By administrator 
Developer Snowbreak Containment Zone Fanservice – Dalam beberapa waktu terakhir, game Snowbreak Containment Zone menjadi perbincangan bagi beberapa kalangan Gamer. Itu karena game tersebut Terkenal berkat konten ‘fanservice’ dengan penampilan seksi para Kepribadian gadis bagi Player pria.
Hal ini pun menjadi perbincangan beberapa pihak, terlebih Tiba Terdapat VA English yang Kagak mau memerankan Bunyi karakternya Kembali karena fanservice tersebut. Developer gamenya pun langsung memberikan tanggapan mereka terkait hal ini.
Tanggapan Developer Snowbreak Containment Zone Terkait Kritikan Gamenya
Dalam sebuah interview Tertentu, Amazing Seasun Games selaku developer Snowbreak Containment Zone mengungkap banyak informasi menarik seputar gamenya. Salah satunya informasi terkait dari aspek mana game ini mendapatkan peningkatan popularitas dalam beberapa waktu terakhir dan bagaimana Langkah mempertahankannya.
Developer Snowbreak Containment Zone mengatakan bahwa mereka sudah melakukan peningkatan performa game secara drastis dalam beberapa waktu terakhir. Selain itu banyaknya Player baru yang bergabung memainkan game ini disertai dukungan dari mereka menjadi sesuatu yang baru bagi tim developer.
Lampau tim developer menyinggung pembahasan mengenai adanya orang yang bukan Player Snowbreak Containment Zone memberikan berbagai Ragam kritikan terhadap game ini dan juga jajaran staf. Meskipun begitu, developer Paham game ini diperuntukkan bagi siapa.
Developer pun diberikan pertanyaan bagaimana reaksi Player ketika gamenya menghadirkan skin yang sensual dengan sistem interaktif yang menggoda. Mereka menjawab Player menyukainya dan bahkan mendapat banyak respon positif dari mereka terhadap skin outfit yang mereka rilis. Bahkan Player juga memberikan sugesti Kepada optimalisasi fitur ini dan developer menghargainya.
Kontroversi Game Jadi ‘Fanservice’ Kepada Player Pria
Lampau, developer Snowbreak juga diberikan pertanyaan bagaimana reaksi mereka terhadap kontroversi game ini yang muncul di sosial media. Kontroversi tersebut berupa kritikan dimana game Snowbreak: Containment Zone terlalu memanjai mata para Player pria.
Developer Snowbreak mengatakan bahwa itu merupakan pencapaian yang Kagak perlu dipertanyakan Kembali Bisa dicapai berkait antusias dan juga dukungan dari seluruh Player. Mereka Bahkan merasa hal tersebut jadi lebih menarik bagi tim developer dibandingkan kesuksesan lainnya yang mereka dapatkan dari data.
Argumen developer mengatakan hal tersebut karena itu sudah menjadi niat awal mereka ketika Membikin game ini yang mana Membikin orang-orang Bisa Menyaksikan hasil Ciptaan tim developer dan menikmatinya.
Mereka merasa tantangan seperti itu di Era kompetisi Begitu ini merupakan sebuah tantangan tersendiri bagi developer game yang harus mereka lalui. Kontroversi mengenai Voice Actor tersebut merupakan salah satu sebagian kecil tantangan yang mereka hadapi dan itu Kagak akan Membikin mereka goyah dari tujuan awal.
Maka dari itu, developer Snowbreak Tetap Ingin mendengar masukan dari Player dan memenuhi kebutuhan mereka. Mereka percaya dengan melakukan hal itu, kerja keras mereka akan mendapatkan respon positif dari Player.
Sebagai penutup, mereka mengatakan Kagak Terdapat satupun yang Bisa memutuskan apakah kontroversi tersebut Cocok atau salah dalam sudut pandang kreatif. Mereka Hanya berharap tetap Bisa berasa di jalan mereka dan memenuhi ekspektasi Player dan pendukung mereka dengan Membikin lebih banyak Kembali konten yang dapat memuaskan penggemarnya.
Itulah informasi mengenai tanggapan developer Snowbreak Containment Zone terkait kritikan orang bahwanya gamenya jadi semakin ‘fanservice’ Kepada Player pria. Bagaimana menurut kalian dengan tanggapan dari tim developer ini?
Baca juga informasi menarik Jagat Game lainnya terkait Snowbreak: Containment Zone atau artikel lainnya dari Muhammad Faisal. For further information and other inquiries, you can contact us via author@Jagat Game.com.