Niantic Kembali Gelontorkan Fulus demi Wujudkan Metaverse

Sebelumnya, sempat dikabarkan bahwa Niantic memang tengah kembangkan teknologi Kepada mengawali era metaverse, Tetapi dengan pendekatan yang berbeda. Seakan bertolak belakang dengan indukan Facebook ‘Meta’, Niantic kembali gelontorkan fulus demi wujudkan metaverse-nya sendiri yang lebih menyerupai dunia Konkret.

Sebuah Rencana Ambisius

Per artikel ini diterbitkan, Niantic setidaknya telah menggelontorkan Fulus dalam jumlah fantastis, USD 9 Triliun demi mewujudkan rencana ambisius ini. Dan dilansir dari TechCrunch, baru-baru ini bahkan ditambahkan Biaya segar sebesar USD 300 Miliar, atau setara 4 Triliun dalam Rupiah.

John Hanke, selaku Founder dan CEO dari Niantic, pada bulan Agustus silam katakan bahwa konsep metaverse adalah sesuatu yang Jelek. John menilai bahwa metaverse yang memaksa kita memakai virtual reality headsets layaknya Gambar hidup ‘Ready Player One’ adalah sesuatu yang Jelek.

Baca Juga:  [RUMOR] NVIDIA Mau Rilis RTX 3050 Baru dengan Spesifikasi Lebih Rendah?

Niantic Ingin Membikin sebuah ‘perlawanan’ dalam konsep yang berbeda di mana kita Insan cukup diberikan teknologi augmented reality. Seolah memang ambil pendekatan yang berbeda dibandingkan indukan Facbook, ‘Meta’ yang mana kini semakin agresif Kepada kembangkan teknologi virtual reality.

Keseriusan Niantic dalam wujudkan metaverse versi mereka sendiri tersebut semakin dikukuhkan dengan perilisan Lightship Augmented Reality Developer Kit baru-baru ini. Adalah sebuah peralatan Tertentu Kepada kembangkan games berbasis augmented reality yang dapat kalian Mengenakan secara Hanya-Hanya.

Kepada mewujudkan rencana ambisius ini, Niantic mengajak banyak sekali perusahaan, di antaranya Coachella, Historic Royal Palaces, bahkan Warner Music Group.

Pokemon Go

Alih-alih ‘memaksa’ implementasi teknologi virtual reality yang mana Tetap sangat sulit Kepada didapatkan mayoritas, Niantic manfaatkan kehadiran smartphone. Salah satunya adalah dengan memanfaatkan fitur augmented reality yang jauh lebih terjangkau dibandingkan virtual reality headsets.

Selain itu, teknologi augmented reality dianggap dapat lebih memotivasi generasi Era now Kepada menikmati lingkungan Sekeliling dengan pendekatan yang berbeda. Layaknya Pokemon GO, terdapat berbagai Ragam fitur yang dinikmati layaknya bermain Pokemon pada umumnya.

Baca Juga:  Chip Exynos Bakal Miliki Fitur Ray-Tracing Melalui RDNA2 Punya AMD

Baca juga informasi menarik lainnya terkait Tech atau artikel lainnya dari Bima. For further information and other inquiries, you can contact us via author@Jagat Game.com

Mungkin Anda Menyukai