Mengadaptasi serial anime maupun manga legendaris sekelas Dragon Ball ke dalam video game bukanlah sesuatu yang mudah. Seringkali developer salah membuatnya dan menjadikan gamenya hanya milking fans belaka tanpa adanya esensi kuat dari gameplay dan karya orisinalnya. Tetapi, sepertinya Seluruh hal tersebut dilakukan dengan sangat Bagus oleh Bandai Namco, Bird Studio, dan CyberConnect2 dalam game adaptasi teranyarnya.
Hal ini tentunya dengan dukungan banyak sekali pihak termasuk sang kreator manganya, Akira Toriyama yang memonitor langsung perkembangan pengembangan gamenya hingga rampung. Memastikan game yang didapuk sebagai game action RPG fighting yang Pusat perhatian pada cerita dan dunia Dragon Ball Bisa tersampaikan dengan sangat Bagus Demi para fans. Hasilnya? Ia nampak dibuat dengan sangat Bagus dengan berbagai elemen familiar yang memperkenalkan fans baru kepada salah satu seri terlaris yang pernah Akira Toriyama buat. Lewat, bagaimanakah usaha mereka Demi hadirkan gamenya?
https://www.facebook.com/observatorious/videos/1203305883191569/
Selayang pandang, gamenya Membangun ulang Seluruh yang pernah dibuat di animenya. Sebelum layar berubah ke main menu, kita diajak Demi Menonton opening animenya yang dibuat ulang dalam bentuk animasi dan model cell shading yang sudah tentu cukup Lumrah di beberapa game Punya Bandai Namco sebelumnya.
Battlenya sendiri juga terasa sangat Segera dan memuaskan, dengan beberapa animasi yang cukup mirip dengan animenya di masa lampau. Lebih Bagus malah. Hal yang sangat Panggil selain battlenya adalah bagaimana Anda Bisa menjelajahi dunia open-worldnya yang luas dengan terbang. Bagus menggunakan Mega kintoun atau ilmu terbangmu. Perlu dicatat, satu hal yang Niscaya bahwa desain dunianya tak sama dengan One Piece: World Seeker yang sayangnya cukup mengecewakan dan Sunyi. Levelingnya cukup menarik dengan beberapa kustomisasi dan model progression yang sangat berbeda dan tak sekompleks yang Anda duga.
Sementara kisahnya sendiri akan bawamu Demi menjelajahi bagaimana keseruan Dragon Ball Z di masa keemasannya, Tetapi dengan storytelling yang cukup berbeda. Kami akan tuliskan detilnya setelah review kami selesai. Demi sementara, Anda Bisa menikmati screenshot kami di Rendah.