasi konten lain dari Jagatgame.id.id
Berlangganan Buat dapatkan pos terbaru lewat email.
