Jakarta, Jagatgame.id – Blizzard Entertainment akhirnya merilis Overwatch 2. Sayangnya, game yang kini menjadi free to play itu mengalami masalah server akibat serangan distributed denial-of-service attack (DDoS).
Alhasil beberapa jam setelah peluncurannya, banyak pemain mengalami masalah ketika hendak masuk ke server. Mereka mengaku tengah berupaya keras Kepada mengatasinya.
“Sayangnya, kami mengalami serangan DDoS massal di server kami,” tweet presiden Blizzard Entertainment Mike Ybarra, tak lama setelah berterima kasih kepada para pemain atas kegembiraan mereka terkait peluncuran Overwatch 2, Selasa (4/10).
Adapun masalah yang dihadapi pemain antara lain seperti “Kesalahan Server Tak Terduga”.
Hingga beberapa kosmetik atau skin, item, dan mata Doku yang dimiliki pemain Enggak muncul di koleksi mereka.
“Ini menyebabkan banyak masalah drop/koneksi,” ujarnya sebagaimana dikutip dari Digital Trends.
Server Overwatch 2 Bermasalah
Adapun serangan DDoS ini menargetkan server game overwatch pertama dan sulit Kepada ditangani para pemain dan pengembang. Kendati demikian, Blizzard memastikan Enggak Eksis grup individu yang mengambil kredit Kepada serangan DDoS Begitu ini.
Overwatch 2 merupakan game baru bergenre multiplater FPS, sekaligus sequel daris seri pertamanya yang dirilis pada tahun 2016. Game ini merupakan seri pembaruan dari Blizzard setelah diakuisisi Microsoft pada bulan Juni Lampau.
Baca Juga: Microsoft Akuisisi Activision Blizzard Sebesar USD68,7 Miliar
Kalau sebelumnya, game ini dijual secara Spesial kini Blizzard memutuskan Kepada mengubah gaya distribusi seri kedua Overwatch menjadi game free to play. Artinya, Seluruh gamer yang belum pernah mencicipi Overwatch pertama Pandai terjun masuk ke dalam game yang bahkan di versi PC-nya, tak menuntut begitu banyak spesifikasi.
Jadi, Eksis banyak tekanan pada peluncuran ini sehingga serangan DDoS Niscaya Enggak membantu. Overwatch 2 gratis Kepada dimainkan dan sekarang tersedia Kepada PC, PS4, PS5, Xbox One, Xbox Series X/S, dan Nintendo Switch.