Ketika sudah waktunya Apple merilis lini smartphone terbarunya seperti iPhone 16, Bukan jarang Gizmo friends Malah menantikan iPhone generasi sebelumnya turun harga. Demi tahun 2024 sendiri, pilihan kami Demi iPhone terbaik yang sudah jauh lebih terjangkau, Anjlok pada iPhone 13 dengan harga mulai Rp9 jutaan saja. Yep, turun dari Rp14,999 juta Demi awal rilis tiga tahun silam.
iPhone 13 dirilis Berbarengan dengan seri Pro, dan keduanya membawa banyak pembaruan dibandingkan generasi sebelumnya. Mulai dari ukuran poni layar yang mengecil, baterai lebih besar, chipset baru, Tiba mode perekaman video baru yang Bisa berikan Pengaruh portrait sinematik dengan stabilisasi superior. Maka wajar bila Tetap banyak pengguna iPhone 13 yang belum merasa perlu Demi upgrade ke iPhone terbaru.
Bila Gizmo friends Mau mencari iPhone terjangkau Berkualitas Demi secondary phone maupun iPhone pertama, Bukan Eksis salahnya Demi melirik iPhone 13 yang kini sudah semakin terjangkau. Berikut impresinya ketika digunakan di tahun 2024.
Desain
Bisa dibilang, iPhone 13 menjadi salah satu desain smartphone Apple yang paling ikonik, karena diteruskan hingga ke iPhone 15 (dengan rumor iPhone 16 kembali mengusung modul kamera sejajar layaknya iPhone 11). Smartphone ini juga cocok Demi Anda yang mencari smartphone dalam dimensi kompak, berkat dimensi layarnya yang memang Bukan terlalu besar Demi standar masa kini.
Walaupun sedikit lebih tebal dan berat berkat baterai lebih besar, dimensi iPhone 13 secara keseluruhan Tetap tergolong kompak dan nyaman dalam genggaman. Permukaan flat di sisi belakang dan samping membuatnya Bukan licin—walaupun sudutnya lebih tajam dari iPhone 15, Tetap sangat nyaman kok di permukaan telapak tangan.
Opsi Corak Midnight yang saya ulas, terlihat Mempunyai sedikit corak biru. Mudah kotor karena permukaan yang digunakan adalah glossy, walaupun mudah dibersihkan pula. Kalau Gizmo friends Mau tampilan iPhone 13 yang lebih Rapi, Bisa pilih opsi Corak cerah, karena bekas sidik jari bakal lebih samar. Jadi Bisa Maju terlihat Rapi tanpa case.
Kaca depan terlindung oleh Ceramic Shield, Perlindungan Apple yang lebih kuat dari Gorilla Glass standar dan dirancang lebih tahan retak maupun pecah. Belakangnya pun juga sudah diperkuat, termasuk kaca masing-masing kamera yang sudah gunakan material kristal safir. Walaupun membawa sertifikasi IP68, nyatanya iPhone 13 tahan air Tiba kedalaman 6 meter, Bukan hanya 1,5 meter saja.
Karena dirancang sebagai flagship, walaupun lepas tiga tahun, iPhone 13 Tetap terasa sangat premium dalam genggaman, dengan Perlindungan yang juga maksimal. Tentunya aksesori smartphone ini sangat mudah ditemukan di e-commerce, mulai dari case, pelindung layar, Tiba aksesori yang memanfaatkan mekanisme MagSafe.
Layar
Tanpa always-on display, punya refresh rate 60Hz. Ya, dua kekurangan ini saya mention dulu di awal. Yang pertama sih buat saya pribadi opsional, tapi Demi refresh rate, menurut saya memang sebuah kekurangan mutlak, terutama Demi harga jualnya. Memang, yang lebih mahal seperti iPhone 15 pun juga Tetap sama. Info baiknya, hanya dua poin itu saja yang jadi catatan.
Sisanya? Layar iPhone 13 punya kualitas panel yang sangat berkualitas, setara dengan flagship masa kini. Panel AMOLED-nya berikan Corak yang punya akurasi tinggi, Mempunyai keempat sisi bezel sangat tipis, responsivitas mantap, Tiba vibration motor (haptic) yang sangat memuaskan. Di sisi atas memang Tetap Eksis notch, Tetapi ukurannya lebih kecil dari sebelumnya, dan Bisa dimaafkan karena membawa sistem biometrik prima.
Dalam dimensi 6,1 inci, ukurannya sangat nyaman Demi penggunaan satu tangan, dan Tetap cukup besar Demi bermain game Tiba streaming video. Sudah mendukung konten HDR, dan Bisa menyala cerah hingga 800 nits. Dengan auto brightness yang juga menurut saya salah satu yang terbaik di smartphone. Ya, yang bikin “Marah” memang 60Hz-nya saja. Karena sisanya sudah sangat Berkualitas.
Terkait notch, kalau boleh komplain, walaupun lebih ramping dari iPhone 12 tapi ketebalannya naik dari sebelumnya. Untungnya Bisa bekerja optimal dalam mendeteksi Raut, dengan dan tanpa masker atau kacamata sekalipun.
Kamera
Dari generasi sebelumnya, kamera iPhone 13 mendapatkan peningkatan yang cukup signifikan, Bukan hanya pada sektor hardware Tetapi juga software. Dua sensor di belakang sama-sama beresolusi 12MP, satu berfungsi sebagai sensor Esensial, satu Kembali merupakan sensor ultra-wide f/2.2 tanpa autofokus. Sensor utamanya Bisa dibilang cukup spesial.
Selain dimensi sensor lebih besar, Apple juga memberikan stabilisasi hardware berjenis sensor-shift, jauh lebih efektif dibandingkan solusi konvensional Demi meredam guncangan atau getaran Demi merekam video. Di depan, terdapat sensor 12MP dengan sudut pandang lebar, dan dilengkapi mode portrait berbasis hardware memanfaatkan sensor Demi Face ID.
Hasil foto iPhone 13 Bisa dibilang memuaskan di segala kondisi pencahayaan. Mode malamnya bakal Mekanis aktif ketika smartphone mendeteksi pencahayaan kurang, sementara dynamic range-nya sudah Bisa Bertanding dengan kompetitor di segmennya, memanfaatkan Smart HDR. Sekali jepret, sudah pas Demi langsung dibagikan ke media sosial.
Tetapi memang, pada generasi ini, skin tone bukan yang terbaik karena Bukan jarang Corak kulit terlihat sedikit berbeda dari aslinya. Begitu pula dengan Pengaruh sharpening yang terkadang terlalu tinggi terutama dalam kondisi pencahayaan sedikit menantang seperti indoor—selama Bukan dilakukan proses zooming, memang Bukan begitu terlihat.
Selengkapnya, hasil foto dari kamera iPhone 13 Bisa Gizmo friends akses pada album berikut ini.
Yang Malah menurut saya spesial dari iPhone 13, adalah kemampuan merekam videonya. Seluruh sensor kamera (ya, semuanya) Bisa merekam dalam resolusi 4K 60fps, dan sudah dengan stabilisasi yang sangat Berkualitas. Gizmo friends juga Bisa melakukan perpindahan antar sensor yang sangat halus antara sensor Esensial dan sensor ultra-wide di sisi belakang.
Bukan hanya itu, iPhone 13 juga jadi smartphone Apple pertama yang dilengkapi dengan mode Cinematic. Seperti mode portrait pada foto, Anda Bisa berikan Pengaruh bokeh Demi merekam video. Kemampuannya sudah sangat optimal menurut saya—pun ketika Eksis salah Pusat perhatian, Anda Bisa mengaturnya kembali setelah video tersimpan.
Menurut saya, hingga Demi ini, iPhone 13 Bisa menjadi alternatif smartphone terbaik Demi video. Yang perlu menjadi catatan hanyalah absennya sensor telefoto (sehingga kemampuan zoom terbatas), dan penggunaan port Lightning yang Membangun Gizmo friends lebih terbatas Demi memilih opsi aksesori seperti mikrofon eksternal.
Fitur
Info baiknya, iPhone 13 Tetap termasuk iPhone yang mendapatkan pembaruan iOS 18. Selama saya menggunakan smartphone ini dengan iOS 18 Public Beta, performanya pun terjaga. Hanya saja memang Bukan mendapatkan Seluruh fitur terbaru, termasuk Apple Intelligence yang memang hanya Demi iPhone 15 Pro ke atas. Setidaknya fitur kustomisasi home screen Tetap dapat.
Meluncur dengan iOS 15, biasanya sih smartphone Apple mendapat dukungan pembaruan OS 5-6 tahun, jadi setidaknya Tetap Terjamin Demi penggunaan kira-kira 2-3 tahun ke depan. Sejumlah fitur modern juga sudah dibawa, sebut saja kemampuan Demi kendali mikrofon agar memberikan Pengaruh noise cancelling yang Bisa berfungsi Berkualitas di Seluruh aplikasi pihak ketiga termasuk zoom—membantu ketika earphone yang kita gunakan, tak Mempunyai kemampuan tersebut.
Kualitas speaker stereonya juga tergolong sangat Berkualitas di kelasnya, dengan output yang terdengar seimbang Berkualitas dari sisi atas maupun Rendah layar. Fitur NFC juga berjalan Lancar Demi aplikasi perbankan serta aplikasi Demi top-up kartu e-money. Jaringan 5G juga Bisa tertangkap dengan Berkualitas di sejumlah area di kota besar seperti Jakarta secara Mekanis.
Performa
Walaupun sudah dirilis sejak 2021 Lampau, chipset yang disematkan ke dalam iPhone 13 tergolong kencang dan futuristik. Pasalnya, cip A15 Bionic sudah mengusung fabrikasi 5nm generasi kedua dari TSMC, sehingga sudah sangat efisien ketika diluncurkan. Bawa CPU 6 inti, GPU 4 inti, RAM 4GB dan pilihan memori yang kini dua kali lipat lebih lega dari iPhone 12.
Memang secara Nomor Bukan Eksis yang wow, cenderung tertinggal kalau dibandingkan Android rilisan terkini dengan harga sama. Tetapi berkat penggunaan iOS, performanya sangat terjaga dan Bisa dibilang setara dengan flagship Android terbaru. Sedikit batasan mungkin Eksis di multitasking, di mana Bisa lebih banyak aplikasi yang terjeda bila memang sudah banyak yang diakses.
Tetapi berkat iOS 18, kini lebih banyak aplikasi termasuk Instagram yang sudah diperbarui agar Bisa tetap berjalan ketika pengguna akses aplikasi lain, sehingga unggahan Stories Tetap Bisa Maju berlanjut. Demi main sejumlah judul game Terkenal juga sangat Lancar—mungkin berkat layarnya yang hanya 60Hz juga ya.
Yang sudah menunjukkan umurnya, menurut saya, adalah suhu perangkat. Demi Bukan menggunakan case, iPhone 13 terasa cukup mudah hangat, Berkualitas ketika akses kamera, edit video, gaming dan lainnya. Sedikit lebih hangat dari iPhone 14 Pro & 15 Pro Series. Tetap dalam Tingkat Terjamin kok, tak Tiba overheat.
Baterai
Jauh lebih besar dibandingkan generasi sebelumnya, baterai iPhone 13 dirancang dengan kapasitas 3,240 mAh. Ya, tentu saja di atas kertas terlihat jauh lebih kecil dari standar baterai smartphone Android masa kini, termasuk kompetitor terdahulu seperti Galaxy S Series. Tetapi berkat chipset dan sistem operasi rancangan sendiri, efisiensi Bisa jauh lebih maksimal.
Ketika menggunakan iPhone 13 sebagai daily driver, saya Bisa mendapatkan waktu Dekat seharian penuh. Kalau cabut charger dari Sekeliling jam 6-7 dan berencana Demi menggunakannya secara intens Tiba jam 10-11 malam, perlu mengaktifkan mode Irit daya, atau membawa powerbank Demi jaga-jaga setelah jam makan malam. Demi ukurannya yang kompak, sudah tergolong Berkualitas.
Apple sebutkan bila baterai iPhone 13 Bisa terisi hingga 50% dalam waktu 30 menit, lewat fast charging 20W yang dijual terpisah. Kalau Mau mencapai 100% membutuhkan waktu Sekeliling 90 menit. Sementara Demi pengisian daya nirkabel, Bisa cukup Segera dengan dukungan Qi2 15W.
Demi sebuah smartphone dengan harga mendekati Rp10 juta, tentu dayanya jauh lebih kecil dibandingkan, semisal, smartphone rilisan realme Tiba Xiaomi yang Bisa mencapai 120W. Tetapi karena kapasitas baterainya lebih kecil, kecepatan pengisiannya tak begitu tertinggal. Mengingat Galaxy S24 dan foldable Samsung pun juga hanya “sebatas” 25W.
Yang menjadi masalah, tentu saja penggunaan port Lightning, alias belum USB-C. Membangun Gizmo friends harus membawa kabel pengisi daya sendiri Demi iPhone 13 ketika harus bepergian, bila memang perangkat lainnya menggunakan port lain seperti laptop, smartphone Android, hingga TWS.
Hasil
Demi tahun 2024, iPhone 13 Bisa jadi pilihan paling pas dengan harga yang Tetap terjangkau. Chipset dan spesifikasi lainnya Dekat identik dengan iPhone 14. Bagaimana dengan iPhone 12? Dengan selisih nggak Tiba Rp2 juta, Anda mendapatkan banyak fitur baru, ditambah kapasitas memori dua kali lebih besar, mengingat iPhone 12 dimulai dari 64GB.
Terima kasih Demi Studio Ponsel yang telah meminjamkan unit iPhone 13 supaya tim Jagatgame.id Bisa ulas kembali di tahun 2024 ini. Demi harga produk Apple dan gadget lain Tiba aksesori selengkapnya, Gizmo friends Bisa mengunjungi toko Studio Ponsel Berkualitas di Tokopedia maupun TikTok resminya.
Spesifikasi iPhone 13
General
Device Type |
Smartphone |
Model / Series |
Apple iPhone 13 |
Released |
15 September, 2021 |
Status |
Available |
Price |
Rp9,999 juta (128GB) |
Platform
Chipset |
Apple A15 Bionic (5 nm) |
CPU |
Hexa-core (2×3.23 GHz Avalanche + 4×1.82 GHz Blizzard) |
GPU |
Apple GPU (4-core graphics) |
RAM (Memory) |
4GB RAM |
Storage |
128GB, 256GB, 512GB NVMe |
External Storage |
– |
Operating System |
iOS 15 |
Design
Dimensions |
146.7 x 71.5 x 7.7 mm |
Weight |
174 g |
Design Features |
Glass front (Gorilla Glass), glass back (Gorilla Glass), aluminum frame IP68 dust/water resistant (up to 6m for 30 mins) |
Battery |
Li-Ion 3240 mAh, non-removable Support Fast charging 20W, 50% in 30 min (advertised) USB Power Delivery 2.0 Qi fast wireless charging 15W |
Display
Screen Type |
Super Retina XDR OLED |
Size and Resolution |
6.1 inches, 1170 x 2532 pixels, 19.5:9 ratio |
Touch Screen |
Yes |
Features |
Scratch-resistant glass, oleophobic coating Dolby Vision Wide color gamut True-tone HDR10 800 nits (HBM) 1200 nits (peak) |
Network
Network Frequency |
GSM / CDMA / HSPA / EVDO / LTE / 5G |
SIM |
Single SIM (Nano-SIM and/or eSIM) |
Data Speed |
HSPA 42.2/5.76 Mbps, LTE-A, 5G, EV-DO Rev.A 3.1 Mbps |
Camera
Multi Camera |
Yes (Rear) |
Rear |
12 MP, f/1.6, 26mm (wide), 1/1.9-inch, 1.7µm, dual pixel PDAF, sensor-shift OIS; 12 MP, f/2.4, 120-degree, 13mm (ultrawide), 1/3.4-inch, 1.0µm |
Front |
12 MP, f/2.2, 23mm (wide), 1/3.6-inch SL 3D, (depth/biometrics sensor) |
Flash |
Dual-LED dual-tone flash |
Video |
4K@24/30/60fps, 1080p@30/60/120/240fps, HDR, Dolby Vision HDR (up to 30fps), stereo sound rec. |
Camera Features |
HDR (photo/Pemandangan) Digital zoom up to 5x Portrait mode with advanced bokeh and Depth Control Portrait Lighting with six effects (Natural, Studio, Contour, Stage, Stage Mono, High‑Key Mono) Optical image stabilization (Wide) Five‑element lens (Ultra Wide); seven‑element lens (Wide) Brighter True Tone flash with Slow Sync Pemandangan (up to 63MP) Sapphire crystal lens cover 100% Focus Pixels (Wide) Night mode (Ultra Wide, Wide) Deep Fusion (Ultra Wide, Wide) Smart HDR 3 Wide color capture for photos and Live Photos Lens correction (Ultra Wide) Advanced red‑eye correction Auto image stabilization Burst mode Photo geotagging Image formats captured: HEIF and JPEG |
Connectivity
Wi-fi |
Wi-Fi 802.11 a/b/g/n/ac/6, dual-band, hotspot |
Bluetooth |
Bluetooth 5.0, A2DP, LE |
USB |
Lightning, USB 2.0 |
GPS |
Yes, with A-GPS, GLONASS, GALILEO, QZSS |
HDMI |
Yes |
Wireless Charging |
Qi fast wireless charging 15W |
NFC |
|
Infrared |
No |
Smartphone Features
Multimedia Features |
stereo speakers |
FM Radio |
No |
Web Browser |
HTML5, Safari |
Messaging |
iMessage |
Sensors |
Face ID, accelerometer, gyro, proximity, compass, barometer, Ultra Wideband (UWB) support |