Mencoba Buat melengkapi portofolio smartphone kelas entrinya, Samsung Indonesia baru saja meluncurkan Samsung Galaxy A02 secara Formal di pertengahan Februari Lampau. Bila dibandingkan dengan generasi sebelumnya, peningkatan yang dibawa cukup signifikan, andalkan fitur Primer yang serba besar.
Agar Gizmo friends Kagak bingung, smartphone Samsung terjangkau yang satu ini adalah Kerabat kembar dari Galaxy M02. Perbedaan Primer terletak pada opsi memori serta metode penjualannya, di mana hanya Samsung Galaxy A02 saja yang punya kapasitas RAM lebih besar, serta tersedia Bagus di toko daring maupun luring. Jangkau konsumen lebih mudah dan luas.
Smartphone ini cocok bagi mereka yang membutuhkan sebuah perangkat terjangkau Buat school from home atau SFH. Di mana umumnya para pelajar membutuhkan layar besar, baterai awet serta performa yang hanya sekadar cukup saja. Beradu di dalam pasar yang sebenarnya sudah padat dengan banyak kompetitor, apa saja yang Membangun perangkat ini menarik? Berikut ulasannya.
Desain
Sederhana, Tetapi dibuat menarik. Itulah impresi awal saya Begitu Memperhatikan tampilan Samsung Galaxy A02 Buat pertama kali. Secara dimensi, tergolong besar bahkan setara Galaxy M51. Punya bobot 206 gram dengan ketebalan 9,1mm. Bagus bodi samping hingga belakang gunakan material plastik.
Agar lebih menarik, Samsung berikan opsi Rona cerah dengan tekstur bergaris. Gunakan permukaan matte, bodinya sangat kesat alias Kagak licin. Tak hanya itu, bila dilihat lebih dekat, terdapat titik-titik seolah terkena semburan cat dari kejauhan. Membangun tampilannya Kagak membosankan.
Mungkin agak terlihat polos karena tak ditemukan sensor sidik jari. Dengan begitu, opsi penguncian layar hanya Eksis pilihan PIN/password konvensional. Juga tak dilengkapi aksesori pendukung seperti lapisan antigores maupun soft case.
Sembari membaca ulasan, Engkau juga Bisa menonton video live unboxing Samsung Galaxy A02 di Dasar ini:
Layar
Buat keperluan panggilan video lewat Zoom, atau harus hadir di sebuah kelas digital misalnya, tentu diperlukan dimensi layar yang besar pada smartphone. Samsung Galaxy A02 punya layar 6,5 inci HD+ dengan panel PLS IPS, menggunakan desain Infinity-V alias gunakan poni kecil di atas Buat sematkan kamera depannya.
Bezelnya tergolong sedikit tebal, jadi salah satu Elemen yang Membangun dimensinya besar. Layarnya sendiri punya kualitas yang lumayan, nggak jelek, tapi juga bukan yang paling Bagus di kelasnya. Setidaknya Rona nggak pucat dan cukup cerah Buat berbagai skenario penggunaan.
Yang sedikit disayangkan, layar sebesar ini tak Bisa dimanfaatkan Buat multitasking atau menjalankan dua aplikasi sekaligus, karena opsinya tak Bisa ditemukan pada menu recent apps. Sehingga hanya Bisa dimanfaatkan Buat satu aplikasi dalam satu waktu saja.
Kamera
Setup kamera belakang dari Samsung Galaxy A02 cukup Aneh. Umumnya, smartphone kelas entri punya depth sensor Buat menemani sensor Primer. Tetapi di sini, yang Bisa ditemukan adalah sensor 13MP f/1.9, dan sensor sekunder 2MP f/2.4 yang berjenis kamera makro.
Awalnya, saya mengira kalau mode potret atau Live Focus bakal dihadirkan lewat olah software. Nyatanya Kagak, alias Kagak Eksis Metode Buat ambil foto yang Bisa punya Dampak bokeh sama sekali. Saya pribadi sangat jarang menemukan keperluan Buat foto objek jarak dekat. Menurut Gizmo friends sendiri gimana, mending depth sensor atau macro sensor?
Lampau Buat hasil fotonya sendiri, reproduksi warnanya tergolong Independen, dan mungkin bakal terlihat cenderung pucat bagi sebagian orang. Kemampuan HDR-nya Tetap kurang optimal Buat seimbangkan area yang under & over-exposure, dan Kagak Eksis mode malam maupun mode profesional. Selengkapnya Bisa diakses pada album Google Photos berikut ini.
Bahkan Kagak Eksis opsi Buat berikan watermark, hanya Eksis opsi tambahan Buat berikan tombol kamera virtual yang Bisa dipindah-pindah. Kamera depannya beresolusi 5MP f/2.0, dan dengan resolusi yang cukup ngepas, detilnya tergolong Bagus. Sementara Buat video, resolusi maksimum mencapai full HD 30fps tanpa dukungan EIS.
Fitur
Menggunakan chipset kelas entri, Samsung Galaxy A02 menggunakan tampilan antarmuka One UI Core 2.5. Kata “core” di sini menandakan fitur yang lebih terbatas, seperti absennya opsi split screen hingga opsi Buat gunakan navigasi gestur layar penuh. Ketika ambil tangkapan layar (screenshot) pun, Kagak muncul opsi Buat scroll hingga bagian Dasar.
Jangankan fitur Dual Messenger, opsi Buat merekam layar (screen record) juga Kagak tersedia secara bawaan. Meski begitu, aplikasi pelengkap lainnya seperti Samsung Pay dan Samsung Gift Tetap tersedia. Termasuk fitur radio FM yang memanfaatkan antenna dari earphone kabel 3,5mm.
Yang agak Aneh adalah kemampuannya Buat mendukung kartu microSD hingga kapasitas 1TB, di mana kompetitor lain mungkin hanya Tiba 256/512GB saja. Slot-nya non-hybrid, jadi Bisa Mengenakan dua kartu lainnya. Dukungan Dolby Atmos juga hadir Buat berikan Dampak imersif Begitu akses konten audiovisual.
Performa
Buat school from home, cukup, Tetapi Kagak Buat bermain gim. Pasalnya, Samsung Galaxy A02 gunakan chipset yang sangat sederhana dan tergolong lawas. Ialah MediaTek MT6739W dengan CPU quad-core 1,5GHz dan fabrikasi 28nm.
Performa chipset yang sedikit lamban diakomodir denga RAM 3GB dan penyimpanan 32GB. Buat keperluan aplikasi sederhana atau sekadar akses media sosial dan WhatsApp sudah sangat cukup. PUBG Mobile? Bisa saja, Tetapi meski dengan grafis paling rendah pun, Tetap kurang nyaman Buat digunakan.
Baterai
Walaupun chipset yang digunakan bukan yang paling Ekonomis daya, nyatanya smartphone ini punya daya tahan baterai cukup awet. Dengan kapasitas 5,000 mAh, saya Bisa menggunakannya secara intensif seharian penuh. Tak terlalu sering menyalakan layar, Tetapi intensif penggunaan hotspot.
Mungkin bakal sama ketika digunakan Buat kelas digital lewat Zoom yang intensif, dan Bisa bertahan hingga 1,5 hari lebih Buat pemakaian yang Kagak intens. Pengisian dayanya belum dilengkapi fast charging, jadi butuh waktu lebih dari 150 menit hingga kapasitas penuh.
Samsung Galaxy A02 sudah mendukung fitur adaptive battery Buat menyesuaikan daya dari aplikasi yang sering digunakan. Bila diperlukan, Eksis dua opsi penghemat daya yang Bisa dimanfaatkan di kondisi darurat, Begitu baterai hendak habis dan jauh dari colokan.
Hasil
Di kelas harga Rp1,4 jutaan, produk terbaru Samsung di awal 2021 ini sudah Bisa semakin mengejar ketertinggalan kompetitor. Layar besar, baterai besar dan desain yang menarik sudah cukup Buat jadi daya tarik tersendiri bagi konsumen.
Meski memang secara performa dan kamera bukan yang terbaik, Samsung Galaxy A02 tetap bakal jadi pilihan terbaik Buat para pemula. Lewat tampilan antarmuka One UI yang simpel, ditambah layanan purnajual Samsung yang sangat memanjakan konsumennya. Absah-Absah saja Buat menjadikan perangkat ini sebagai pilihan terbaik.
[rwp_box id=”0″]
Beli perangkat Samsung secara online di:
Spesifikasi Samsung Galaxy A02
General
Device Type |
Smartphone |
Model / Series |
Samsung Galaxy A02 |
Released |
13 Februari, 2021 |
Status |
Available |
Price |
Rp1.499.000 |
Platform
Chipset |
Mediatek MT6739W (28 nm) |
CPU |
Quad-core 1.5 GHz Cortex-A53 |
GPU |
PowerVR GE8100 |
RAM (Memory) |
3GB |
Storage |
32GB |
External Storage |
Up to 1TB (dedicated slot) |
Operating System |
Android 10 |
User Interface |
One UI Core 2.5 |
Design
Dimensions |
164 x 75.9 x 9.1 mm |
Weight |
206g |
Design Features |
Colors: Denim Black, Denim Gray Plastic back, plastic frame |
Battery |
Non-removable Li-Po 5000 mAh battery |
Display
Screen Type |
PLS IPS capacitive touchscreen, 16M colors |
Size and Resolution |
6.5 inches 720 x 1600 pixels |
Touch Screen |
Yes |
Network
Network Frequency |
GSM / HSPA / LTE |
SIM |
Dual SIM |
Data Speed |
LTE band 1(2100), 3(1800), 5(850), 7(2600), 8(900), 20(800), 38(2600), 40(2300), 41(2500) |
Camera
Multi Camera |
Yes (Rear) |
Rear |
13 MP, f/1.9, (wide), AF; 2 MP, f/2.4, (macro) |
Front |
5 MP, f/2.0 |
Flash |
Yes |
Video |
1080p@30fps |
Camera Features |
Macro mode |
Connectivity
Wi-fi |
Wi-Fi 802.11 b/g/n, Wi-Fi Direct, hotspot |
Bluetooth |
5.1, A2DP, LE |
USB |
micro USB, USB On-The-Go |
GPS |
Yes, with A-GPS, GLONASS |
HDMI |
Yes |
Wireless Charging |
No |
NFC |
|
Infrared |
No |
Smartphone Features
FM Radio |
Yes |
Web Browser |
HTML 5 |
Messaging |
SMS, MMS, Online |
Sensors |
Accelerometer, proximity, |