By administrator 
Jakarta, Jagatgame.id – Berita menyedihkan kembali hadir, Sony Interactive Entertainment, perusahaan yang menaungi PlayStation memangkas karyawan mereka secara Dunia. Hal ini disampaikan langsung oleh Jim Ryan, President & CEO, Sony Interactive Entertainment.
Ryan tak hanya Membikin pernyataan dalam blog Sony Interactive Entertainment (SIE), Tetapi ia juga menyampaikan langsung kepada seluruh karyawan PlayStation lewat email. Di dalam email tersebut terdapat rencana Sony Demi PlayStation kedepannya.
Tentu ini merupakan hal yang sulit bagi Sony Demi melepas karyawannya. Tentunya ini juga Eksis Argumen mengapa mereka harus melepas karyawan berharga PlayStation.
Baca Juga: Varian Xbox Series X Terbaru Tanpa Disc Drive, Siap Jadi Penjegal Playstation 5 Pro?
Argumen Sony PHK 900 Karyawan Playstation Secara Dunia
Jim dalam blog Sony mengatakan, Sony telah Membikin keputusan yang sangat sulit Demi mengumumkan rencana pengurangan jumlah karyawan secara Dunia Sekeliling 8% atau Sekeliling 900 orang, sesuai dengan hukum setempat dan proses konsultasi. Karyawan di seluruh dunia seperti Daerah Amerika, EMEA, Jepang, dan Asia Pasifik, termasuk studio PlayStation, akan terkena dampaknya.
Dalam penjelasan lebih lanjut, Sony mengatakan Dasar terdapat situasi bisnis yang berubah sehingga perusahaan harus mengambil langkah lain agar Maju menghadirkan game berkualitas.
“Mereka (yang terdampak) adalah orang-orang yang sangat berbakat yang telah menjadi bagian dari kesuksesan kami, dan kami sangat berterima kasih atas kontribusi mereka. Tetapi, industri ini telah sangat berubah, dan kami harus mempersiapkan diri Demi menghadapi masa depan Demi menyiapkan bisnis ini. Kami harus memenuhi Asa para pengembang dan gamer serta Maju mendorong teknologi masa depan dalam dunia game, jadi kami mengambil langkah mundur Demi memastikan bahwa kami siap Demi Maju menghadirkan pengalaman bermain game terbaik kepada komunitas,” terangnya.
Di akhir pernyataannya, Jim menyebutkan bahwa rencana Sony Demi menata ulang dan merampingkan PlayStation adalah agar dapat Maju memberikan pengalaman bermain game terbaik.
Di dalam email yang dikirim Jim kepada para karyawannya juga kurang lebih menyampaikan hal yang sama. Tetapi terdapat informasi bahwa PHK karyawan PlayStation ini telah melalui proses Obrolan selama beberapa bulan terakhir.
Obrolan tersebut mengenai lanskap ekonomi yang berkembang, perubahan dalam Langkah Sony mengembangkan, mendistribusikan, dan meluncurkan produk, serta memastikan organisasi siap menghadapi masa depan dalam industri yang berubah dengan Segera ini. Perusahaan telah menyimpulkan bahwa keputusan yang sulit Bukan dapat dihindari.
“Saya dan tim kepemimpinan mengambil keputusan yang sangat sulit Demi merestrukturisasi operasi, yang sayangnya mencakup pengurangan tenaga kerja yang berdampak pada individu-individu yang sangat berbakat yang pernah berkontribusi pada kesuksesan kami,” Jernih Jim.
“Setelah melalui pertimbangan yang matang dan berbagai Obrolan kepemimpinan selama beberapa bulan, jelaslah bahwa perubahan perlu dilakukan Demi Maju menumbuhkan bisnis dan mengembangkan perusahaan. Kami harus melangkah mundur, Memperhatikan bisnis kami secara holistik, dan melangkah maju dengan Pusat perhatian pada keberlanjutan jangka panjang perusahaan dan memberikan pengalaman terbaik bagi komunitas kami. Tujuannya adalah Demi merampingkan sumber daya kami Demi memastikan kesuksesan dan kemampuan kami yang berkelanjutan dalam memberikan pengalaman yang diharapkan oleh para gamer dan kreator,” tambahnya.
Sony akan memberitahukan hal ini dengan Langkah yang berbeda-beda berdasarkan Letak, karena hukum dan peraturan setempat. Bagi karyawan PlayStation yang terdampak di Amerika Perkumpulan Seluruh karyawan yang terdampak diberi Mengerti kemarin (27/2/2024).
Lampau yang di Inggris, studio PlayStation yang di London akan ditutup secara keseluruhan, akan Eksis pengurangan di studio Firesprite, dan akan Eksis pengurangan di berbagai fungsi di seluruh SIE di negara tersebut. Karyawan PlayStation menjadi bagian dari konsultasi kolektif Sony Demi memberikan langkah selanjutnya.
Sedangkan di Jepang, Sony menerapkan program dukungan karier berikutnya. Rinciannya akan dikomunikasikan secara terpisah. Di negara lain, perusahaan akan memulai pembicaraan dengan mereka yang berpotensi berisiko atau terkena Pengaruh sebagai akibat dari tindakan yang diusulkan ini.
Dalam penghujung emailnya, Jim mengatakan kepada karyawan yang terdampak sebuah pesan. Pesannya mengatakan bahwa mereka meninggalkan perusahaan ini dengan rasa hormat dan penghargaan yang sebesar-besarnya atas segala upaya mereka selama bekerja di SIE.
“Ini Bukan akan mudah, dan saya menyadari dampaknya terhadap kesejahteraan. Karyawan yang terdampak akan menerima dukungan, termasuk tunjangan pesangon. Meskipun ini adalah masa-masa yang penuh tantangan, Tetapi hal ini Bukan menunjukkan kurangnya kekuatan perusahaan, merek, atau industri kami. Tujuan kami adalah Demi tetap lincah dan mudah beradaptasi serta Maju Pusat perhatian Demi memberikan pengalaman bermain game terbaik Demi ini dan di masa depan,” Jernih Jim
“Terima kasih atas pengertian Anda selama masa sulit ini. Harap bersikap Bagus kepada diri Anda sendiri dan satu sama lain,” tutupnya.