Developer Game Angry Birds Dibeli SEGA Senilai Rp11,5 Triliun

SEGA beli Developer Game Angry Birds

Jakarta, Jagatgame.id – Raksasa game asal Jepang, SEGA Formal mengakuisisi Rovio Entertainment, selaku pengembang dan developer game Angry Birds. Kesepakatan itu mencakup keseluruhan saham dengan penawaran senilai USD 776 juta atau Sekeliling Rp 11,5 triliun (kurs Rp 14.816 per USD).

Melansir laman CNBC, perusahaan asal Finlandia itu merupakan pelopor game mobile paling ikonik dan juga Membikin berbagai game lainnya yang sudah didownload lebih dari 5 miliar kali. Bahkan Franchise Angry Birds juga telah dilisensikan ke produk hiburan dan konsumen lainnya.

Sementara, SEGA yang berbasis di Tokyo didirikan pada tahun 1960 dan terkenal dengan Kepribadian dan game legendaris semacam Sonic the Hedgehog dan Total War. Tak ketinggalan konsol game berupa Sega Genesis/Mega Drive, yang sempat Terkenal pada tahun 1990-an.

Baca Juga:  Mirip Plot Anime, Dua Rekan Mabar Free Fire Berjumpa di Demo Tolak Revisi UU Pilkada

“Di antara pasar game Mendunia yang berkembang pesat, pasar game seluler Mempunyai potensi yang sangat tinggi, dan telah menjadi tujuan jangka panjang SEGA Buat mempercepat ekspansinya di bidang ini,” kata CEO Grup SEGA Sammy, Haruki Satomi seperti dikutip dalam sebuah pernyataannya, Selasa (18/4/2023).

Adapun SEGAs bermaksud menggunakan Rovio Buat memperluas kehadirannya di pasar game seluler dan mengatakan akan menggunakan kemampuan pengembangan game seluler yang dioperasikan langsung Buat meningkatkan pengembangan versi berbasis seluler dari game yang Eksis.

Baca Juga: Game Angry Birds Klasik Bakal Menghilang dari Google Play Store

SEGA Beli Developer Game Angry Birds

Developer Angry Birds dibeli SEGA

Dia mengakui, Angry Birds menjadi entitas yang banyak digandrungi. Sehingga ia optimistis melalui kombinasi merek, Kepribadian, basis penggemar, serta budaya dan fungsi kedua perusahaan, akan Eksis sinergi signifikan yang tercipta pada masa mendatang.

Baca Juga:  Perilisan Cities Skylines 2 Konsol Mengalami Penundaan

“Saya Pasti, melalui kombinasi merek, Kepribadian, basis penggemar, serta budaya dan fungsi perusahaan kedua perusahaan, akan Eksis sinergi signifikan yang tercipta di masa mendatang,” katanya.

CEO Rovio Alexandre Pelletier-Normand mengatakan Red, Kepribadian Penting dalam Angry Birds, dan Sonic the Hedgehog adalah dua Kepribadian ikonik dan diakui secara Mendunia yang dibuat oleh dua perusahaan yang sangat saling melengkapi, dengan jangkauan di seluruh dunia yang mencakup ponsel, PC atau konsol, dan seterusnya.

Sebagai pengingat, game Angry Birds diluncurkan pada akhir tahun 2009 Buat perangkat Android dan iOS. Sesaat setelah peluncurannya, Angry Bird menjadi game mobile kesukaan pengguna perangkat, Berkualitas anak-anak maupun orang dewasa.

Baca Juga:  Penutupan Layanan Dragon Nest Online Indonesia