Review OPPO F11: Kini Menjadi Jagoan Portrait & Foto Malam

Apa yang Anda ingat ketika menyebut merek OPPO? Dapat jadi jawabannya bermacam-Ragam, Meski saya Pasti sebagian besar setuju bahwa produsen ponsel ini dikenal dengan kamera selfie yang kece. Tetapi, sekarang mereka berupaya mengubah stigma tersebut melalui produk terbarunya OPPO F11 series.

Di produk barunya ini, OPPO Membangun perubahan positioning yang cukup radikal, dari mem-branding produknya sebagai Selfie Expert menjadi Portrait Master. Hal ini karena seri F11 Mempunyai Kelebihan Primer foto portrait dalam kondisi minim Sinar. Berhasilkah itu? Mari kita ulas lebih jauh.

OPPO F11 Series hadir dengan dua versi, yakni F11 dan F11 Pro. Perbedaan utamanya terdapat pada penggunaan kamera depan, kapasitas memori, baterai dan tentu saja harga. seri OPPO F11 dibanderol Rp3,999 juta. Sedangkan F11 Pro dijual Rp4,999 juta alias lebih mahal Rp1 juta. Di luar itu, semuanya mirip.

Artikel ini lebih Pusat perhatian pada OPPO F11 yang Mempunyai kamera belakang ganda 48MP + 5MP Kepada foto portrait, dan desain layar waterdrop screen. Tanpa perlu panjang lebar, yuk simak review OPPO F11 berikut ini.

DESAIN

Generasi terbaru seri F ini hadir dengan dua varian, Yakni OPPO F11 dan OPPO F11 Pro. Pembeda Primer hanyalah pada konsep kamera depan, di mana seri F11 konvensional dengan Menurunkan sensor kamera di atas layar bagian depan. Sedangkan OPPO F11 Pro menyembunyikan di dalam body dan hanya muncul ketika mode kamera depan diaktifkan.

Perbedaan konsep ini berpengaruh kepada bentuk desain. Dimana OPPO F11 menganut konsep desain waterdrop seperti yang Terdapat di seri sebelumnya. Tetapi dengan rancang bangun yang lebih matang.

Body bagian belakang tampil menarik dengan Rona gradasi yang merupakan perpaduan dua Rona. OPPO F11 Pro Mempunyai tiga pilihan Rona Yakni Fluorite Purple, Marble Green dan Jewelry White. Bagian atas dan Dasar frame dibuat membulat Kepada mendapatkan kenyamanan pengguna Begitu menggenggam smartphone ini.

LAYAR

OPPO F11 mengusung layar waterdrop screen dengan bentang 6.53 inci dan Mempunyai aspek rasio 19,5:9. Kalau seri F11 Pro Cermat-Cermat layar penuh karena Tak terganggu dengan keberadaan sensor kamera, maka di seri OPPO F11 ini Lagi Terdapat poni kecil di bagian atas yang membulat seperti tetesan air. Inilah yang kemudian disebut sebagai waterdrop.

Dalam hal kualitas ketajaman dan responsivitas layar, secara Standar Tak Terdapat perbedaan Kalau dibanding dengan pendahulunya yakni OPPO F9. Tetapi dari segi Perlindungan Bahkan mengalami downgrade. Kalau F9 sudah dibekali dengan Gorilla Glass versi 6, seri OPPO F11 ini memakai versi yang lebih lama Yakni Gorilla Glass 5. Tentu tingkat ketahanannya berbeda. Dapat saja ini Kepada menekan harga.

Baca juga: 5 Argumen F11 Jadi Smartphone yang Asyik Buat Gaming

Kamera

Setelah bertahun-tahun menjadi Selfie Expert yang berfokus pada pengembangan fotografi swafoto, kini melalui F11, OPPO mulai memperkenalkan identitas baru sebagai Portrait Master. Pabrikan asal Tiongkok ini telah melakukan berbagai upaya Kepada memudahkan pengguna mengambil foto portrait yang tajam dan memesona dalam berbagai kondisi, termasuk Begitu malam hari.

Kepada itu, kamera belakang OPPO F11 dilengkapi dengan sensor 48MP dan bukaan diafragma sebesar F1.79. Serempak dengan lensa 6P, kamera tersebut dikatakan dapat mendeteksi lebih banyak Sinar ketika mengambil foto dalam kondisi minim Sinar, Kepada mendapatkan  gambar yang lebih detail.

Dengan menggunakan lensa 48MP, OPPO seri F11 Mempunyai kombinasi peranti keras dan peranti lunak yang memungkinkan pengguna menangkap foto portrait malam hari yang tajam dan menakjubkan dengan mudah.

Ketika mengambil foto portrait di malam hari, teknologi Tetracell yang terdapat di kamera akan menganalisis dan menggabungkan data yang diperoleh dari empat piksel yang berdekatan Kepada membuatnya setara dengan ukuran piksel tunggal 1,6μm. Teknologi ini melipatgandakan ukuran piksel foto sensitif. Sehingga Bisa mengabadikan foto portrait yang lebih terang dan minim noise pada malam hari.

Kamera Primer OPPO F11 juga didukung system ball-bearing closed-loop VCM yang Bisa menghasilkan waktu focusing hanya 0.1 detik. Lebih Segera 600 ms – 700ms daripada system VCM loop terbuka.

Pusat perhatian yang lebih Segera Membangun pengguna lebih mudah Kepada mengambil foto objek yang bergerak atau mengambil gambar Begitu pengguna bergerak.

Selain itu, OPPO F11 juga menerapkan teknologi Ultra Night Mode dan Color Mapping. Teknologi tersebut memanfaatkan kecerdasan buatan dan pengurangan multi-frame noise, Mempunyai stabilisasi genggam, penekanan sorotan, dan meningkatkan rentang Luwes.

Seluruh teknologi ini dikombinasikan Kepada memungkinkan pengguna menangkap tingkat pencahayaan dan detail yang Melewati batas kemampuan mata Mahluk. Ketika mengambil foto portrait malam hari, seri F11 secara Mekanis dapat membedakan Persona Mahluk dengan latar belakangnya, memastikan Mahluk sebagai Pusat perhatian foto tersebut.

Kamera Selfie

Nah, bagaimana dengan nasib kamera depan setelah statusnya berubah menjadi portrait master. Rupanya OPPO Tak meninggalkannya begitu saja. Ponsel ini Lagi melanjutkan kemampuan swafoto yang Mujarab.

Bentuk kamera depan juga Lagi konvensional dengan diletakkan di bagian atas layar sebesar titik yang disebut waterdrop. Berbeda dengan seri F11 Pro yang terlihat lebih futuristik dengan kamera pop-up yang Dapat muncul dan bersembunyi seperti petak umpet.

Tetapi demikian, Rupanya ini hanya masalah akses saja. Karena rupanya dalam hal kualitas, keduanya Mempunyai kemampuan yang setara. Kamera depan OPPO Mempunyai sensor 16 MP yang dilengkapi AI beauty. Fitur beautification dapat disesuaikan dengan delapan opsi penyesuaian, termasuk fitur “face lift” dan “make-up touchup”. Hasil swafoto yang diambil dengan menggunakan perangkat Seri F11 pun dapat senatural mungkin dan seindah biasanya.

Tanpa berpanjang lebar, berikut ini hasil foto dari kamera OPPO F11

Fitur OPPO F11

OPPO F11 telah dilengkapi dengan sistem ColorOS 6 terbaru yang dirancang Tertentu Kepada smartphone full screen. Desain tanpa batas yang inovatif ini semakin meningkatkan kemudahan penggunaan perangkat. ColorOS 6 Mempunyai banyak fungsi, termasuk Riding Mode, OPPO Cloud Service, Smart Assistant, dan Gesture Navigation. Fitur-fitur tersebut memungkinkan pengguna merasakan gaya hidup yang lebih cerdas.

Nah, bagi Anda pencinta game, OPPO secara Berdikari telah mengembangkan mesin Percepatan kinerja yang disebut Hyper Boost. Teknologi ini memungkinkan OPPO F11 Kepada memainkan 11 mobile game kenamaan secara optimal, termasuk PUBG dan AOV.

Dengan mengoptimalkan sumber daya pada sistem, sumber daya peranti keras dapat dimanfaatkan lebih efektif, menghasilkan respons waktu yang lebih Segera pada Begitu bermain game, Tak terjadi jaringan yang putus secara tiba-tiba, dan Tak Terdapat penurunan frame rate. Sementara itu, OPPO telah memperkenalkan dua alat yang bermanfaat Kepada memberikan pengalaman bermain game yang lebih mendalam, Yakni Game Space dan Game Assistant.

Oppo juga terhitung cukup lengkap memasukan Variasi varian fitur keamanan pada ponsel ini. Salah satunya adalah fingerprint Kepada mengakses layar. Tetapi sayangnya seri ini Lagi menganut konsep fingerprint yang jadul yakni dengan menyertakan sensor pembaca sidik jari di body bagian belakang. Padahal sekarang yang tren adalah fingerprint di dalam layar sebagaimana di ponsel andalan terbaru Vivo, Samsung, bahkan seri OPPO F17 Pro.

Selain itu, fitur fast charging tetap menjadi Kelebihan Primer yang ditonjolkan sejak seri sebelumnya. Teknologi VOOC Flash Charge memanfaatkan port USB dan kabel USB serta charger pada F11. Membangun ketiga komponen tersebut Tak boleh terpisah. Artinya Anda Tak akan mendapat pengalaman fast charging ala Oppo Kalau Tak menggunakan charger bawaan dan menggunakan ponsel F11 itu sendiri. Bahkan charger F11 -nya Tak Dapat atau sulit diaplikasikan pada ponsel lain disebabkan ukuran konektor lebih panjang dibandingkan port pada kebanyakan ponsel.

Pengalaman proses charging F11 cukup impresif. Dimulai dari keadaan baterai habis setelah pemakaian, saya mendapatkan Bilangan 8% di Sekeliling 5 menit pertama. 35% dalam 20 menit dan 60% ketika proses charging memasuki menit ke-30.

Performa

Kepada menunjang kinerja, Oppo F11 ditenagai oleh chipset Mediatek Helio P70 dengan kecepatan hingga 2,1Ghz. Secara teknis, prosesor ini dapat mengubah pemrosesan single-thread menjadi pemrosesan multi-threaded. Sehingga  meningkatkan kinerja pemrosesan sekaligus mengurangi konsumsi daya. Dipadu dengan kartu grafis Mali G-72 MP3, Membangun F11 Bisa menangani game dengan resolusi tinggi (Full HD).

Smartphone ini juga  mengaplikasikan teknologi Kmalloc yang memungkinkan OPPO F11 mengalokasikan memori lebih efisien Kepada mengurangi pemborosan memori. Selain itu juga ditunjang dengan mesin Percepatan kinerja yang disebut Hyper Boost yang diklaim dapat meningkatkan responsifitas performa. Teknologi ini mengoptimalkan alokasi sumber daya sistem dan perangkat keras Kepada digunakan secara efektif merespons games akan berjalan lebih Segera.

Pada sektor penyimpanan sudah tersedia 4GB dengan memori internal 128 GB. Ini berbeda dengan seri OPPO F11 Pro yang RAM-nya memang lebih besar yakni 6GB, Tetapi dengan memori penyimpanan lebih kecil yakni 64GB.

Hasil Benchmark

Baterai

Kepada mendukung kemampuan kerja ponsel, maka disematkan pula baterai berkapasitas 4020 mAh. Berkat sistem manajemen baterai yang pintar, daya tahan baterai yang sudah besar ini menjadi semakin awet. Dari percobaan dengan aktivitas normal yakni mengakses internet, menonton video dan memotret, ponsel sangup bertahan sehari semalam. Tentu saja kapasitas di Bilangan tersebut mudah terisi lewat fitur VOOC fast charging.

Dengan algoritma baru, VOOC 3.0 dapat mengatur tegangan tinggi sewaktu melakukan charging, sehingga mempersingkat waktu pengisian secara keseluruhan hingga 20 menit. Ini Membangun OPPO F11 dapat diisi penuh dalam waktu 80 menit.

Konklusi

Oppo Maju konsisten menghadirkan produk dengan kemampuan kamera Ahli. Pada seri OPPO F11 ini, kemampuanya semakin matang. Sektor kamera Terang menjadi kelebihan dari ponsel ini dengan perubahan Pusat perhatian ke kamera belakang Kepada menghasilkan foto portrait, Tetapi tetap Tak melupakan kemampuan selfie.

Spesifikasi hardware pun semakin bagus dengan menggunakan Helio P70 yang cocok Kepada kelas menengah, Meski saya sebenarnya lebih cenderung menyukai chipset Qualcomm Snapdragon. Tapi ini hanya pilihan personal saja. Karena dari pengujian selama beberapa hari, ponsel ini sanggup bekerja dengan mulus.

Mungkin Anda lebih tertarik dengan seri OPPO F11 Pro yang kamera depannya terlihat canggih karena Dapat muncul dan bersembunyi, ditambah dengan RAM lebih besar. Tetapi Kalau bujet terbatas, maka OPPO F11 adalah pilihan yang lebih rasional.

Bahkan, saya pun Tak terlalu memperdulikan fitur kamera pop-up yang lebih terlihat sebagai gimmick ketimbang kemampuan yang esensial. Karena pada dasarnya, spesifikasi kameranya pun Tak berbeda.

Bagi yang Mempunyai bujet Rp3 jutaan dan menginginkan smartphone keren, OPPO F11 ini Dapat menjadi pilihan menarik. Anda Dapat membelinya dengan mengklik tautan ini.

---

Catatan:
Artikel ini sudah tayang di Review Bukalapak dengan judul Review OPPO F11: Tanpa Kamera Pop-up, Kinerja Tetap Mantap