Jagat Game ID | BetBoom Team Pupus Asa Tundra Esports Juarai BLAST Slam I

BetBoom Team Pupus Asa Tundra Esports Juarai BLAST Slam I

Tundra Esports kembali harus menunda asanya Demi mengangkat trofi di turnamen bergengsi DOTA 2 tahun ini. Pasalnya, tim yang diperkuat oleh salah satu pemain Indonesia, Whitemon tersebut tumbang dalam partai puncak turnamen BLAST Slam I.

Tundra harus mengakui ketangguhan BetBoom Team dengan skor 1-3 dalam grand final BLAST Slam I yang berlangsung kemarin (1/12). Dengan kemenangan ini, BetBoom mengklaim hadiah Primer sebesar $400.000 dari total hadiah turnamen sebesar $1 juta serta menjadi kemenangan turnamen pertama mereka sebagai sebuah organisasi setelah lebih dari dua tahun berkompetisi di Dota 2.

Road to Grand Finals BLAST Slam I

Berkualitas BetBoom maupun Tundra finis sebagai unggulan pertama di grup masing-masing, dengan BetBoom finis dengan rekor 3-1 di Grup A sementara Tundra memuncaki Grup B dengan kedudukan Rapi 4-0. Awal yang kuat dari BetBoom semakin mengesankan karena mereka harus bermain dengan mantan mid laner mereka Danil “gpk” Skutin sebagai pemain pengganti Gleb “kiyotaka” Ziryanov, yang Kagak dapat bermain di turnamen.

Baca Juga:  Jagat Game ID | Terlalu OP, Kez di DOTA 2 Mendapatkan Nerf Hammer Setelah Debut di Crownfall Act 4

BetBoom dan Tundra kemudian harus menunggu tiga hari sebelum dapat bermain Tengah karena PARIVISION dan Xtreme Gaming berhasil melewati tantangan Playoff Demi menghadapi mereka di semifinal. Pertarungan final BetBoom-Tundra kemudian ditetapkan setelah para finalis masing-masing mengalahkan PARIVISION dan Xtreme Gaming.

Grand Final BLAST Slam I

BetBoom mengawali grand final dengan kuat setelah mengalahkan Tundra dalam pertandingan pembuka berdurasi 42 menit berkat penampilan gemilang dari Ivan “Pure” Moskalenko dengan Drow Ranger dan Matvey “MieRo” Vasyunin dengan offlane Magnus. Keduanya berhasil memberikan teror Demi Tundra di sepanjang pertandingan game pertama.

Tundra berhasil Bangun di game kedua setelah aksi comeback gemilang. Bertahan sekuat tenaga dari mid-game, Tundra akhirnya memastikan kemenangan di game kedua pada menit ke-46 berkat pemainan gemilang Spectre Punya Egor “Nightfall” Grigorenko.

Baca Juga:  Jagat Game ID | Acer Kembali Gelar APAC Predator League 2025, Pencarian Tim DOTA 2 & Valorant Dimulai!

Pure yang pada TI 13 Lewat memperkuat Tundra, kali ini menjadi bintang BetBoom di game keempat. Menggunakan Alchemist, Pure Bisa memberikan Kelebihan networth cukup jauh di early-game.

Serempak gpk yang menggunakan Pangolier, keduanya menjadi motor Primer kemenangan BetBoom di game ketiga. Pure dan gpk masing-masing Mempunyai 11 kill dan gabungan 42 assist Demi mendorong Kelebihan kill BetBoom 40-21 di game ketiga.

BetBoom secara meyakinkan menutup grand final di game keempat, di mana mereka mengalahkan skuad Tundra yang tampaknya kehabisan tenaga dalam 34 menit saja. Pure memimpin jalan di Morphling dengan delapan kill dan tujuh assist hanya dengan satu Mortalitas sementara Save menggunakan Muerta sekali Tengah Mempunyai performa sempurna enam kill, 17 assist.

Baca Juga:  Jagat Game ID | Skin Yang Jiang Kini Tersedia Gratis di Event Jumat Berkah Honor of Kings!

BLAST Slam I menandai masuknya penyelenggara turnamen esports asal Denmark, BLAST, ke kancah Dota 2 setelah sebelumnya memperoleh ketenaran lewat seri turnamen game Counter-Strike. BLAST juga berencana Demi menyelenggarakan delapan acara Tengah dalam seri tersebut hingga November 2026. Akan Eksis empat turnamen BLAST Slam pada tahun 2025, dimulai dengan BLAST Slam II pada bulan Februari, dan empat Tengah pada tahun 2026.