Jakarta, Jagatgame.id – CEO jenama smartphone Nothing Carl Pei memastikan ponsel generasi keduanya yakni Nothing (2) dirilis di tahun ini dengan prioritas penjualan di Amerika Perkumpulan (AS). Dipilihnya negara Om Sam dikarenakan AS menyumbang sepertiga dari total penjualan produk TWS terbarunya.
“Kami memutuskan Kepada menjadikan Amerika Perkumpulan sebagai prioritas nomor satu dalam cakupan pasar,” ujar Carl Pei seperti dikutip dari GSM Arena, Selasa (31/1/2023).
Dalam laporan yang dirilis Inverse, Nothing (2) diharapkan Pandai mendulang kesuksesan serupa dengan penjualan TWS-nya. Bahkan Carl Pei menyebutkan bahwa ponsel generasi keduanya itu akan menawarkan model yang lebih premium.
Carl Pei enggan menyebut Nothing (2) sebagai ponsel flagship karena pada awalnya ia memang menjajakan ponsel yang Pandai memberi pengalaman kinerja halus Tetapi tampil dengan inovatif dengan biaya terjangkau. Sebelumnya ia mengaku Bukan menjadikan AS sebagai pasar Esensial Nothing (1) karena kala itu perusahaannya belum Mempunyai sumber daya yang Cakap.
Baca Juga: Nothing Phone 1 Bakal Cicipi Update Beta Android 13
Carl Pei Segera Produksi Nothing Phone (2)
Bahkan pada awalnya perusahaan itu hanya Mempunyai lima orang yang bertanggung jawab Kepada mengembangkan perangkat lunaknya Nothing OS. Dalam waktu singkat kini ia berhasil menambah sumber daya dan telah Mempunyai sebanyak 100 pegawai Kepada mengembangkan perangkat lunak tersebut.
Mereka bahkan tengah menyiapkan Nothing OS yang dapat bekerja kompatibel dengan Android 13. Secara keseluruhan kini mereka telah Mempunyai 400 pegawai meningkat dua kali lipat dibanding 2021 yang sebelumnya hanya Mempunyai 200 pegawai.
Pendapatannya juga tumbuh secara signifikan, dari 24 juta dolar AS (Rp361,4 miliar) di tahun pertamanya menjadi 200 juta dolar AS (Rp3 triliun) di akhir 2022. Carl Pei pun optimistis dapat memimpin pasar di AS karena Menyantap pola turunnya minat masyarakat terhadap produk-produk dari jenama besar seperti Apple dan Samsung.
Nothing merupakan perusahaan besutan Carl Pei, sosok yang juga dikenal mendirikan jenama ponsel OnePlus. Ia kemudian keluar dari OnePlus dan akhirnya mendirikan perusahaan Nothing di Inggris. Ponsel perdananya Nothing (1) mencuri banyak perhatian pada Begitu dirilis di semester 1 2022.
Eksplorasi konten lain dari Jagatgame.id.id
Berlangganan Kepada dapatkan pos terbaru lewat email.