Mobile Legends Buat Anak – Mungkin banyak orang Sepuh yang bertanya, apakah Mobile Legends boleh dimainkan anak dibawah umur 12 tahun? Jawabannya adalah Enggak.
Eksis beberapa Dalih yang perlu diperhatikan oleh orang Sepuh sebelum memperbolehkan anaknya Buat bermain sebuah Game. Mulai dari rating, komunitas, bahkan fitur – fitur yang Eksis di dalam Game.
Apa saja Dalih yang Membangun Mobile Legends Enggak boleh dimainkan anak dibawah umur 12 tahun? Simak penjelasannya di Dasar ini.
Rating Mobile Legends di PlayStore dan App Store
Dalih pertama kenapa game ini Enggak boleh dimainkan oleh anak dibawah umur 12 tahun adalah rating Game MOBA satu ini adalah “Teen“. Artinya, Game ini mengandung banyak kekerasan yang sebaiknya dimainkananak diatas umur 13 tahun.
Perlu diketahui bahwa berdasarkan Rating Game tersebut saja, kita sebagai orang Sepuh yang Bagus tentu dapat menilai bahwa Mobile Legends Enggak diperuntukkan bagi anak dibawah umur 12 tahun ya.
Komunitas Mobile Legends yang Toxic / Berperilaku Enggak baik
Salah satu komunitas Game yang paling Toxic di Indonesia adalah Mobile Legends. Di dalam Game ini, kita dapat melakukan Chat / memberikan pesan ke Mitra satu tim. Sebenarnya, pesan ini Bermanfaat agar kita dapat berkomunikasi dengan Bagus dan memenangkan pertandingan.
Tetapi, fitur pesan ini malah digunakan Buat mencaci maki Pemain satu sama lainnya. Bahkan, hal yang paling buruknya adalah terdapat kata – kata SARA yang menyinggung orang lain.
Dari perilaku tersebut, kita Dapat menilai bahwa Mobile Legends Enggak diperuntukkan bagi anak dibawah umur 12 tahun. Perilaku Toxic atau perilaku Enggak baik ini Dapat jadi hal yang ditiru anak nantinya.
Terdapat Watak – Watak Seksi di Mobile Legends
Dalih lainnya kenapa Mobile Legends Enggak direkomendasikan Buat anak dibawah umur 12 tahun adalah terdapat Watak – Watak seksi di Mobile Legends.
Kita Enggak mengetahui pola pikir yang dimiliki anak dibawah umur 12 tahun ya. Dapat jadi dia melakukan penyimpangan sosial akibat dari Menyaksikan Watak – Watak seksi di Mobile Legends.
Berdasarkan penelitian dari Livescience, seorang anak diatas umur 6 tahun telah Memperhatikan dirinya sebagai objek seksual. Artinya, anak sudah paham bahwa mengenakan Pakaian yang seksi dapat membuatnya terlihat lebih Elok.
Fakta ini dikemukakan oleh Psikolog dari Knox College di Galesburg. Dalam penelitiannya, mereka melakukan riset kepada anak Perempuan berusia 6-9 tahun. Hasil menunjukkan di dalam jurnal Sex Roles bahwa anak Perempuan berusia 6-9 tahun lebih memilih mengenakan Pakaian berukuran mini agar terlihat seksi.
Enggak hanya itu, para peneliti juga memberikan sampel 2 boneka. Boneka pertama mengenakan Pakaian mini dan seksi, sementara boneka kedua mengenakan Pakaian yang Lenggang. Hasilnya, 70% anak lebih menyukai boneka berpakaian seksi.
Dari penelitian tersebut kita Dapat menyimpulkan bahwa terdapat sebuah perilaku anak dibawah umur 12 tahun yang cenderung meniru dan menyukai apa yang dilihat. Tak terkecuali dia Dapat jadi meniru tampilan serta gaya bertarung Watak – Watak di Game MOBA satu ini.
Mobile Legends Buat Anak Dapat Sebabkan Kecanduan
Sebenarnya, bukan hanya Mobile Legends yang Dapat sebabkan kecanduan, Game – Game online lain Dapat menyebabkan kecanduan juga ya.
Apabila kita sebagai orang Sepuh Enggak dapat memantau anak dan membebaskannya bermain, maka hal ini Dapat menyebabkan kecanduan ya. Apa saja Akibat dari kecanduan Game online bagi anak?
Eksis 3 Akibat besar yang akan dirasakan oleh anak ketika kecanduan Game Online. Pertama, mereka akan mengalami gangguan tidur sehingga berpengaruh pada metabolisme tubuh, sering merasa lelah, dan Karpal Turner Syndrome (kondisi yang mempengaruhi tangan dan jari seperti kesemutan, Tewas rasa dan nyeri).
Bahkan, lebih parahnya Kembali, anak hanya akan merasa terhibur ketika bermain Game saja. Tentu, hal ini akan Enggak baik Buat dirinya yang Semestinya lebih banyak bersosialiasasi, mengembangkan diri, dan aktif bergerak.
Nah, itulah beberapa Dalih Buat jawab pertanyaan “apakah Mobile Legends boleh dimainkan anak dibawah umur 12 tahun?”. Semoga hal ini Dapat menjawab rasa penarasan kalian ya.
Baca juga informasi menarik lainnya terkait Game atau artikel lainnya dari Jeri. For further information and other inquiries, you can contact us via author@Jagat Game.com.