Jagatgame.id – Gemini AI adalah rangkaian model bahasa besar (LLMs) yang dikembangkan oleh Google AI.
Menurut CEO Google Sundar Pichai, model dasar Gemini dirancang sejak awal Demi menjadi multimodal.
Artinya, Gemini Bisa memahami dan menghasilkan berbagai jenis konten, seperti teks, gambar, kode, data, dan lainnya.
Gemini AI adalah langkah besar di bidang kecerdasan buatan, alat ini diklaim mengungguli model AI lainnya, seperti ChatGPT dari OpenAI.
Gemini AI juga punya kemampuan canggih, seperti memori dan perencanaan yang lebih Berkualitas, integrasi alat dan API lebih luas, dan kolaborasi yang lebih mudah Demi pengembang.
Apa yang Bisa Dilakukan Gemini AI?
Gemini AI Bisa melakukan banyak hal menakjubkan, seperti:
-
Bikin teks dan gambar dalam aplikasi Google Docs dan Sheets dengan fitur Duet AI. Fitur ini membantu Anda menambah kedalaman ide, Membangun spreadsheet lebih lengkap, dan memberi penjelasan data lebih Berkualitas.
-
Membantu Anda menulis esai dan proposal dengan fitur Help Me Write. Fitur ini Bisa memberi saran, koreksi, dan Surat keterangan relevan Demi tulisan Anda.
-
Meningkatkan pengalaman pencarian di Google dengan fitur AI-integrated search. Fitur ini hasilnya lebih Seksama dan relevan.
-
Menganalisis bidang kesehatan dan keamanan siber dengan model Tertentu, seperti Med-PaLM2 dan Sec-PaLM. Model ini dilatih Mengenakan pengetahuan medis dan siber, sehingga Bisa memberi informasi Berfaedah dan andal.
Baca Juga: Profil Sam Altman, Jejak Karier dan Prestasinya, Bos ChatGPT yang Mendadak Dipecat dari OpenAI
Baca Juga: Fakta-fakta Menarik Gauss, Generatif AI Pesaing ChatGPT dari Samsung
Bilaman Gemini AI Dirilis?
Gemini AI Formal dirilis oleh Google pada 6 Desember 2023, dihadiri langsung oleh Sundar Pichai dan Demis Hassabis, CEO dan pendiri Google DeepMind.
Dalam acara tersebut, mereka menunjukkan beberapa Misalnya aplikasi Gemini AI, seperti Membangun puisi, cerita, kode, Kemudian, dan parodi selebriti, menggunakan kata-kata dan pengetahuan mereka sendiri.
Bagaimana Metode Mengenakan Gemini AI?
Gemini AI tersedia dalam berbagai ukuran dan kemampuan, tergantung pada kebutuhan dan tujuan.
Anda Bisa mengakses Gemini AI melalui produk dan layanan Google, seperti Google Cloud, Gmail, Google Workspace, Pixel, Nest, dan Bard.
Pun, Anda juga Bisa menggunakan Gemini AI Demi Membangun aplikasi dan API AI baru dengan Donasi pengembang Google.
Apa Kelebihan dan Kekurangan Gemini AI?
Gemini AI hadir dengan banyak kelebihan, di antaranya:
-
Multimodal: Gemini AI Bisa memahami dan menghasilkan berbagai jenis konten, misal teks, gambar, kode, data, dan lainnya.
-
Inovatif: Gemini AI Bisa menciptakan konten imajinatif dan inovatif, seperti puisi, cerita, kode, Kemudian, dan parodi selebriti, berbekal kata-kata dan pengetahuan mereka sendiri.
-
Kolaboratif: Gemini AI Bisa berkolaborasi dengan pengembang dan pengguna lain, bekat integrasi alat dan API yang lebih luas.
Kendati demikian, Gemini AI juga punya beberapa kekurangan, misal:
-
Terbatas: Gemini AI Lagi terbatas dalam hal pengetahuan dan informasi, sehingga Eksis potensi hasil Bukan Seksama. Gemini AI juga Bukan Bisa menjawab pertanyaan tentang dirinya sendiri atau alat-alat yang ia gunakan.
-
Kontroversial: Gemini AI Bisa menimbulkan kontroversi dalam hal etika, privasi, dan keamanan. AI tersebut turut berpotensi menimbulkan masalah hak cipta, plagiarisme, dan kredibilitas.
Itulah fakta-fakta seputar Gemini AI dari Google, apakah Anda berminat menjajalnya?