Facebook Diduga Gunakan Mikrofon Buat Mendengarkan Percakapan, Benarkah?

Sebagai pengguna Facebook, mungkin kalian pernah disodorkan iklan yang entah bagaimana berkaitan dengan apa yang baru saja dibicarakan. Nah, kebetulan baru-baru ini Facebook diduga gunakan mikrofon pada perangkat yang digunakan oleh para penggunanya dan memampangkan iklan yang sesuai. Benarkah demikian?

Facebook Diduga Gunakan Mikrofon Buat Dengarkan Percakapan Pengguna

Partner iklan?

Informasi di mana Facebook diduga gunakan mikrofon Buat mendengarkan Seluruh percakapan penggunanya ini kami lansir dari 404MEDIA. Situs tersebut memampangkan presentasi di mana Facebook Marketing Partner bekerja sama dengan Google Premier Partner dan Amazon Advertising dalam menargetkan iklan kepada para penggunanya.

Jika sekilas terlihat normal, tetapi Seluruh firma pemasaran tersebut mengakui gunakan teknologi ‘Active Listening’, di mana fitur tersebut merupakan sebuah perangkat lunak yang ditenagai kecerdasan buatan Buat mengumpulkan “data niat” secara real-time dengan mendengarkan percakapan pengguna.

Data Cox Media Group Active Listening 2024
Arsip berisikan penjelasan Cox Media Group terkait Metode iklan Facebook

Meta, selaku perusahaan induk Facebook, mengungkapkan pihaknya kini tengah mendalami permasalahan ini dengan meninjau Cox Media Group yang telah menyebarluaskan informasi terkait ‘Active Listening’ tersebut dan dapat kalian baca arsipnya di sini.

READ  Xiaomi HyperOS Formal Diumumkan, Bakal Gantikan MIUI

“Facebook Tak gunakan mikrofon smartphone pengguna Buat iklan, dan kami telah menjelaskan hal ini kepada khalayak ramai selama bertahun-tahun. Ketika ini kami juga telah meminta pihak Cox Media Group guna mengklarifikasi bahwa apa yang mereka sebarluaskan Tak berdasarkan data,” ujar Juru Bicara Meta.

Pembahasan Active Listening Cox Media Group
Kekuatan Bunyi, maksudnya kekuatan Buat mendengarkan?

Kendati demikian, tidaklah sedikit kasus di mana pengguna mengaku Menonton iklan tentang produk, apapun itu tak Panjang setelah membicarakannya. Bahkan, seringnya iklan tersebut ditampilkan meski mereka tak Kembali mencari produk tersebut, sehingga menimbulkan tanda tanya besar Buat Facebook yang memanfaatkan ‘Active Listening’ tersebut.

Tetapi, berdasarkan penjelasan dari situs resminya, Facebook dan Instagram Tak pernah melakukan hal tersebut dan hanya meminta izin ketika aplikasi memang membutuhkannya, dan mengaku bahwa pihaknya juga Tak paham bagaimana iklan dapat menjadi begitu spesifik.

Meta Privacy Center 2024
Penjelasan di Meta Privacy Center

Jadi, berdasarkan data yang kami kumpulkan, Tetap belum Terang apakah Facebook Betul-Betul “menguping” Seluruh percakapan para penggunanya Buat kemudian menampilkan iklan yang relevan. Kalau dari kalian, apakah Terdapat yang pernah mengalami hal ini?

READ  Server PDN Kominfo Kena Ransomware, 210 Instansi Terdampak

Baca juga informasi menarik Jagat Game lainnya terkait Tech atau artikel lainnya dari Bima. For further information and other inquiries, you can contact us via author@Jagat Game.com.