Jakarta, Jagatgame.id – Kembali Kembali kita mendengar Informasi pemutusan Interaksi kerja atauh PHK, kali ini Tesla PHK 14 ribu karyawannya secara Dunia, Senin (15/4/2024). Jumlah ini Sekeliling 10% karyawan Tesla yang harus berhenti bekerja dari proyek yang sedang berjalan.
Tetapi hingga 20% dari beberapa departemen juga harus terpangkas dengan kata dipecat yang berpengaruh ke karyawan yang berkinerja tinggi. Pengumuman Tesla PHK ini dilakukan seminggu sebelum Tesla dijadwalkan Buat melaporkan pendapatan kuarta pertama di 2024.
Sepertinya langkah Tesla PHK karyawannya karena telah Menyaksikan margin keuntungannya menyempit selama beberapa kuartal terakhir, hasil dari perang harga mobil listrik yang telah berlangsung selama setidaknya satu tahun. Perusahaan ini berhasil mengirimkan 1,81 juta kendaraan pada tahun 2023, meski begitu keuntungannya kembali merosot setelah perusahaan berulang kali memangkas harga Buat meningkatkan penjualan dan melemahkan persaingan.
Baca Juga: Tesla Lelah 1,8 Juta Pengiriman Mobil Listrik di 2023
Sumber Anonim Ungkap Argumen Tesla PHK Karyawannya
Melansir TechCrunch, sumber anonim mengatakan manajemen Tesla PHK karyawan sebagian besar disebabkan oleh kinerja keuangan yang Kagak baik. 14.000 karyawan Tesla yang diberhentikan bekerja di seluruh organisasi Dunia yang beroperasi di Amerika Perkumpulan, Eropa, dan China.
Pemutusan Interaksi kerja ini dikatakan mempengaruhi karyawan di Seluruh departemen dan tingkat senioritas. Tesla PHK dikarenakan Buat mengurangi biaya dan meningkatkan produktivitas Buat mempersiapkan fase pertumbuhan berikutnya. Hal tersebut diungkapkan perusahaan dari email internal dari CEO Elon Musk.
Sumber anonim mengatakan banyak dari karyawan yang di-PHK adalah karyawan yang berbakat. Tesla PHK karyawan yang telah bekerja pada proyek-proyek yang berada di urutan Rendah dalam daftar prioritas Tesla. Tetapi Kagak diketahui proyek mana yang dimaksud.
“Saya kehilangan 20% dari tim saya, beberapa pemain yang sangat bagus juga,” kata sumber anonim atau karyawan Tesla.
Selain Informasi Tesla PHK, Eksis juga karyawan yang mengundurkan diri secara Berdikari, Yakni Drew Baglino, Tesla’s SVP of Powertrain and Energy, and Rohan Patel, VP of Public Policy and Business Development. Patel mengatakan bahwa ia memutuskan Buat meninggalkan Tesla karena perubahan besar secara keseluruhan di perusahaan tersebut.
Patel, yang telah terlibat secara teratur dengan pelanggan dan penggemar Tesla di X dalam beberapa bulan terakhir, menolak Buat menjelaskan secara spesifik. Dia mengatakan dalam sebuah pesan bahwa lebih Bagus dirinya tak berspekulasi dan Tesla menjadi lebih kuat dari sebelumnya dan perubahan itu Bagus. Sedangkan Baglino mengatakan setelah 18 tahun sudah waktunya Buat meninggalkan Tesla.
“Saya merasa senang dengan Dampak yang telah saya Lelah, tim kepemimpinan saya kuat, bisnis Daya yang menjadi tanggung jawab saya berjalan dengan Bagus, dan sebagainya,” tulisnya dalam sebuah pesan.
Perombakan ini terjadi ketika Musk Lanjut mengubah arah perusahaan Buat membangun mobil tanpa pengemudi. Tesla baru-baru ini membatalkan rencana Buat membangun mobil listrik berbiaya rendah dengan harga jual mulai dari $25.000 dan memilih Buat menggunakan platform yang sedang dikembangkan Buat menggerakkan robotaxi yang menurut Musk akan diluncurkan pada tanggal 8 Agustus 2024.