Demi Rilis Pokémon GO Plus+ Akan Terdapat Jenis Pokémon Baru!

Jakarta, Jagatgame.id – Pokémon Go Plus+ sudah semakin dekat dengan waktu rilis tanggal 14 Juli 2023 mendatang di Amerika Perkumpulan. Sejak pertama kali diperkenalkan dalam ajang Pokémon Day 27 Februari Lampau secara daring, perangkat ini ini mendapat sambutan positif dari para penggemar Pokémon di seluruh dunia. Pokémon Go Plus+ sendiri merupakan perangkat penangkap Pokémon yang berkeliaran di dunia Orang, tentu secara virtual.

Sebelum Pokémon Go Plus+ hadir, developer Niantic, Inc. kembali memperkenalkan jenis monster baru bernama Komala yang akan menjalani debutnya. Selain itu, Terdapat pula Snorlax yang hadir dengan menggunakan topi tidurnya.

Perangkat Pokémon Go Plus+ memungkinkan gamer Kepada dapat mencari Pokémon tanpa harus Lalu-terusan memandangi layar smartphone. Nantinya perangkat ini akan memberikan sinyal Demi Terdapat Pokémon di Sekeliling kita.

Baca Juga:  Black Myth: Wukong Sukses Terjual Sebanyak 10 Juta Unit
Komala akan hadir bersamaan dengan Pokémon Go Plus+.

Model perangkat baru ini terlihat lebih menyerupai Pokebal dengan bentuk bulat sempurna. Gamer dapat menghubungkannya dengan aplikasi Pokémon Go di smartphone, dan harus tetap terhubung dengan konektivitas bluetooth.

Selain Amerika Perkumpulan, Area lain yang berkesempatan mendapat rilis perangkat ini ialah Eropa pada tanggal 21 Juli 2023. Masing-masing dijual dengan harga sesuai kurs setempat, yakni US$55 dan £49.99.

Baca juga: Rooster Baru POCO x AURA Siap Hadapi Season Selanjutnya

Pokémon Go Plus+ Semakin Perkuat Posisi Game Mendunia

Perilisan Pokémon Go Plus+ Kagak lepas dari kesuksesan game Pokémon di seluruh dunia dengan total pemain mencapai 5 juta orang lebih. Kesuksesan game yang dirilis pada 2016 ini juga terasa di Indonesia.

Baca Juga:  Gameplay dan Panduan Main Game Ala Fallout Buatan Youtuber Dynamic Pear di Microsoft Excel

Menurut Country Manager of Emerging Market of Niantic, Inc., Rafael Siregar, pada tahun 2023 ini terdapat 100 grup aktif dalam Komunitas Pokémon Go, dengan 61.000 pengikut aktif tersebar di Indonesia. Komitmen developer game Kepada menjaga ekosistem ini juga dilakukan dengan Lalu mengembangkan teknologi Augmented Reality (AR) yang jadi basis permainan sehingga gamer merasakan sensasi berburu Pokémon seolah di lingkungan Konkret.

“Ke depannya, kami akan Lalu meningkatkan terobosan baru yang relevan lewat aktivitas komunitas Pokémon Go Indonesia. Selain itu, nantikan beberapa lokalisasi konten di mana kami akan mengintegrasikan Tanda khas khas bangsa seperti seni budaya Indonesia ke dalam aplikasi Pokémon Go. Seluruh ini sejalan dengan upaya perusahaan Kepada memperkuat dan mengembangkan solidaritas serta meningkatkan pengalaman bermain,” tambah Refael.

Baca Juga:  Digandrungi 13 Juta Lebih Gamers, Ini Jalan Cerita Game Bertahan Hidup Once Human