Review HP Pavilion X360: Laptop Bisnis yang Bergerak & Minimalis

HP Pavilion X360 merupakan salah satu laptop Demi segmentasi bisnis yang muncul di Indonesia. Segmentasi tersebut menuntut vendor HP Demi Pandai menghadirkan sebuah perangkat kerja yang Tak hanya powerful Tetapi juga Mempunyai outlook menawan pun elegan. Sehingga orang yang memakai maupun Menyaksikan Pavilion X360 Pandai sama menikmati dari sudut pandangnya masing-masing.

Tetapi lebih dari dua unsur Istimewa sebuah laptop bisnis tersebut. Pilihan layar sentuh dan rotasi layar hingga 360 derajat menjadikan Pavilion X360 Mempunyai potensi Demi eksplorasi yang lebih luas. Potensi yang Pandai membawa penggunanya Pandai turut menelurkan ide-ide baru dalam sesi kerja, presentasi, bahkan dalam bersantai menggunakan laptop ini.

Tentu saja Seluruh yang tampak mudah seperti sebuah kelebihan tersebut, perlu Demi diuji terlebih dahulu. Tak perlu lewat metode pengujian berat dan rumit. Cukup saya menggunakannya dalam keseharian dan berbagi kesan yang saya dapat denganmu. Hingga nanti Pandai kita ambil Konklusi yang menenangkan terhadap Pavilion X360.

Desain

Seperti sudah disinggung pada paragraf pembuka tadi, bahwa salah satu unsur penunjang dalam laptop bisnis adalah penampilan. Maka hal itulah yang akan saya ulas pertama kali. Di mana konsep desain HP Pavilion X360 Lagi tetap pada jalur minimalis elegan. Pilihan Rona yang soft dengan lekukan body sederhana minim revolusi desain.

Alumunium ringan membungkus seluruh casing laptop ini, membuatnya punya kesan mantap ketika bersentuhan dengan jemari tangan. Pilihan Rona casing cokelat cerah terasa lembut di mata. Cukup kontras dengan penampang keyboard berwarna hitam. Sementara Rona perak glossy pada engsel sudah Biasa ditemui pada laptop dengan fitur layar putar, seperti Lenovo Yoga atau Asus Transfomer.

HP Pavilion X360 Mempunyai dimensi 33.48 x 22.69 x 2.07 cm berpadu berat 1,63 kg. Terasa cukup ringan mengingat dimensinya lumayan besar. Yang memuat layar sentuh berukuran 14 inci, dengan bezel lebar. Tentu saja, jangan sandingkan laptop semacam ini dengan volume tablet, meski Terdapat kemiripan fungsi pada layarnya.

Laptop terasa slim karena ketiadaan DVD-ROM. Suatu hal yang sudah jamak pada laptop model baru. Menariknya pembagian tombol fungsi dan port agak berbeda. Tombol power, port audio serta volume di sisi kiri. Pada sisi lain menumpuk Seluruh port USB, kartu memori, HDMI, dan port charging. Pembagian letak tersebut memang agar fungsi laptop menjadi efektif dalam mode full touchscreen.

Display

[publitio]https://publit.io/publitio-wordpress/ZPqHiZDR//player_html[/publitio]

Baca Juga:  Lenovo Hadirkan Legion Pro 7i & Pro 5i, Laptop Gaming Premium dengan Cip AI Tertentu

Agak sulit berharap banyak dari layar HP Pavilion X360 yang satu ini. Terdapat di rentang harga Dasar Rp 10 juta, Membikin kualitas yang dibawa tidaklah maksimal. Berbekal ukuran 14 inci, kualitas layar High Definition (HD) dengan resolusi maksimal hanya 1366×768 saja. Bekal teknologi sentuhan di tiap incinya (multitouch-enabled edge to edge) sedikit hambar karena Lagi menggunakan teknologi Standard Viewing Angle (SVA) LED.

Kinerja layar laptop semacam ini memang bukan sekadar pada tampilannya saja. Kemampuan sesungguhnya terletak pada teknologi sentuh yang dimiliki. Begitu juga dengan kemampuan rotasi layar hingga 360 derajat membuatnya Pandai difungsikan seperti perangkat tablet. Pada mode tersebut baru akan terasa bahwa HP Pavilion X360, terasa lebih bernilai.

Proses perputaran layar dibuka pada posisi standar hingga diteruskan sejajar horizontal, Tiba akhirnya posisinya di belakang keyboard secara terbalik berlangsung secara smooth. Halus dan Lancar tanpa sendatan. Layar laptop ini diklaim Pandai menanggung beban buka tutup hingga 25.000 kali pada posisi standar, serta 7.000 kali posisi 360 derajat.

Ketika layar mulai diputar, Engkau Pandai menon-aktifkan fungsi keyboard dan beralih penuh ke layar sentuh. Tampilan layar pun Pandai melakukan rotasi pada empat sisinya, mengikuti penggunaan.

Ketika layar pada posisi 360, maka fungsi keyboard pun secara Mekanis akan menyesuaikan. Terdapat lima pilihan bentuk keyboard yang ditawarkan. Mulai dari tampilan QWERTY standar seperti tampilan fisiknya. Tiba mode terbelah ke masing-masing sisi, sehingga Engkau Pandai mengoperasikan laptop seperti layaknya tablet atau smartphone.

HP juga memberikan pena stylus tambahan Demi membantu memaksimalkan layar sentuh laptop. Engkau Pandai menulis tiap huruf menggunakan pena tersebut Demi kemudian diubah dalam lembar kerja office. Atau memanfaatkan pena Demi membantu Membikin sketsa kerja. Tetapi sensasi sentuhan antara pena dengan layar Lagi terasa kurang natural dan Tak terlalu responsif.

Fitur HP Pavilion X360

HP Pavilion X360 fiturBukan hanya kemampuan layar sentuh Cakap, Lagi Terdapat fitur menarik lewat perangkat sound system dalam HP Pavilion X360. Adalah Bang & Olufsen (B&O), sebuah brand kenamaan dari Denmark dengan spesialisasi sistem audio, yang teknologinya disematkan di laptop ini.

Baca Juga:  12 Hp Honor Terbaru dan Termurah 2023 serta Spesifikasi

Logo B&O Pandai segera ditemukan pada bagian kanan atas keyboard laptop. Nah, bagian di antara papan ketik dan layar laptop ini terdapat deretan lubang kecil tempat speaker audio berada. Kehadirannya nyaris Tak tampak, Tiba pada Begitu keluar Bunyi yang terdengar empuk dari dalamnya.

Kemampuan dual speaker-nya, ditambah dengan HP Audio Boost, Membikin nyaman Bunyi yang menghampiri telinga. Ketika mengujinya dengan demo Bunyi Dolby Atmos, terasa pula rentang frekuensi audio yang Pandai dihasilkan.

Port dan Konektivitas 

Pada bagian port yang tersemat di antara dua sisi HP Pavilion X360 termasuk sudah Pandai memenuhi kebutuhan akses masa kini. Terutama dengan keberadaan port USB type C generasi 1, berkecepatan transfer hingga 5GB per detik. Yang Lagi didukung dengan dua port USB 3.1 Demi dimanfaatkan sebagai tempat flasdisk standar atau ketika menggunakan mouse.

Tak hanya port USB, karena pada sisi kanan pula Engkau Pandai menemukan keberadaan slot Demi kartu memori SD. Pun port HDMI serta port charging di ujung atas. Maka ketika Seluruh port dan slot tersebut dimanfaatkan bersamaan, sudah dipastikan akan terasa sesak dan penuh pada bagian kanan laptop.

Sebaliknya di sisi kiri yang Bahkan minim dari gangguna kabel karena hanya mesikan satu port Demi audio jack saja. Sisanya adalah tombol power, volume serta slot pengunci perangkat. Di antaranya terhampar ruas Sirkulasi Udara udara Demi buangan panas laptop. Secara Biasa, setup tersebut Membikin pengaturan ruang di Sekeliling laptop menjadi lebih mudah dan Pusat perhatian pada satu bagian saja.

Demi konektivitas nirkabel yang Pandai Engkau temukan antara lain Bluetooth, Wi-Fi dan kompatibilitas Micarast Demi Wireless Note. Teknologi Miracast sendiri memungkinkan penggunan perangkat serupa Demi saling terhubung tanpa kabel. Misalnya dengan menghubungkan laptop ini dengan layar televisi yang lebih besar Demi dipakai presentasi tanpa menggunakan kabel HDMI tambahan.

Performa

HP Pavilion X360 produkHP Pavilion X360 yang saya ulas Tak Mempunyai spesikasi istimewa meski Tak jelek juga. Lagi Terdapat spesifikasi di bawahnya, dan lebih banyak Tengah di atasnya. Dibekali prosesor Core i5 8th generation dari Intel, dengan 4 cores, 6MB caches. Pandai bekerja pada rentang frekuensi 1,6 GHz Tiba 3,4 GHz mengggunakan teknologi Turbo Boost.

Baca Juga:  10 Laptop ASUS Paling Terbaru, Lengkap Seluruh Prosesor!

Pada bagian kekuatan baca grafis telah dijejalkan kartu grafis (GPU) terpisah, Nvidia Geforce 940 MX berkekuatan memori 2GB DDR3. Keberadaan kartu grafis tersendiri semacam ini cukup berdampak positif pada pembagian kerja yang lebih merata. Terutama ketika laptop dipakai Demi gaming. Meski demikian cukupkan laptop ini pada casual gaming saja. Karena selain kapasitas GPU tidaklah besar, HP memang Tak mendesain laptop ini Demi bermain gaming kelas berat.

Sementara Demi sektor memori RAM digunakan kapasitas 8GB DDR4 single-slot, dengan kemampuan transfer memori hingga 2400 MT/s. Sedangkan kapasitas penyimpanan menggunakan HDD 1 TB berkecepatan transfer 5400 rpm port SATA. Lagi ditambah tambahan dari Microsoft berupa penyimpanan cloud sebesar 25 GB berlaku satu tahun sejak awal registrasi.

Sayang HP Tak menyiapkan pasokan daya dari ukuran baterai yang besar. Hanya mengadalkan baterai 3-Cell, membuatnya Tak memberi waktu yang cukup panjang Demi operasional. Apalagi Apabila Engkau termasuk Getol memanfaatkan layar sentuh daripada tombol ketik atau mouse dalam aktivitasnya.

benchmark HP Pavilion X360

benchmark HP Pavilion X360benchmark HP Pavilion X360

 

Konklusi

Dari ulasan beberapa fitur serta sharing pengalaman di atas, tentu Engkau punya pandangan dan pertimbangan tersendiri terhadap HP Pavilion X360. Varian yang banyak dengan rentang harga luas sebenarnya membawa banyak kemungkinan ketika hendak menjadikan tipe X360 sebagai rekan kerja. Pertimbangan Anggaran serta kesesuaian aktivitas akan menjadikan pilihan itu lebih mengerucut.

Yang Terang bagi saya, apa yang ditawarkan HP lewat laptop seri X360 Demi segmentasi bisnis dan kantoran, sudah terasa Betul. Mulai dari pilihan desain minimalis elegan, Tiba kemampuan multitasking-nya. Kemampuan layarnya terhitung Bagus dan Mempunyai value yang terasa layak. Ditambah fitur multimedianya juga Betul guna, dan Tak terasa berlebihan dalam eksekusinya.

Kekurangan Niscaya Terdapat mengingat laptop yang saya uji Tak hadir dengan spesifikasi terbaiknya. Seperti pilihan layar non-IPS yang Membikin mata Segera lelah. Serta kurang maksimalnya kinerja baterai Demi mendukung tipe laptop multi guna semacam ini. Tapi overall, HP Pavilion X360 merupakan sebuah perangkat yang layak Demi dijadikan pilihan.

Mungkin Anda Menyukai